Prabowo Temui PKS Sampaikan Hasil Ijtima Ulama dan Komunikasi SBY

Senin, 30 Juli 2018 19:13 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) tiba di kantor Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin, 30 Juli 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta-Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman menerima kunjungan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kantor Dewan Pengurus Pusat PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin, 30 Juli 2018. Dalam pertemuan yang berlangsung selama sekitar 1,5 jam itu, Sohibul mengatakan Prabowo berkunjung untuk membicarakan dua hal.

Pertama, hasil rekomendasi ijtima ulama, sedangkan yang kedua ihwal perkembangan komunikasi yang dijalin dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. "Tadi Pak Prabowo sampaikan, pada dasarnya menerima dua paket pasangan capres cawapres yang direkomendasikan oleh ijtima," kata Sohibul di kantornya.

Baca: Usai Pertemuan di Kertanegara, SBY: Prabowo Calon Presiden Kita

Ijtima ulama sebelumnya merekomendasikan dua paket pasangan calon presiden dan calon wakil presiden untuk diusung di pemilihan presiden 2019. Kedua paket itu yakni pasangan Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri serta Prabowo Subianto dan pendakwah Abdul Somad.

Ijtima juga digelar untuk mendorong terbentuknya koalisi keumatan yang terdiri dari Gerindra, PKS, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, dan Partai Berkarya. Koalisi keumatan ini digagas oleh pimpinan Front Pembela Islam Rizieq Shihab.

Sohibul menuturkan hasil rekomendasi itu akan ditindaklanjuti dengan pertemuan partai-partai yang terlibat dalam ijtima ulama. Dia berujar, PKS akan bertemu dengan elite PAN. "Dengan PAN, besok akan kami laksanakan untuk bicarakan tentang kedua paket tersebut," kata dia.

Simak: Resmi Berkoalisi, SBY Serahkan Urusan Capres ke Prabowo

Adapun topik kedua, tutur Sohibul, yakni terkait penjajakan koalisi dengan Demokrat. Sohibul mengatakan PKS telah sepakat untuk memperluas koalisi secara de facto, sesuai hasil pertemuan dirinya, Prabowo, dan Ketua Umum PAN Zilkifli Hasan di rumah Prabowo pada 14 Juli 2018. "Kami sepakat koalisi de facto harus diperluas, di antaranya dengan menerima keterlibatan Partai Demokrat," kata Sohibul.

Sohibul berujar PKS sepakat untuk membangun komunikasi dengan Demokrat untuk memperkokoh koalisi. Dia pun menyinggung ihwal rencana pertemuan dengan SBY dan jajaran Demokrat yang akan berlangsung Senin malam ini di Hotel Grand Melia.

Prabowo menemui Sohibul setelah menerima kunjungan SBY di rumahnya. Namun, tak ada pernyataan tegas perihal koalisi yang disampaikan Prabowo dan Sohibul seusai pertemuan ini, berbeda dengan hasil pertemuan Prabowo dan SBY sebelumnya.

Lihat: Ijtima Ulama GNPF Rekomendasikan Abdul Somad Cawapres Prabowo

Dalam pertemuan Prabowo dan SBY tadi siang, kedua partai resmi memutuskan berkoalisi di pemilihan presiden 2019. Keputusan itu diambil dalam pertemuan Prabowo dan SBY yang kedua. Kedua purnawirawan tentara itu sepakat pula mengajak partai-partai lain untuk bergabung dalam koalisi tersebut.

"Kami sepakat melakukan kerja sama politik yang akan terwujud dalam koalisi. Dan akan mengajak partai lain ikut serta," ujar Prabowo di rumahnya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin, 30 Juli 2018.

Berita terkait

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

39 menit lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

1 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

11 jam lalu

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

Muhaimin Iskandar bakal menentukan sikap partainya bergabung atau tidak dalam koalisi Prabowo pada Oktober mendatang.

Baca Selengkapnya

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

12 jam lalu

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

Eko Patrio dianggap telah berhasil memimpin PAN untuk meraih kursi dalam DPRD DKI Jakarta dan DPR RI.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

15 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

15 jam lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

16 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

18 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

19 jam lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya