Kunjungi Tahanan KPK, Keluarga Bawa Makanan Kesukaan

Reporter

M Rosseno Aji

Jumat, 15 Juni 2018 13:32 WIB

Istri mantan Anggota DPR Aditya Moha, Angelina Tjandring mengunjungi Rumah Tahanan Kelas 1 Jakarta Timur Cabang Rutan KPK pada hari pertama Idul Fitri 1439 Hijriah, Jumat, 15 Juni 2018. TEMPO/M ROSSENO AJI

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan orang tampak membesuk anggota keluarganya yang mendekam di Rumah Tahanan Kelas 1 Jakarta Timur Cabang KPK, tempat para tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ditahan, pada hari pertama Idul Fitri, Jumat, 15 Juni 2018. Salah satunya anggota keluarga mantan Anggota DPR Aditya Moha yang sudah divonis 4 tahun penjara karena menyuap hakim Pengadilan Tinggi Manado.

Sepupu Aditya, Yudi, mengaku membawa masakan kesukaan kakak sepupunya, yaitu gulai kambing dan ayam rica-rica. "Ada juga roti miriyam bikinan ibu dan buah segar," kata Yudi ketika ditemui di depan rutan. Yudi mengatakan selain dirinya, istri Aditya, Angelina Tjandring juga akan datang menjenguk. "Ibu mertua dan bapak juga datang nanti," kata dia.

BACA JUGA: Simak Foto Tahanan KPK Dijenguk Keluarganya

Selain Aditya Moha, keluarga Bupati Kutai Kartanegara nonaktif Rita Widyasari juga datang membesuk. Suami Rita, Endri Elfrian Syahril, datang membesuk istrinya bersama dua anak perempuan dan satu anak laki-laki mereka. Keluarga Rita tiba sekitar pukul 09.00 pagi.
Endri dan anak laki-lakinya kompak memakai baju koko putih, kopiah putih dan celana panjang hitam. Sementara dua anak perempuannya memakai baju muslim warna cokelat muda.

"Bawa makanan saja dari rumah, sama keluarga. Mohon doanya saja, semoga ibu selalu sehat dunia akhirat," kata Endri di depan pintu gerbang rutan.

BACA JUGA: Tahanan KPK Lakukan Salat Idul Fitri Bersama di Masjid Ini

Selama dua hari Lebaran,KPK memberikan waktu kunjungan lebih lama bagi keluarga untuk menjenguk. Keluarga dapat membesuk selama tiga jam, dibandingkan waktu besuk biasanya yang dua jam.

Pada hari pertama Lebaran yang jatuh pada Jumat 15 Juni 2018, jadwal kunjungan keluarga dimulai pukul 08.30-11.30 atau lebih pagi dari waktu kunjungan reguler. Sedangkan pada hari kedua lebaran, Sabtu besok 16 Juni 2018, waktu kunjungan dimulai pukul 10.00 sampai 13.00.

BACA JUGA: Begini Prosedur Kunjungi Tahanan KPK di Rutan yang Baru

Berita terkait

KPK Buka Peluang Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang di Sidang Syahrul Yasin Limpo, Bahas Kebocoran BAP

1 jam lalu

KPK Buka Peluang Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang di Sidang Syahrul Yasin Limpo, Bahas Kebocoran BAP

Eks Sespri Kasdi Subagyono minta perlindungan LPSK karena BAP miliknya di KPK bocor ke tangan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

2 jam lalu

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

Jaksa KPK menghadirkan empat saksi dalam sidang bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu, 8 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

2 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh pengacara bernama Andreas atas tuduhan tak lapor LHKPN secara benar.

Baca Selengkapnya

KPK Masih Kumpulkan Alat Bukti Baru untuk Kembali Tetapkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej sebagai Tersangka

2 jam lalu

KPK Masih Kumpulkan Alat Bukti Baru untuk Kembali Tetapkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej sebagai Tersangka

Johanis Tanak mengatakan dalam penyidikan baru tersebut KPK akan mencari bukti untuk penetapan tersangka.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK Miliki Aset Hingga Rp60 Miliar, Segini Harta Kekayaannya di LHKPN

4 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK Miliki Aset Hingga Rp60 Miliar, Segini Harta Kekayaannya di LHKPN

Dilansir dari laman e-LHKPN milik KPK, Kepala Bea Cukai Puwakarta itu terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2022.

Baca Selengkapnya

Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Setelah 2 Kali Mangkir, Penyidik KPK Sempat Cek ke Rumah Sakit

13 jam lalu

Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Setelah 2 Kali Mangkir, Penyidik KPK Sempat Cek ke Rumah Sakit

KPK akhirnya menahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor setelah dua kali mangkir dari pemeriksaan. Tidak dilakukan jemput paksa.

Baca Selengkapnya

KPK Akui Awal OTT Kasus Korupsi di BPPD Sidoarjo Tak Berjalan Mulus

15 jam lalu

KPK Akui Awal OTT Kasus Korupsi di BPPD Sidoarjo Tak Berjalan Mulus

KPK mengakui OTT kasus pemotongan dan penerimaan uang kepada pegawai negeri Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Sidoarjo, awalnya tak sempurna.

Baca Selengkapnya

Respons KPK soal Ayah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Disebut Makelar Kasus

18 jam lalu

Respons KPK soal Ayah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Disebut Makelar Kasus

KPK buka suara soal kabar ayah Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Kiai Agoes Ali Masyhuri, sebagai makelar kasus Hakim Agung Gazalba Saleh.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Tarik Dana Insentif Melalui Peraturan Bupati, Total Capai Rp 2,7 Miliar

18 jam lalu

KPK Sebut Gus Muhdlor Tarik Dana Insentif Melalui Peraturan Bupati, Total Capai Rp 2,7 Miliar

Motif korupsi Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor bermula dari adanya aturan yang dibuat sebagai dasar pencairan dana insentif pajak daerah bagi pegawai BPPD.

Baca Selengkapnya

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Kasus Korupsi BPPD

20 jam lalu

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Kasus Korupsi BPPD

KPK resmi menahan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor sebagai tersangka kasus pemotongan insentif ASN BPPD

Baca Selengkapnya