Gerindra: Prabowo Jawab Dukungan Jadi Capres pada Awal April

Senin, 19 Maret 2018 06:57 WIB

Sekretaris Jendral Partai Gerindra, Ahmad Muzani (kiri), bersama Ketua DPD Partai Gerindra Mohamad Taufik saat perayaan ulang tahun ke-10 di Lapangan Arcici di Jakarta, 11 Maret 2018. Menurut Mohamad Taufik, partainya belum memiliki calon presiden alternatif selain Prabowo Subianto. TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto didukung kadernya untuk maju sebagai calon presiden dalam pemilihan presiden 2019. Setelah lama bungkam, dia akan menjawab dukungan itu dalam waktu dekat.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono mengatakan Prabowo dijadwalkan memberi jawaban dalam sebuah forum pada awal April mendatang. "Mudah-mudahan minggu pertama atau minggu kedua April," kata dia di Hotel Sari Pacific pada Ahad, 18 Maret 2018.

Baca: Pilpres 2019, RSPN Dorong Gatot Nurmantyo Jadi Capres Alternatif

Kader Partai Gerindra di berbagai daerah secara bertahap telah mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo. Yang terbaru, Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra DKI Jakarta mendeklarasikan dukungan pada Prabowo. Namun hingga kini belum ada pernyataan resmi dari Prabowo untuk maju melawan Presiden Joko Widodo pada pilpres 2019.

Simak: Peluang Probowo Menghadapi Jokowi di Pilpres 2019

Advertising
Advertising

Ferry mengatakan jawaban ini lama diberikan lantaran partai lebih mendahulukan pemilihan kepala daerah. Gerindra juga menghabiskan banyak waktu untuk berkomunikasi dengan partai lain soal pencalonan Prabowo.

Baca: Rommy PPP: Pilpres 2019, Pertarungan Ulang Jokowi-Prabowo

Gerindra akan berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera untuk mengusung Prabowo Subianto. Gabungan keduanya sudah cukup memenuhi syarat minimal dukungan dalam aturan presidential threshold, yaitu 20 persen kursi. Namun Gerindra tak menutup diri dari partai lainnya. "Komunikasi terus dilakukan," ujar Ferry.

Ferry mengatakan pihaknya tak khawatir tertinggal dengan kubu lain yang sudah terlebih dulu menyatakan maju. Menurut dia, elektabilitas lawan kini tengah merosot karena sejumlah isu seperti daya beli turun dan kenaikan bahan bakar minyak.

Pemerintahan, kata Ferry, saat ini juga diterpa isu agama. "Masyarakat pasca pilkada Jakarta semakin sadar ini pemerintahan agak bias terhadap umat," ujarnya.

Berita terkait

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

39 menit lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

52 menit lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Buka Suara soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

59 menit lalu

Muhammadiyah Buka Suara soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Abdul Mu'ti mengaku pihaknya akan mendegasikan kadernya dengan senang hati apabila Muhammadiyah diberi amanah oleh Prabowo.

Baca Selengkapnya

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

1 jam lalu

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat dan Partai Gerindra respons begini soal Luhut yang meminta Prabowo untuk tidak membawa 'orang toxic' ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Apa Kata Para Pengamat?

1 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Apa Kata Para Pengamat?

Beberapa pengamat memandang pembentukan Presidential Club yang direncanakan oleh Prabowo sebagai hal positif. Namun ada hal yang juga perlu diperhatikan.

Baca Selengkapnya

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

2 jam lalu

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

Ditanya terkait ciri-ciri orang toxic tidak sepaham visi misi Prabowo-Gibran, Gibran mengaku tidak tahu orang yang dimaksud Luhut tersebut.

Baca Selengkapnya

Luhut Pesan ke Prabowo agar Tak Bawa Orang Toxic, Bagaimana Cara Menghadapi Orang Toxic?

2 jam lalu

Luhut Pesan ke Prabowo agar Tak Bawa Orang Toxic, Bagaimana Cara Menghadapi Orang Toxic?

Orang toxic merupakan individu yang secara terus-menerus memberikan dampak negatif terhadap kehidupan dan emosional orang lain.

Baca Selengkapnya

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

2 jam lalu

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

Rencana Prabowo membentuk presidential club didukung oleh Gibran. Ia mengatakan pembentukan klub itu untuk menyatukan para pemimpin negeri ini.

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan, Apa Ciri-ciri Orang Toxic?

3 jam lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan, Apa Ciri-ciri Orang Toxic?

Orang toxic mengarah kepada karakter orang yang suka menghasilkan dampak negatif.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

4 jam lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya