Ucapan Terakhir Pelaku Bom Polrestabes Surabaya ke Tetangga

Reporter

Kukuh S. Wibowo

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 15 Mei 2018 16:21 WIB

Polisi Anti-terror berjaga-jaga saat terjadinya ledakan bom Polrestabes Surabaya, Jawa Timur, 14 Mei 2018. REUTERS/Beawiharta

TEMPO.CO, Jakarta - Tetangga mengenal Tri Murtiono, pelaku bom Polrestabes Surabaya pada Senin pagi, 14 Mei 2018, sebagai pribadi yang tertutup. Meski telah menempati rumah kontrakan di Jalan Tambak Medokan Ayu VI Nomor 36, Rungkut, Surabaya, selama lima bulan, Tri jarang berinteraksi dengan tetangga sekitar.

Menurut keterangan salah seorang tetangga, Kasida, Tri Murtiono jarang bergaul. Istri Tri Murtiono, Tri Ernawati, kata dia, juga jarang-jarang terlihat keluar dari rumah. “Tri Murtiono pernah ikut jaga siskamling sekali, kalau tidak salah, setelah itu tidak aktif,” kata Kasida, yang juga penjual air minum mineral galon.

Baca juga: Pengebom Polrestabes Surabaya Berjumlah 4 Orang

Di kampung itu, Tri Murtiono dikenal sebagai perajin terali pintu. Beberapa aluminium dan peranti mengelas ada di rumah dia. Hal ini disaksikan sendiri oleh Kasida, yang pada Senin pagi, sekitar pukul 06.00, mengirimkan air satu galon ke rumah Tri. “Saya lihat beberapa aluminium berserakan,” katanya.

Menurut Kasida, ia mengantarkan air minum karena Tri tak kunjung mengambil meskipun telah membayar di muka. Saat itu, dia melihat Tri mengenakan kemeja putih dan celana gelap. Kasida tidak melihat istri Tri Murtiono dan tiga anaknya.

Advertising
Advertising

Kasida mengaku sempat berbincang sebentar dengan Tri Murtiono. Dia mengatakan obrolan itu menyinggung teror bom di tiga gereja di Surabaya sehari sebelumnya. “Saat itu Tri Murtiono malah sempat bilang hidup sekali saja, ngapain ngebam-ngebom segala,” kata Kasida.

Baca juga: Cerita AKBP Roni Selamatkan Anak Pelaku Bom Polrestabes Surabaya

Kasida kaget saat menjelang siang mendengar markas Polrestabes Surabaya diserang pelaku bom bunuh diri. Lebih kaget lagi ketika melihat video pengeboman, pelakunya Tri Murtiono, yang tampak mengenakan kemeja putih. “Berarti saat bertemu saya itu dia sudah siap berangkat mengebom,” kata Kasida.

Berita terkait

Rangkaian Pembunuhan Satu Keluarga dan Orang Terdekat, Terakhir Kematian 4 Anak di Jagakarsa

8 Desember 2023

Rangkaian Pembunuhan Satu Keluarga dan Orang Terdekat, Terakhir Kematian 4 Anak di Jagakarsa

Tragedi pembunuhan satu keluarga beberapa kali terjadi. Terakhir kematian mengenaskan 4 anak diduga dibunuh ayah kandungnya di Jagakarsa.

Baca Selengkapnya

Mutasi Polri: Kapolres Jakarta Barat Pasma Royce Jadi Kapolrestabes Surabaya

26 Februari 2023

Mutasi Polri: Kapolres Jakarta Barat Pasma Royce Jadi Kapolrestabes Surabaya

Kapolres Jakarta Barat Komisaris Besar Pasma Royce ikut dalam daftar mutasi Polri terbaru

Baca Selengkapnya

Kapolda Jatim Perintahkan Motor Listrik untuk Patroli Tahun Baru 2023

24 November 2022

Kapolda Jatim Perintahkan Motor Listrik untuk Patroli Tahun Baru 2023

Sebanyak 20 motor listrik Polrestabes Surabaya buatan PT Mobil Listrik Indonesia (Molindo) yang terdiri tipe Molindo DX-3 dan OX-7.

Baca Selengkapnya

Patroli Polisi Surabaya Pakai Motor Listrik Berkecepatan 80 Km/Jam

15 November 2022

Patroli Polisi Surabaya Pakai Motor Listrik Berkecepatan 80 Km/Jam

Sebanyak 20 motor listrik tersebut hibah dari sejumlah pengusaha yang peduli sebagai wakil masyarakat Surabaya.

Baca Selengkapnya

Polrestabes Surabaya Akan Tilang dan Sita Mobil Travel Jika Bawa Pemudik

6 Mei 2021

Polrestabes Surabaya Akan Tilang dan Sita Mobil Travel Jika Bawa Pemudik

Personel gabungan dari Polri/TNI dan Dinas Perhubungan setempat telah memutarbalikkan sejumlah kendaraan pemudik.

Baca Selengkapnya

Aplikasi Jogo Suroboyo: Bisa Buat SIM dan Ada Panick Button

24 Juli 2019

Aplikasi Jogo Suroboyo: Bisa Buat SIM dan Ada Panick Button

Polrestabes Surabaya meluncurkan aplikasi Jogo Suroboyo untuk memudahkan pelayanan terhadap masyarakat.

Baca Selengkapnya

Nanti Malam, Warga Doa Bersama untuk Kesembuhan Wali Kota Risma

30 Juni 2019

Nanti Malam, Warga Doa Bersama untuk Kesembuhan Wali Kota Risma

Jokowi juga berpesan kepada Risma agar banyak beristirahat dan tidak berpikir terlalu banyak karena warga Surabaya sudah menunggu.

Baca Selengkapnya

PN Surabaya Vonis Ahmad Dhani Hari Ini, 349 polisi Jaga Sidang

11 Juni 2019

PN Surabaya Vonis Ahmad Dhani Hari Ini, 349 polisi Jaga Sidang

Persidangan dipimpin hakim Anton Widyopriyono. Pada sidang sebelumnya jaksa menuntut Ahmad Dhani dengan hukuman satu tahun enam bulan.

Baca Selengkapnya

Bom Surabaya, Sidney Jones: Ekstremis Tak Mau Korbankan Anaknya

23 Mei 2018

Bom Surabaya, Sidney Jones: Ekstremis Tak Mau Korbankan Anaknya

Sidney Jones memprediksi aksi bom Surabaya yang melibatkan anak-anak merupakan kasus tunggal dan diharapkan tak terjadi lagi.

Baca Selengkapnya

Sebelum Bom di Mapolrestabes Surabaya, Erna Antar Gula ke Ibunya

16 Mei 2018

Sebelum Bom di Mapolrestabes Surabaya, Erna Antar Gula ke Ibunya

Erna, terduga pelaku bom di Mapolrestabes Surabaya, membawakan gula pasir untuk dijual kembali oleh ibunya yang sehari-hari pedagang kelontong.

Baca Selengkapnya