Ma'ruf Amin: Ahoker Sadar Lebih Baik dengan Saya

Senin, 17 Desember 2018 10:42 WIB

Calon Wakil Presiden Maruf Amin saat berbincang-bincang dengan wartawan di sebuah restoran di Tasikmalaya, Jawa Barat pada Ahad malam, 21 Oktober 2018. Dewi Nurita/TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengklaim tidak ada pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang lari akibat keputusan Joko Widodo atau Jokowi menunjuk dirinya sebagai pendamping dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019.

Baca: Survei Internal: Ma'ruf Amin Hambat Elektabilitas Jokowi

"Enggak. Mungkin mereka kaget saja. Kok, memilih Kiai Ma'ruf Amin?," kata calon wakil presiden nomor urut 01 itu, saat wawancara eksklusif Tempo di kediamannya, Jumat dua pekan lalu.

Menurut Ma'ruf, setelah diberi pengertian, kelompok pendukung Ahok tersebut memahami posisi dirinya saat mengeluarkan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang menyulut demo besar pada 2 Desember 2016, yang berujung pada pemidanaan Ahok. "Mereka (pendukung Ahok) sadar, lebih baik dengan saya daripada kelompok garis keras," kata Ma'ruf Amin.

Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi - Ma'ruf Eriko Sotarduga mengatakan bahwa kelompok pendukung Ahok memang perlu didekati secara khusus. Eriko menyatakan ikut mendekati sejumlah pentolan pendukung Ahok. "Mereka unik. Kelompoknya kecil, tapi solid," kata Eriko seperti dikutip dari Majalah Tempo edisi 15-21 Oktober lalu.

Advertising
Advertising

Niat mendekati pendukung Ahok juga disampaikan Ma'ruf kepada dua pentolan kelompok pendukung, Mohamad Guntur Romli dan istrinya, Nong Darol Mahmada. Berkunjung ke ruang kerja Ma'ruf di kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama beberapa hari setelah deklarasi calon presiden dan wakil presiden, Guntur mengaku diminta Ma'ruf membantu memenangkannya.

"Pak Ma'ruf meminta kami menjelaskan soal keputusannya di masa lampau yang menyangkut Ahok, yaitu keputusan itu merupakan sikap lembaga, bukan individu," tuturnya.

Guntur memenuhi permintaan tersebut dengan mendekati para pendukung Ahok. Dia mengklaim, "Ahoker"- akhirnya legawa menerima pencalonan Ma'ruf. "Pendukung Ahok dan Jokowi itu satu," ujarnya.

Upaya mendekati pendukung Ahok juga dilakukan kubu Jokowi dengan mengutus Djarot Saiful Hidayat, bekas calon Wakil Gubernur DKI, menemui Ahok yang ditahan di Markas Komando Brigade Mobil Depok. Djarot mengaku menjelaskan soal penunjukan Ma'ruf kepada Ahok. Menurut Djarot, Ahok tak mempersoalkan pencalonan bekas seterunya itu.

"Beliau sudah katakan, siapapun yang diambil Pak Jokowi (sebagai cawapres), beliau pasti mendukung," ujar Djarot di Posko Cemara, Jakarta pada Selasa, 16 Oktober 2018.

Mengenai Ahok, Ma'ruf Amin mengklaim mantan Gubernur DKI Jakarta itu sudah mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin di pemilihan presiden 2019. "Sudah mendukung, hahaha," ujar Ma'ruf Amin kepada Tempo, Jumat dua pekan lalu.

Simak: Cerita Ma'ruf Amin soal Curhat Jokowi yang Dituduh Anti Islam

Ma'ruf Amin menyebut, urusan Fatwa MUI dengan Ahok sudah selesai. Menurut Ketua MUI ini, Ahok tidak mungkin keluar dari barisan pendukung Joko Widodo atau Jokowi. "Kan saya bilang, kalau tidak mau pilih saya, pilih Pak Jokowi. Begitu juga kalau tidak mau pilih Pak Jokowi, ya pilih saya. Gampang. Beda pilihan enggak masalah," kata Ma'ruf sambil tertawa.

Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

7 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

2 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

Wapres Ma'ruf Amin optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan timnas Guinea U-23 pada pertandingan playoff Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

3 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

3 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

4 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

6 hari lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

6 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

6 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

6 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

7 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya