PKB: Ada Peluang Poros Baru Dibentuk dari Koalisi Partai Islam

Selasa, 6 Maret 2018 12:08 WIB

KH.Abdul Aziz Mansyur, Muhaimin Iskandar dan Lukman Edy ketika membacakan baiat bagi caleg PKB di Jakarta. Minggu (7/9). ANTARA/Salis Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa Lukman Edy mengatakan poros baru menjelang Pemilihan Umum 2019 mungkin dibentuk. Meski belum ada penjajakan antar partai, kata dia, poros baru kemungkinan dibentuk dengan partai berbasis massa Islam.

"Saya menilai yang ada peluang itu bergabungnya partai-partai Islam yang tersisa di luar PPP. PPP sudah declare akan bersama pak Jokowi," kata Lukman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa, 6 Maret 2018.

Baca: Tak Ingin Ada Calon Tunggal, PAN Isyaratkan Berpaling dari Jokowi

Lukman berpendapat gabungan partai berbasis massa Islam, yaitu PKB, PKS, dan PAN memiliki kesamaan psikologis dan emosional dalam pembuatan kesepakatan. "Walaupun sulit," ujarnya. Meski begitu, ia menilai peluang koalisi partai berbasis Islam tetap ada.

Lukman mengatakan belum ada pembahasan untuk membangun koalisi poros ketiga untuk berduel dengan koalisi partai pendukung Jokowi. PKB, kata dia, sedang membangun komunikasi dengan sejumlah partai untuk menghadapi kemungkinan tersebut. "Saya kira belum dibangun, karena posisi cak Imin dengan Jokowi ini masih bagus," ujarnya.

Advertising
Advertising

Baca: PAN Wacanakan Bentuk Poros Ketiga dalam Pilpres 2019

Kemungkinan adanya poros baru koalisi dalam Pemilihan Umum 2019 juga diungkapkan Ketua DPP Partai Amanat Nasional Yandri Susanto. Ia mengatakan adanya kemungkinan poros baru karena masih ada lima partai politik yang belum menentukan sikap untuk bergabung dengan koalisi pemerintah atau koalisi oposisi yang dimotori Partai Gerindra.

Yandri mengakui koalisi poros baru tersebut sulit tercapai lantaran belum ada sikap yang jelas dari lima partai politik yang belum menentukan sikap dalam pemilu 2019. Kemungkinannya, bergabung dengan koalisi Jokowi, bergabung dengan koalisi oposisi, atau mengusung calon alternatif dengan koalisi baru.

Berita terkait

Setelah Berkoalisi di Pilpres, PKS Siap Bekerja Sama dengan PKB di Pilkada 2024

17 jam lalu

Setelah Berkoalisi di Pilpres, PKS Siap Bekerja Sama dengan PKB di Pilkada 2024

PKS dan Golkar semakin intens membangun koalisi di Pilkada 2024 Kota Depok.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

23 jam lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

1 hari lalu

Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

PDIP belum menentukan sikap apakah oposisi atau koalisi hingga saat ini. Apakah Prabowo dan Gibran bakal mengajak PDIP merapat?

Baca Selengkapnya

Koalisi Prabowo Rangkul PKB dan Partai Nasdem Bahayakan Demokrasi

1 hari lalu

Koalisi Prabowo Rangkul PKB dan Partai Nasdem Bahayakan Demokrasi

Upaya Koalisi Prabowo merangkul rival politiknya dalam pemilihan presiden seperti PKB dan Partai Nasdem, berbahaya bagi demokrasi.

Baca Selengkapnya

Respons PKS soal PKB dan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Respons PKS soal PKB dan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

Begini respons PKS soal PKB dan NasDem yang merapat ke Prabowo-Gibran. Padahal sebelumnya, mereka sama-sama berada di Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran, Akankah PDIP Menyusul?

1 hari lalu

Ramai-ramai Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran, Akankah PDIP Menyusul?

Partai NasDem dan PKB menyatakan kerja sama dengan pemerintahan yang baru, yakni Prabowo-Gibran. Akankah PDIP ikut menyusul?

Baca Selengkapnya

PKB-PKS Sepakat Teruskan Kerja Sama di Tingkat Daerah untuk Pilkada

1 hari lalu

PKB-PKS Sepakat Teruskan Kerja Sama di Tingkat Daerah untuk Pilkada

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sepakat melanjutkan kerja sama mereka setelah usai berkoalisi di Pilpres 2024. Kerja sama itu akan dilanjutkan di tingkat daerah jika kedua partai berbeda haluan di pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Jajaran PKS Temui Petinggi PKB Pakai Warna Khas Partai Masing-masing

1 hari lalu

Jajaran PKS Temui Petinggi PKB Pakai Warna Khas Partai Masing-masing

Syaikhu dan Aboe bersama jajaran PKS tiba pada sekitar jam 19.05 WIB. Keduanya memakai pakaian bernuansa oranye dalam kunjungan kali ini.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus Gerindra soal Peluang Prabowo Rangkul NasDem dan PKB Masuk Koalisi

1 hari lalu

Kata Politikus Gerindra soal Peluang Prabowo Rangkul NasDem dan PKB Masuk Koalisi

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bertemu Ketua Umum Gerindra Prabowo Rabu kemarin. Hari ini giliran Ketua Umum Nasdem Surya Paloh.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

1 hari lalu

Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

Edy Rahmayadi adalah bakal calon gubernur pertama yang telah mengambil formulir pendaftaran Pilkada 2024 di PKB Sumut.

Baca Selengkapnya