Luhut Tepis Tudingan Fahri Hamzah Soal Anggaran Pertemuan IMF-WB

Reporter

Wahyu Muryadi

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 20 April 2018 04:46 WIB

Pertemuan Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dengan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim dkk di kantor pusat Bank Dunia, Washington DC, Rabu pagi 18 April 2018. TEMPO/ WAHYU MURYADI

TEMPO.CO, Washington - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional-Bank Dunia (IMF-WB) di Nusa Dua, Bali sudah direncanakan sejak tiga tahun lalu. Proses pencalonan Indonesia sebagai tuan rumah acara IMF-WB 2018 juga dimulai sejak September 2014, atau sebelum pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Pernyataan ini menanggapi berita tentang tuduhan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah terkait anggaran pertemuan IMF-WB tersebut. Dalam berita yang disodorkan kepada Luhut tersebut, Fahri menyebut pemerintah mengalihkan dana pembangunan gedung baru DPR untuk acara pertemuan IMF-WB di Bali.

Baca juga: Prabowo Menelepon Luhut Panjaitan yang Lagi di Washington DC

“Sebagai penanggung jawab acara itu, saya tegaskan bahwa tuduhan itu tidak mendasar,” kata Luhut kepada Wahyu Muryadi dari Tempo di Washington DC, Amerika Serikat, Kamis, 19 April 2018 waktu setempat.

Saat ini, Luhut sedang menghadiri pertemuan musim semi (Spring Meeting) IMF-WB 2018 di Washington DC, Amerika Serikat. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga hadir dalam pertemuan tersebut. Pertemuan Spring Meeting akan membahas kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah IMF-WB yang digelar pada 12-14 Oktober 2018.

Advertising
Advertising

Ada juga paparan World Economic Outlook pada 18 April 2018 yang membahas isu kepedulian global, termasuk prospek ekonomi dunia, pengentasan kemiskinan, pembangunan ekonomi, dan efektivitas bantuan. Sejumlah investor turut meramaikan Spring Meeting.

Baca juga: Ini Alasan Menteri Luhut Ajak Bos IMF ke TPI Cilincing

Menurut Luhut, pertemuan Spring Meeting semakin membuat Indonesia dikenal. Dia mengklaim, makin banyak pihak yang mau datang ke Indonesia dan berinvestasi. Luhut menyampaikan akan meminta Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk menghitung dampak finansial yang diperoleh dari pertemuan itu. “Makanya jangan terlalu cepat menuduh tanpa fakta,” ujar Luhut.

Selain itu, Luhut meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mengaudit dana yang dikeluarkan untuk acara akbar IMF-WB 2018. Tujuannya menghindari kecurangan atau penyelewengan dana.

LANI DIANA

Berita terkait

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

20 jam lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

22 jam lalu

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

Media asing menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Pandjaitan soal tawaran kewarganegaraan ganda

Baca Selengkapnya

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

1 hari lalu

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

2 hari lalu

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

3 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

5 hari lalu

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

Zulhas mengatakan ada 40 pabrik yang memproduksi baja ilegal atau tidak memenuhi ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI).

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

5 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

5 hari lalu

Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

Rencana pemerintah membuka lahan sejuta hektar di Kalimantan Tengah untuk proyek penanaman padi Cina dinilai tidak perlu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

6 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

Salah satu menteri Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan, diketahui pernah berobat hampir sebulan di Singapura pada November tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

7 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya