Rusuh Mako Brimob, Begini Usulan Kiai NU untuk Tangkal Terorisme

Sabtu, 12 Mei 2018 12:19 WIB

Personel polisi bersenjata melakukan sterilisasi area proses pemindahan napi teroris Nusakambangan di dermaga penyeberangan Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah, 10 Mei 2018. Napi ini dipindahkan ke sel tahanan dengan pengamanan ketat. ANTARA/Idhad Zakaria

TEMPO.CO, Kediri - Kiai dan pengasuh pondok pesantren Nahdlatul Ulama menawarkan konsep deradikalisasi untuk menangani terorisme dalam kondisi luar biasa. Bentrokan di Mako Brimob yang menewaskan lima personel polisi pada Selasa, 8 Mei lalu, mengundang keprihatinan warga NU.

Ketua Asosiasi Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama Jawa Timur Gus Reza Ahmad Zahid mengatakan penanganan terorisme di Indonesia membutuhkan peran lebih besar dari tokoh agama. Persoalan ini tak cukup diselesaikan melalui pendekatan hukum dan sosial karena menyangkut keyakinan seseorang.

“Ini persoalan besar yang membutuhkan peran tokoh semua agama, karena terorisme tak hanya terjadi di umat Islam,” kata Gus Reza kepada Tempo pada Jumat, 11 Mei 2018.

Baca: Rusuh Mako Brimob, Keluarga Abu Ibrahim Tunggu Kepulangan Jenazah

Pengasuh Pondok Pesantren Al Mahrusiyah Lirboyo Kediri ini mengatakan ada tiga tahapan yang bisa dilakukan pemerintah kepada para teroris yang sudah ditangkap. Pertama, membuka ruang diskusi seluas-luasnya kepada mereka dengan melibatkan tokoh agama yang memiliki kemampuan cukup. Pemahaman mereka tentang konsep agama dan keyakinan harus dibedah dan didudukkan dengan pendekatan keilmuan.

Advertising
Advertising

Jika tahapan itu sudah dilakukan, langkah selanjutnya adalah membuka kondisi sosial dengan terbuka. Mereka harus melihat sikap dan reaksi masyarakat atas gerakan dan paham yang mereka yakini untuk menunjukkan bahwa apa yang mereka lakukan lebih banyak merugikan dan mengorbankan masyarakat. “Jika kedua tahapan itu sudah dilakukan dan berhasil, baru dilakukan indoktrinasi sebagai langkah ketiga,” kata Gus Reza.

Indoktrinasi ini adalah menancapkan konsep Islam rahmatan lil alamin yang memberi rahmat dan keselamatan bagi semesta alam. Termasuk kepada semua manusia yang memiliki keyakinan berbeda dengan ajaran Islam.

Baca: Kerusuhan dan Penusukan di Mako Brimob, DPR Minta Diusut Tuntas

Konsep yang sama disampaikan pengasuh Pondok Pesantren Al Amin Ngasinan, Kiai Anwar Iskandar. Kiai sepuh NU ini meminta pemerintah mengevaluasi konsep deradikalisasi agar mencapai hasil maksimal. “Jangan sampai ketika mereka masuk penjara justru makin tak terkendali,” katanya.

Anwar juga mengimbau Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) lebih intensif menggandeng lembaga agama dalam melakukan upaya deradikalisasi. Menurut dia, ideologi harus dilawan dengan ideologi agar tak makin berkembang masif.

Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kiai Abdul Muid, berpendapat sama. Ia meyakini tak ada satu pun manusia di muka bumi yang tak bisa diajak bicara. “Tidak ada orang yang dilahirkan radikal. Jika konsep itu bisa masuk ke pemikiran mereka, kita bisa memasuki alam pikiran mereka dengan pendekatan tepat,” tuturnya.

Sementara itu, insiden di Mako Brimob yang menewaskan lima anggota Polri itu terus menuai simpati masyarakat. Pada Jumat kemarin, jemaah salat Jumat di Masjid Agung Al Munawar Tulungagung melakukan salat gaib. Mereka mendoakan arwah para patriot itu bisa diterima Allah dengan amal ibadahnya.

Baca: Rekaman untuk Napi Mako Brimob, Pengacara: Suara Aman Abdurrahman

Berita terkait

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

4 jam lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

3 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

5 hari lalu

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), berikan Sertifikat Penerapan Standar Minimum Pengamanan kepada 18 pengelola objek vital strategis dan transportasi di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

10 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Remaja Penikam Uskup di Sydney Didakwa Terorisme, Terancam Penjara Seumur Hidup

16 hari lalu

Remaja Penikam Uskup di Sydney Didakwa Terorisme, Terancam Penjara Seumur Hidup

Remaja laki-laki berusia 16 tahun telah didakwa melakukan pelanggaran terorisme setelah menikam uskup gereja Asyur di Sydney saat kebaktian gereja.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

16 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

19 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

40 hari lalu

Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

Juru bicara Kremlin menepis adanya kegagalan dinas keamanan Rusia dalam mencegah penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

41 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya