Selain Tsunami Palu, Tiga Tsunami ini Pernah Hantam Indonesia

Minggu, 30 September 2018 13:02 WIB

Gempa 7,4 Magnitudo yang diikuti tsunami pada Jumat, 28 September 2018 pukul 17.02, mengguncang Kabupaten Donggala dan Palu.

TEMPO.CO, Jakarta - Tsunami menghajar Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah pada Jumat petang, 28 September 2018. Sebelumnya, gempa berkekuatan 7,4 SR lebih dulu mengguncang perairan Donggala. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyatakan titik pusat gempa berada di 27 kilometer arah timur laut Donggala pada kedalaman 10 kilometer. Gelombang tsunami menghantam daratan dengan ketinggian sekitar 1,5 meter.

Baca: Tsunami Palu, BNPB Temukan Banyak Korban di Pantai

Tsunami Palu ini telah mengakibatkan setidaknya 420 orang meninggal dunia. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, angka itu baru rekapitulasi korban di Kota Palu per Sabtu malam, 29 September 2018. Belum ada rekapitulasi laporan jumlah korban di Donggala dan Sigi lantaran keterbatasan akses dan jaringan komunikasi.

"Jumlah korban diperkirakan terus bertambah karena evakuasi masih berlangsung," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho. Tsunami Palu dan Donggala ini menjadi tsunami keempat yang mengguncang Indonesia dalam 14 tahun terakhir. Berikut tiga tsunami lainnya:

<!--more-->1. Tsunami Aceh

Perserikatan Bangsa Bangsa menyatakan tsunami Aceh sebagai bencana kemanusiaan terbesar yang pernah terjadi. Pemerintah Indonesia menyatakan jumlah korban meninggal di Aceh saja mencapai 170.000 orang. Gelombang tsunami juga menghantam belasan negara lainnya dan menyebabkan korban jiwa, di antaranya Sri Lanka, India, Thailand, Malaysia, Maladewa, dan Afrika. Total korban jiwa dari seluruh negara yang terdampak diperkirakan sebanyak 220.000 orang.

Advertising
Advertising

Kejadian bermula pada Ahad pagi, 26 Desember 2004 silam. Gempa berkekuatan 9,3 skala Richter terjadi di 25 kilometer barat daya dari lepas pantai Sumatera. Dalam beberapa jam, gelombang tiba di pantai dan menghancurkan seluruh daratan Aceh. Badan Survey Geologi Amerika Serikat atau USGS menyebut gempa Aceh ini memiliki kekuatan setara dengan 23.000 bom atom Hiroshima.

Bencana ini juga menjadi alarm nasional rendahnya sistem mitigasi bencana dan peringatan dini tsunami di Indonesia. Akibatnya, korban jiwa berjatuhan kendati ada jeda waktu beberapa jam dari terjadinya gempa hingga datangnya gelombang.


<!--more-->2. Tsunami Pangandaran

Tsunami yang mengguncang pesisir selatan Jawa Barat ini terjadi pada 2006 silam, dua tahun setelah tsunami mengguncang Aceh. Bedanya, tsunami Pangandaran bak tamu yang datang tanpa salam. Masyarakat tak merasakan gempa kuat yang menjadi pertanda datangnya tsunami. Tsunami juga datang bertepatan dengan air surut, berbeda dengan tsunami Aceh yang datang setelah air surut.

Pada Senin, 17 Juli pukul 15.19 WIB ketika itu, gempa berkekuatan 7,7 SR terjadi di 150 kilometer arah selatan dari Pamengpeuk pada kedalaman 30 kilometer. Para peneliti saat itu mengatakan, gempa dengan kekuatan tersebut termasuk moderat dan biasanya tidak menimbulkan tsunami dengan ketinggian lebih dari 5 meter.

Namun, faktanya gelombang tsunami Pangandaran mencapai ketinggian hingga 21 meter. Tsunami ini menyebabkan 668 orang meninggal dunia, 65 korban hilang, dan 9.299 korban luka. Sejumlah daerah yang terdampak ialah daerah-daerah yang terletak di pesisir selatan Garut, Tasikmalaya, Cianjur, dan Sukabumi.


<!--more-->3. Tsunami Mentawai

Tsunami Mentawai terjadi selang enam tahun setelah tsunami Aceh, tepatnya pada Senin, 25 Oktober 2010. Sebelum tsunami terjadi, gempa berkekuatan 7,7 SR mengguncang sebagian besar kawasan Sumateras Barat hingga Bengkulu.

Mirip tsunami Pangandaran, masyarakat Mentawai juga tak terlalu merasakan gempa tersebut. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika sempat merilis peringatan dini tsunami melalui stasiun televisi swasta nasional, 13 menit setelah gempa terjadi. Tsunami tiba justru setelah peringatan itu diakhiri.

Simak juga: Ada 170 Gempa Susulan Pasca Tsunami Palu

Dengan ketinggian gelombang mencapai 12 meter ketika itu, tsunami Mentawai ini mengakibatkan sekitar 457 orang meninggal dunia dan ratusan korban luka.

Berita terkait

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

15 jam lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

1 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

2 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

2 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

2 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

2 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

2 hari lalu

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

Badan Geologi menaikkan status Gunung Ruang menjadi Awas dan memperingatkan potensi lontaran batuan pijar dan tsunami.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

2 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

2 hari lalu

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

Dengan naiknya status aktivitas Gunung Ruang tersebut, daerah bahaya kembali diperlebar menjadi radius 6 kilometer. Termasuk waspada potensi tsunami

Baca Selengkapnya