Forum Kebangsaan Jatim: Tak Ada Laporan Ancaman Ustad Abdul Somad
Reporter
Kukuh S. Wibowo
Editor
Amirullah
Selasa, 4 September 2018 18:44 WIB
TEMPO.CO, Surabaya - Koordinator Forum Kebangsaan Jawa Timur Nur Aminuddin mengatakan sejauh ini tidak ada ancaman terhadap pendakwah Ustad Abdul Somad Batubara. Ia menanggapi pernyataan Abdul Somad di akun instagramnya yang terpaksa membatalkan jadwal tausiyah di sejumlah daerah, termasuk Jawa Timur, karena mengaku mendapat intimidasi.
Baca: JK Prihatin Ustad Abdul Somad Mendapat Intimidasi dan Ancaman
“Dari kami tidak ada yang mengancam, ketakutan dia sendiri saja kali,” kata Aminuddin yang juga Wakil Sekretaris Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur saat dihubungi, Selasa, 4 September 2018.
Menurutnya, sejak ricuh deklarasi #2019GantiPresiden di Tugu Pahlawan Surabaya, Ahad, 26 Agustus 2018, telah ada kesepakatan dari Front Pembela Islam, GP Ansor Surabaya, Forum Kebangsaan Jatim dan Aliansi Elemen Bela NKRI untuk mengamankan Jawa Timur. “Kami sepakat menghindari hal-hal yang bersifat provokatif,” katanya.
Aminuddin berujar hal-hal yang sifatnya provokatif bertentangan dan kontraproduktif dengan kultur masyarakat Jawa Timur yang ingin hidup tenang dan kondusif. Ia berharap semua pihak, termasuk Ahmad Dhani, Neno Warisman dan Abdul Somad, tidak makin memanas-manasi situasi. “Provokasi-provokasi seperti kemarin di Tugu Pahlawan sudah tidak ada tempat,” kata dia.
Baca: JK Bakal Fasilitasi Ceramah Ustad Abdul Somad di Masjid
Namun menurut koordinator Relawan Ganti Presiden Jawa Timur, Milla Machmudah, ancaman yang diterima Abdul Somad benar adanya. Karena itu pendakwah yang tengah naik daun itu memilih membatalkan ceramah.
“UAS membatalkan semua ceramah di Jawa dikarenakan banyak ancaman, bukan pelarangan,” kata Milla yang juga koordinator lapangan aksi #2019GantiPresiden di Surabaya.