Kabareskrim: Berita Hoax soal Orang Gila Bikin Kiai Resah

Rabu, 21 Februari 2018 18:17 WIB

Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono Sukmanto saat menetapkan Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai tersangka terkait kasus penistaan agama di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, 16 November 2016. Penetapan status tersangka terkait pernyataan Ahok tentang surat Al Maidah 51 di Kepulauan Seribu pada 27 September 2016. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta- Kepala Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI Ari Dono Sukmanto mengatakan maraknya hoax yang disebarkan oleh akun-akun di media sosial membuat resah kalangan ulama. “Ada peristiwa penganiayaan biasa, tapi diberitakan (korbannya) kiai, sehingga kiai menjadi resah,” kata Ari Dono di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Rabu, 21 Februari 2018.

Atas kasus penyebaran berita hoax itu, kata Ari, polisi menetapkan lima orang sebagai tersangka di Jawa Barat. “Khusus yang menyebar informasi tidak benar itu,” tutur dia.

Dalam dialog antara MUI, Polri, dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), para ulama dari berbagai organisasi kemasyarakatan meminta agar cepat diambil kesimpulan terhadap kasus-kasus kekerasan yang menimpa para ulama sejak Desember 2017.

Baca: Antisipasi Serangan ke Tokoh Agama, Polisi Tangkap 15 Orang Gila

Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas mendesak polisi segera mengungkap kasus tersebut. Menurutnya banyak ansumsi bermunculan atas sejumlah kasus penyerangan yang dilakukan orang dengan gangguan jiwa terhadap kiai dan ulama. “Ini sepertinya ada yang membuat skenarionya,” ujar dia.

Anwar menuturkan tidak mungkin ada orang gila yang menyerang kiai dan ulama dalam berdekatan. Dia meminta kejelasan atas kasus tersebut agar para kiai dan ulama tidak merasa resah. “Makanya masalah ini jangan sampai dibiarkan berlarut-larut, supaya tidak saling mencurigai,” kata dia.

Simak: Pesantren Sangsikan Kebenaran kabar Penyerang Ulama Orang Gila

Menanggapi permintaan tersebut Ari Dono berjanji mengungkap kasus-kasus itu dalam waktu dua minggu. Menurutnya untuk mengungkap penyerang yang mengaku orang gila harus didalami lagi dengan melibatkan ahli medis, seperti ahli psikiater. “Ahli yang akan mendalami,” tukas Ari.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Fakta-fakta Atta Halilintar yang Laporkan Penyebar Hoax ke Polres Jakarta Selatan

5 September 2024

Fakta-fakta Atta Halilintar yang Laporkan Penyebar Hoax ke Polres Jakarta Selatan

Fakta-fakta mengenai Atta Halilintar, selebgram dan Youtuber yang melaporkan penyebar kabar hoax ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Pengamat Komunikasi Minta Masyarakat Kritis Melihat Konten Influencer

24 Juni 2024

Pengamat Komunikasi Minta Masyarakat Kritis Melihat Konten Influencer

Pakar Strategic Communication Mass Tuhu Nugraha mengajak masyarakat untuk lebih kritis ketika mendapatkan informasi dari influencer.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Menabung di Bank Masih Menjadi Pilihan yang Aman

16 Mei 2024

Pengamat Sebut Menabung di Bank Masih Menjadi Pilihan yang Aman

Ekonom sekaligus Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Piter Abdullah mengatakan, perbankan nasional masih menjadi tempat yang sangat aman untuk menyimpan uang.

Baca Selengkapnya

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

22 April 2024

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax

Baca Selengkapnya

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

15 April 2024

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

Polda Bali buka suara perihal penangkapan paksa istri anggota TNI yang mempunyai anak usia 1,5 tahun dan menyusui di sel tahanan.

Baca Selengkapnya

Beredar Video Dampak Gempa di Pulau Bawean, BMKG: Hoax

22 Maret 2024

Beredar Video Dampak Gempa di Pulau Bawean, BMKG: Hoax

BMKG menyatakan bahwa video tersebut bukan dampak dari gempa magnitudo 6,5 di Laut Jawa pada Jumat sore.

Baca Selengkapnya

Apresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat

22 Maret 2024

Apresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat

Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) mengapresiasi putusan Mahkamah Konstitusi yang menghapus pidana berita bohong.

Baca Selengkapnya

Sederet Kontroversi Ratna Sarumpaet, Terbaru Keluar Pakai Mobil saat Perayaan Nyepi di Bali

12 Maret 2024

Sederet Kontroversi Ratna Sarumpaet, Terbaru Keluar Pakai Mobil saat Perayaan Nyepi di Bali

Ratna Sarumpaet kembali menjadi perbincangan publik lantaran aksinya keluar rumah dengan mobil saat perayaan Nyepi di Bali.

Baca Selengkapnya

Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

8 Maret 2024

Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

Pakar fertilitas dari RSCM ingatkan pentingnya edukasi diri soal kesuburan agar tercegah termakan isu hoax soal infertilitas.

Baca Selengkapnya

Le Minerale Jadi Korban Persaingan Bisnis Tak Etis

5 Maret 2024

Le Minerale Jadi Korban Persaingan Bisnis Tak Etis

Le Minerale dapat menangkis berbagai serangan terkait keamanan dan mutu produknya dengan menggambarkan ketaatan perusahaan

Baca Selengkapnya