Survei RTK: Elektabilitas Jokowi Naik, Prabowo Stagnan

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Amirullah

Kamis, 10 Mei 2018 20:19 WIB

Jokowi menghampiri kursi Prabowo Subianto yang juga hadir di acara Rapat Kerja Nasional Partai Amanat Nasional di Jakarta, 6 Mei 2015. Jokowi mengatakan alasan ia menghampiri Prabowo karena dia sangat berbahagia Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat hadir bersama di dalam Rakernas PAN. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Survei Roda Tiga Konsultan menunjukkan Joko Widodo atau Jokowi mengalami tren kenaikan elektabilitas bila dibandingkan dengan survei pada September 2017.

"Elektabilitas Jokowi naik dari survei September 2017 dari 36,6 persen menjadi 48,2 persen pada April 2018," ujar Direktur Riset dan Data RTK Rikola Fedri di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis, 10 Mei 2018.

Baca: Survei RTK: Elektabilitas Jokowi Teratas, Prabowo dan AHY Buntuti

Sementara itu, pesaing terdekat Jokowi, Prabowo Subianto memiliki elektabilitas yang stagnan. Pada survei pilihan tertutup, mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus itu meraih elektabilitas 22 persen pada September 2017 dan April 2018. Pada survei pertanyaan spontan, suara Prabowo naik tipis dari 17,4 persen menjadi 20,5 persen.

Pada survei April 2018, pemilih yang belum menentukan pilihan secara umum turun dari 26,4 persen pada September 2017 menjadi 17,1 persen.

Advertising
Advertising

Adapun dari 48,2 persen pemilih Jokowi saat ini, hanya 35,5 persen yang menyatakan mantap memilih mantan gubernur DKI tersebut. Sementara itu, dari 22 persen pemilih Prabowo, hanya 16,6 persen yang menyatakan mantap memilih. "Sementara dari 4,2 persen pemilih Agus Harimurti Yudhoyono, 2,7 persen menyatakan mantap memilih."

Baca: Survei: Tren Elektabilitas Jokowi dan Gatot Naik, Prabowo Turun

Berdasarkan survei yang sama, elektabilitas Jokowi masih jadi yang paling tinggi ketimbang tokoh lainnya. Rikola mengatakan, jika pilpres digelar hari ini, Jokowi dipilih oleh 38,2 persen responden. Sementara Prabowo dipilih oleh 20,5 persen.

Rikola menyampaikan survei mengenai peluang capres-cawapres dan elektabilitas parpol tersebut dilakukan pada 21 April 2018 hingga 2 Mei 2018. Metode yang dilakukan, kata dia, adalah dengan stratified systemic random sampling dengan responden sebanyak 1.601 orang dan margin of error 2,5 persen.

Berita terkait

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

1 jam lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

2 jam lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

3 jam lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

3 jam lalu

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?

Baca Selengkapnya

PAN Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

5 jam lalu

PAN Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

Partai Nasdem dan PKB menyatakan akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong

11 jam lalu

5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong

Wakil Perdana Menteri sekaligus pengganti PM Singapura Lawrence Wong mengajak Prabowo Subianto untuk foto bersama di Istana Bogor, Senin.

Baca Selengkapnya

Kata Gibran Soal Persentase Komposisi Susunan Menteri di Kabinet Prabowo

13 jam lalu

Kata Gibran Soal Persentase Komposisi Susunan Menteri di Kabinet Prabowo

Sejumlah partai di luar koalisi pengusung Prabowo-Gibran telah menyatakan akan bergabung dengan pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

16 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Kata Presiden PKS Saal Penolakan dari Partai Gelora untuk Masuk Koalisi Prabowo

16 jam lalu

Kata Presiden PKS Saal Penolakan dari Partai Gelora untuk Masuk Koalisi Prabowo

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menanggapi penolakan dari Partai Gelora untuk bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya