TEMPO.CO, Jakarta - Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan tim Disaster Victim Identification Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (DVI Mabes Polri) telah mengidentifikasi tiga jenazah korban kecelakaan Lion Air JT 610. Ketiga jenazah itu adalah Fauzan Azima, Wahyu Susilo, dan Endang Sri Bagus Nita.

Baca: Tiga Korban Lion Air JT 610 Teridentifikasi dari Sepatu dan Tato

"Konfirmasi tersebut diumumkan pukul 19.05 WIB setelah adanya kecocokan hasil tes forensik dan ante-mortem dengan data DNA yang sebelumnya sudah diberikan pihak keluarga kepada tim DVI POLRI," kata Danang dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Sabtu 3 November 2018.

Dengan demikian, kata Danang, total jenazah korban Lion Air JT 610 yang sudah diidentifikasi sebanyak tujuh orang. Yaitu, Chandra Kirana, Monni, dan Hizkia Jorry Saroinsong yang telah diidentifikasi tim DVI Polri pada Jum'at 2 November 2018. Kemudian, ada Jannatun Shintya Dewi yang diidentifikasi pada Rabu, 31 Oktober 2018.

"Lion Air malam ini secara resmi menyerahkan jenazah almarhum Fauzan Azima, almarhum Wahyu Susilo, dan almarhumah Endang Sri Bagus Nita kepada keluarga," kata Danang.

Penyerahan itu, kata dia, melalui sebuah upacara yang berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara R. Said Sukanto atau RS Polri Kramatjati, Jakarta. Penyerahan juga dilakukan secara langsung oleh Operations Director of Airport Service Lion Air Group, Poerwoko.

Simak: Seorang Penyelam Meninggal Saat Pencarian Pesawat Lion Air JT 610

Danang juga mengatakan jenazah Fauzan Azima akan diberangkatkan ke Padang, Sumatera Barat, pada Ahad, 4 November 2018 pukul 05.50 WIB. Di hari yang sama, jenazah penumpang Lion Air JT 610 lainnya yaitu Wahyu Susilo diberangkatkan ke Semarang, Jawa Tengah pada 08.00 WIB dan almarhumah Endang Sri Bagus Nita ke Yogyakarta pukul 05.40 WIB.