Jokowi Tunjuk Ketua Tim Pemenangan setelah Kembali dari Lombok

Senin, 13 Agustus 2018 13:50 WIB

Bakal capres-cawapres Pilpres 2019, Joko Widodo alias Jokowi (kedua kiri) dan Ma'ruf Amin (kedua kanan) berbincang seusai menjalani tes kesehatan di RSPAD, Jakarta, Ahad, 12 Agustus 2018. ANTARA/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Sekretariat Kabinet Pramono Anung mengatakan ketua tim pemenangan Jokowi-Ma-ruf akan ditunjuk dalam waktu dekat. Pemilihan ketua menunggu jadwal kerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca: Alasan Jokowi Belum Tetapkan Bencana Nasional untuk Gempa Lombok

"Untuk ketua tim pemenangan, Presiden segera memutuskan setelah kembali dari Lombok," ujar Pramono di Istana Negara, Jakarta, Senin, 13 Agustus 2018. Jokowi dijadwalkan terbang ke Lombok siang ini untuk meninjau lokasi gempa.

Pramono mengatakan nama ketua tim serta ketua dewan pengarah dan ketua dewan pembina hingga kini masih difinalkan. Dia menuturkan, Jusuf Kalla menjadi salah satu kandidat. "Semua fraksi, semua partai mengusulkan Pak JK sebagai ketua," ujarnya.

Baca: Gempa Lombok Dikaitkan dengan Dukungan ke Jokowi, TGB: Cacat Iman

Partai koalisi sudah selesai membahas struktur lain tim pemenangan. Jabatan wakil ketua tim pemenangan salah satunya dipercayakan kepada Lodewijk F. Paulus yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Partai Golkar.

Posisi sekretaris tim dipegang oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. Sementara bendara diberikan kepada Ketua Koordinator Bidang Perempuan, Pemuda, dan Inovasi Sosial DPP Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita.

Baca: Pemerintah Putuskan Gempa Lombok Bukan Bencana Nasional

Advertising
Advertising

Tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf juga diisi tokoh non partai dan relawan, selain anggota partai. Pramono mengatakan, tokoh yang memberi dukungan kepada pasangan tersebut akan diakomodir untuk mendapat tempat di dalam tim.

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

5 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

5 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

5 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

6 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

6 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

6 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

6 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

7 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

10 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

10 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya