Daftar 25 Orang yang Lolos Seleksi Administrasi Sekjen KPK

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 28 Agustus 2018 17:53 WIB

Juru Bicara KPK Febri Diansyah, memberikan keterangan saat konferensi pers terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap di Gedung KPK, Jakarta, 18 Juli 2018. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 25 orang lolos seleksi administrasi untuk menjadi Sekretaris Jenderal Komisi Pemberantasan Korupsi atau Sekjen KPK.

Baca juga: Sekjen KPK untuk Sementara Dijabat Pahala Nainggolan

"Dari 4.480 orang yang mendaftar menjadi calon Sekretaris Jenderal KPK, panitia telah menyaring dan mengumumkan 25 nama yang dapat maju ke tahap berikutnya," kata Juru bicara KPK Febri Diansyah di Jakarta, Selasa, 28 Agustus 2018.

Berdasarkan hasil registrasi daring (online) yang telah dilaksanakan selama periode 14 Juli-21 Agustus 2018 telah diperoleh sejumlah 4.480 pendaftar.

Terhadap seluruh pendaftar telah dilakukan seleksi administrasi dan diperoleh sejumlah 25 pelamar yang lulus dan berhak mengikuti seleksi Tahap II (tes psikologis dan tes ujian tertulis).

Advertising
Advertising

"Diharapkan sampai dengan pertengahan Oktober 2018 ini, jika ada calon yang dipandang memenuhi syarat, maka posisi Sekjen KPK dapat terisi dan bertugas secara efektif untuk memperkuat kinerja lembaga," tambah Febri.

Panitia seleksi akan memperhatikan informasi-informasi tentang kepemimpinan dan kompetensi calon agar dapat langsung berkontribusi di KPK. Hal yang paling utama yang akan diperhatikan adalah integritas calon.

"Jika ada masukan atau informasi dari publik, KPK akan menerimanya dan tentu juga memverifikasi hingga mempertimbangkan informasi tersebut," ungkap Febri.

Panitia Seleksi Sekretaris Jenderal KPK tahun 2018 yang terdiri dari Agus Rahardjo (Ketua KPK), Aloysius Budi Santoso (Chief Human Capital Development Astra International), Basaria Panjaitan (Wakil Ketua Pimpinan KPK), Erry Riyana Hardjapamekas (mantan pimpinan KPK), Imam B. Prasodjo (Sosiolog), Ratih Nurdiati (Wakil Sekretaris Kabinet RI) dan Sumiyati (Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan RI).

Sedangkan 25 orang yang lolos seleksi administrasi Sekjen KPK adalah Hary Supriadi, Ajie Giyatmiko Sugiyat, Rarit Gempari, Choiril Muchtar Meilany, Wawas Swathatafrijiah, Roby Arya Brata, Prasetio, Djati Witjaksono Hadi, Imelda Rehmalemna Tarigan, Surtam.

Baca juga: Pimpinan KPK Lantik 15 Pejabat Hasil Rotasi Hari Ini

Selanjutnya Nanang Priyatna, Eddy Satriya, Tubagus Hikmatullah, Muhammad Zeet Hamdy Assovie, Djoko Hartoyo, Dani Ramdani, Aton Yulianto, Edi Suhartono, Meikyal Pontoh, Bagus Nirtomo, Dyah Pancaningrum, Malikuz Zahar, Syamsul Bahrum, Ratdyoso dan Rida Ananda.

Dari nama-nama tersebut salah satunya adalah Roby Arya Brata yang pernah mengikuti seleksi pimpinan KPK pada 2014 dan seleksi penasihat KPK pada 2017 lalu.

Berita terkait

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

1 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

4 jam lalu

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK

Baca Selengkapnya

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

7 jam lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

10 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

11 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

13 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

13 jam lalu

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

Penyitaan rumah dalam dugaan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka. Apa landasan penyitaan aset tersangka korupsi?

Baca Selengkapnya

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

15 jam lalu

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

Windy Idol dan Nayunda Nabila Nizrinah terseret dalam dugaan kasus korupsi yang berbeda hingga diperiksa KPK. Apa sangkut pautnya?

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

17 jam lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

1 hari lalu

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

KPK menjadwalkan pemanggilan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya