Diusung Hanura Jadi Cawapres Jokowi, Wiranto: Spontanitas OSO

Reporter

Adam Prireza

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 22 Februari 2018 17:18 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Menkopolhukam Wiranto dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menjawab pertanyaan wartawan usai menyampaikan pernyataan sikap terkait pernyataan sepihak Amerika Serikat atas diakuinya Yerusalem sebagai ibu kota Israel di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, 7 Desember 2017. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra Oesman Sapta Odang atau OSO yang mencalonkan dirinya sebagai calon wakil presiden pendamping Joko Widodo atau Jokowi saat Pemilihan Presiden 2019 mendatang. Ia mengatakan pernyataan tersebut merupakan spontanitas dari OSO setelah menyerap aspirasi partai.

Wiranto enggan berkomentar banyak soal pernyataan tersebut. Ia mengatakan bahwa sudah menjadi hak setiap warga negara atau partai politik untuk mencalonkan seseorang menjadi wakil presiden.

Baca juga: Wiranto: Kebanggaan Bangsa di Pilkada 2018 Ini Dipertaruhkan

“Saya sangat komit bahwa saya akan menyelesaikan tugas pokok saya sepenuhnya sebagai Menko Polhukam dan tetap berkonsentrasi pada tugas yang diberikan presiden,” ujar Wiranto dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 22 Februari 2018.

Terlebih, kata Wiranto, saat ini Indonesia memasuki tahun politik. Di mana tahun ini ada tiga agenda politik besar, yaitu Pemilihan Kepala Daerah 2018 serta Pemilihan Legislatif dan Pemilihan presiden 2019.

Advertising
Advertising

Sehingga, ia merasa dibutuhkan kerja ekstra dari pemerintahan khususnya Menko Polhukam untuk mengawal agenda-agenda tersebut agar situasi politik dan keamanan tetap kondusif.

Sebelumnya OSO mengumumkan Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto untuk menjadi wakil presiden dari Joko Widodo yang akan diusung partai tersebut.

Baca juga: Tantangan Kemenko Polhukam Zaman Now Menurut Wiranto

"Sudah pantas saya mengatakan Pak Wiranto adalah calon saya menjadi wakil presiden," ujar OSO dalam sambutannya dalam peluncuran nomor urut partai di kediaman pribadinya, Kamis, 22 Februari 2018.

Setelah mendeklarasikan Wiranto sebagai Wapres dari Partai Hanura, OSO meminta kadernya untuk berdiri dan menyatakan Wiranto sebagai Wapres. Ia pun memerintahkan para kadernya untuk memasang foto Wiranto di tiap ranting-ranting, sebagai wujud dukungan penuh dari partai.

Berita terkait

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

12 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

12 hari lalu

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya

Hanura Ingatkan Jangan Tertipu Narasi Pemilu 2024 Telah Usai

43 hari lalu

Hanura Ingatkan Jangan Tertipu Narasi Pemilu 2024 Telah Usai

Tahapan Pemilu baru dianggap selesai setelah presiden dan wakil presiden periode 2024-2029 dilantik.

Baca Selengkapnya

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

46 hari lalu

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

Di Pilpres 2014, KPU melakukan rekapitulasi suara pada sore hari, sementara Pilpres 2019 rekapitulasi suara dilakukan pada waktu dini hari.

Baca Selengkapnya

SBY Termasuk Anggota Dewan Kehormatan Perwira yang Mengadili Prabowo dalam Kasus Penculikan Aktivis 1998

29 Februari 2024

SBY Termasuk Anggota Dewan Kehormatan Perwira yang Mengadili Prabowo dalam Kasus Penculikan Aktivis 1998

Prabowo dapat gelar Jenderal TNI Kehormatan dari Jokowi. Pada 1998, Dewan Kehormatan Perwira memberhentikannya dari TNI, SBY salah satu anggotanya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Didampingi Wiranto Lakukan Kunjungan Kerja ke Kalimantan Timur

28 Februari 2024

Jokowi Didampingi Wiranto Lakukan Kunjungan Kerja ke Kalimantan Timur

Presiden Jokowi lepas landas dengan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, sekitar pukul 13.00 WIB menuju Kalimantan Timur

Baca Selengkapnya

SBY dan Luhut Pernah Jadi Menko Polhukam, Terakhir Hadi Tjahjanto Gantikan Mahfud Md di Kabinet Jokowi

21 Februari 2024

SBY dan Luhut Pernah Jadi Menko Polhukam, Terakhir Hadi Tjahjanto Gantikan Mahfud Md di Kabinet Jokowi

Jokowi melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam menggantikan Mahfud Md. Berikut Menko Polhukam sejak era reformasi, termasuk SBY dan Wiranto.

Baca Selengkapnya

Jejak Yusril Ihza Mahendra dalam Sengketa PHPU: Pilpres 2019 Lawan Prabowo, Pilpres 2024 Bela Prabowo

20 Februari 2024

Jejak Yusril Ihza Mahendra dalam Sengketa PHPU: Pilpres 2019 Lawan Prabowo, Pilpres 2024 Bela Prabowo

Yusril Ihza Mahendra pada Pilpres 2019 bela Jokowi, dan pada Pilpres 2024 menjadi tim hukum Prabowo. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pilpres 2024 Bakal Maju ke MK? Begini Jejak PHPU Saat Pilpres 2019

20 Februari 2024

Sengketa Pilpres 2024 Bakal Maju ke MK? Begini Jejak PHPU Saat Pilpres 2019

Pilpres 2024 tampaknya akan disengketakan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Sengketa Pilpres terjadi juga pada Pilpres 2019, seperti apa?

Baca Selengkapnya

Yusril Ihza Mahendra Pimpin Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK, Dulu Kuasa Hukum Jokowi-Ma'ruf Amin Saat Pilpres 2019

20 Februari 2024

Yusril Ihza Mahendra Pimpin Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK, Dulu Kuasa Hukum Jokowi-Ma'ruf Amin Saat Pilpres 2019

Yusril Ihza Mahendra pimpin tim pembela Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 untuk hadapi sengketa di MK. Pilpres 2019, ia kuasa hukum Jokowi-Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya