Survei Alvara: Elektabilitas Jokowi Masih Ungguli Prabowo

Reporter

Vindry Florentin

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 27 Mei 2018 18:59 WIB

Sigi Sebut Prabowo Pesaing Terkuat Jokowi

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga survei Alvara Research Center menyebut elektabilitas Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang masih unggul dibanding Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Jokowi dipilih oleh 46,8 persen responden dengan jumlah undecided voters mencapai 15,1 persen. Angkanya jauh lebih tinggi dari Prabowo Subianto di urutan kedua yang dipilih 27,2 persen responden.

CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali mengatakan tingkat elektabilitas Jokowi stabil jika dibandingkan dengan survei yang mereka lakukan pada Februari 2018 lalu. "Elektabilitasnya stabil di angka 46 persen," kata dia di Hotel Oria, Jakarta, Ahad, 27 Mei 2018.

Baca juga: PDIP Tak Akan Terbuai dengan Survei Elektabilitas Jokowi

Elektabilitas Jokowi mencapai 46,1 persen pada Februari 2018. Sementara Prabowo konsisten berada di belakang Jokowi di angka 26,5 persen.

Advertising
Advertising

Selain kedua kandidat tersebut, nama calon presiden lain belum menonjol. Elektabilitas kandidat selain Jokowi dan Prabowo masih sangat rendah. Angka tertinggi diperoleh Gatot Nurmantyo sebesar 2,2 persen. Sementara Hary Tanoesoedibjo mendapat 1,3 persen suara dan Anies Baswedan 1,2 persen. "Bila ditotal, elektabilitas kandidat yang lain hanya 10,9 persen," ujar Ali.

Jokowi juga unggul dalam simulasi tiga kandidat dan dua kandidat calon presiden. Rata-rata elektabilitas Jokowi mencapai 51 persen. Saat dihadapkan dengan Gatot Nurmantyo dan Muhaimin Iskandar, elektabilitas Jokowi naik mendekati 60 persen dengan total undeciced voters sekitar 35-40 persen.

Baca juga: Survei Kompas: Elektabilitas Jokowi Naik, Prabowo Turun

Dari sisi popularitas, Jokowi unggul dengan tingkat popularitas sebesar 95,8 persen. Dia ditempel Prabowo dengan popularitas sebesar 91,1 persen. Di bawah keduanya ada Agus Harimurti Yudhoyono dan Jusuf Kalla dengan tingkat popularitas masing-masing 79,9 persen dan 70,3 persen.

Survei Alvara Research Center dilakukan dengan metode wawancara tatap muka kepada 1.200 responden berusia 17 tahun ke atas. Survei dilakukan pada 20 April - 9 Mei 2018 di seluruh Indonesia. Metode yang digunakan adalah multi stage random sampling. Margin of error survei ini sebesar 3,10 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Berita terkait

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

3 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

5 jam lalu

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

Maruarar Sirait mengklaim biasa berdiskusi membahas apapun bersama Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

5 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

6 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

6 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

6 jam lalu

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

9 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

9 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

10 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

11 jam lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya