Kemensos Beri Bantuan Rp 1 Miliar untuk Korban Banjir Banyuwangi

Senin, 2 Juli 2018 15:47 WIB

Endapan lumpur dan material yang tersisa di lokasi terdampak banjir bandang di Desa Alas Malang, Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 24 Juni 2018. Banjir bandang terjadi pada Jumat pagi, 22 Juni 2018. ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Lumajang - Kementerian Sosial ikut membantu penanganan pasca banjir di Desa Alasmalang, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi. ”Kami ingin bersama-sama ikut membantu para warga yang terdampak banjir. Kami bantu kebutuhan pangan, sandang, maupun papannya,” kata Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial, Harry Hikmat, Senin, 2 Juli 2018.

Harry menjelaskan, Kemensos telah menurunkan bantuan untuk korban banjir di Banyuwangi bersinergi dengan Dinsos Provinsi Jatim, dan Dinsos Banyuwangi. Mulai dari penyiapan dapur umum, hingga bantuan logistik dan perlengkapan. ”Kami sudah kirim bantuan logistik Rp 489 juta. Juga ada bantuan perlengkapan Rp 663 juta," katanya.

Baca: Banjir Bandang Terjang Tiga Wilayah di Sulawesi Tenggara

Jika ada alat yang kurang, Harry mengatakan pihaknya akan menambah agar pembersihan lokasi dan rumah-rumah warga segera rampung. "Bahkan, kami siap bantu untuk isi kebutuhan dasar terkait isi hunian rumah,” imbuhnya.

Harry juga mengapresiasi kebijakan Bupati Banyuwangi yang tanggap bencana dengan menerbitkan Surat Pernyataan Tanggap Darurat Bencana secara cepat. Sejak banjir terjadi pada 22 Juni, surat itu telah diterbitkan pada 23 Juni. Selain itu, ketanggapan ribuan warga dan ratusan relawan Banyuwangi yang kompak dan responsif membantu penanganan banjir bandang mendapat acungan jempol dari Harry.

Advertising
Advertising

“Ini menunjukkan kalau warga Banyuwangi kompak, semua saling bantu menangani banjir ini,” puji Harry.

Sementara itu, Bupati Azwar Anas berterima kasih kepada Kemensos yang memberi perhatian pada warga terdampak banjir Banyuwangi. ”Komitmen pemerintah pusat luar biasa untuk membantu daerah. Gotong royong semua pihak, dari pusat, provinsi, kabupaten, hingga seluruh relawan luar biasa. Saya atas nama masyarakat Banyuwangi sungguh berterima kasih,” ujar Bupati Anas melalui siaran persnya, Senin, 2 Juli 2018.

Baca: Pusat Vulkanologi: Banjir Bandang Banyuwangi Murni Peristiwa Alam

Anas menambahkan, Pemkab Banyuwangi telah mengucurkan dana sedikitnya Rp1,2 miliar untuk kegiatan penanganan banjir. “Kami akan melihat progress di lapangan, tidak menutup kemungkinan anggaran itu ditambah,” ujarnya. Anggaran itu digunakan untuk kegiatan seperti pengerukan dan pengangkutan lumpur, normalisasi jaringan air dan drainase, penyediaan air bersih, dan pendirian dapur umum.

Saat ini, penanganan pasca banjir terus dilakukan. Progress pekerjaan pengerukan dan pengangkutan material lumpur pasir di jalan utama telah mencapai 75 persen dari target pekerjaan.

“Lebih dari 90 persen lumpur sudah berhasil dibersihkan. Dari 428 rumah yang kemasukan lumpur, tersisa hanya 20 rumah yang belum bisa ditempati. Pekerjaan normalisasi drainase dan jaringan irigasi juga terus dikerjakan,” imbuh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi Fajar Suasana.

Berita terkait

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

12 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

1 hari lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

3 hari lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

5 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

5 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

5 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

6 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

6 hari lalu

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Dengan perbedaan signifikan dalam lokasi, aktivitas vulkanik, dan dampak lingkungan, Gunung Ruang dan Gunung Raung menunjukkan perbedaannya.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

6 hari lalu

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

Kementerian PUPR mulai merevitalisasi Pasar Banyuwangi yang menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

6 hari lalu

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Gunung Ruang dan Gunung Raung, meskipun memiliki nama yang mirip merupakan dua gunung berapi yang berbeda.

Baca Selengkapnya