Anggota DPR Sebut Penyerangan Ulama Lamongan Tak Didesain

Senin, 19 Februari 2018 16:29 WIB

Adies Kadir, Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Golkar. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Surabaya - Anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Adies Kadir, mengatakan penyerangan terhadap ulama di Lamongan, Jawa Timur, dilakukan orang gila. Komisi juga menyebut penyerangan tersebut dilakukan tidak disengaja alias tidak didesain.

"Tadi saya sudah lihat langsung. Ini memang yang bersangkutan betul-betul orang gila," kata Adies saat mengunjungi pelaku di Rumah Sakit Bhayangkara Kepolisian Daerah Jawa Timur, Senin, 19 Februari 2018.

Baca juga: Polda Jatim Bantah Kiai Hakam Mubarok di Lamongan Diserang

Kadir mengatakan, berdasarkan hasil observasi yang dilakukan dokter, pelaku penyerangan sudah mengidap gangguan jiwa sekitar 2-3 tahun. "Memang orang ini mengalami gangguan psikis berat atau bisa dikatakan gila," katanya.

Meski begitu, kata dia, untuk memastikan pelaku benar-benar mengalami gangguan jiwa, hasil observasi dokter RS Bhayangkara Polda Jawa Timur akan dibandingkan dengan hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter Rumah Sakit Jiwa Menur.

Adies meyakini kasus di Lamongan dan perusakan masjid di Tuban tidak didesain dengan sengaja alias kebetulan. "Dua kejadian di Jawa Timur kami bisa meyakini 1.000 persen bukan by design dan benar-benar dilakukan orang gila," katanya.

Advertising
Advertising

Kadir menegaskan tidak ada penyerangan atau penganiayaan terhadap KH Hakam Mubarok, pengasuh Pondok Pesantren Karangasem, Kecamatan Paciran, Lamongan. Menurut dia, kasus tersebut merupakan murni kasus kriminal biasa.

Karena itu, dia meminta masyarakat tidak memperkeruh suasana. "Jadi jangan sampai orang-orang itu menilai, khususnya yang di Jawa Timur, kejadian itu by design dan lain-lain," ujar anggota Komisi Hukum dari Fraksi Golkar tersebut.

Kejadian yang terjadi pada Ahad kemarin itu bermula ketika KH Hakam Mubarok meminta pelaku pindah dari pendopo pesantren karena mengotori tempat tersebut dengan makanan yang dibawa. Kiai Hakam sempat menarik sarung yang dikenakan pelaku.

Namun pelaku justru menantang duel Kiai Hakam. Pelaku lalu mengejar sang ulama sebelum kemudian sang kiai terjatuh. Mengetahui kiainya dikejar, santri dan warga setempat menangkap pelaku dan membawanya ke polsek setempat.

Berita terkait

Pererat Silaturahmi Antarumat Beragama Bupati Nikson Berbuka Puasa Bersama Alim Ulama

43 hari lalu

Pererat Silaturahmi Antarumat Beragama Bupati Nikson Berbuka Puasa Bersama Alim Ulama

Menjaga silaturahmi menjadikan Tapanuli Utara merupakan miniatur Pancasila yang dapat dilihat masyarakat luas

Baca Selengkapnya

Sebar Pertengkaran Wanita dan Ulama Iran Soal Jilbab, 4 Orang Ditangkap

57 hari lalu

Sebar Pertengkaran Wanita dan Ulama Iran Soal Jilbab, 4 Orang Ditangkap

Iran menangkap empat orang yang dicurigai membagikan video pertengkaran antara seorang ulama Syiah dan seorang wanita yang tidak mengenakan jilbab

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Diprotes Ulama karena Sempat Izinkan Tempat Hiburan Malam Buka Selama Ramadan

59 hari lalu

Pemkot Bekasi Diprotes Ulama karena Sempat Izinkan Tempat Hiburan Malam Buka Selama Ramadan

Pemerintah Kota Bekasi melarang operasional tempat hiburan malam atau THM selama Ramadan. Sempat mengizinkan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Singgung Kekalahan di Pemilu 2019, Prabowo: Jokowi Orang Berhati Pancasila

7 Oktober 2023

Singgung Kekalahan di Pemilu 2019, Prabowo: Jokowi Orang Berhati Pancasila

Prabowo Subianto mengatakan walau dikalahkan Jokowi di Pilpres 2019, tapi diberi kesempatan mengabdi kepada negara.

Baca Selengkapnya

Tiga Pertanyaan Jokowi Berhadiah Sepeda di Rapimnas Samawi

7 Oktober 2023

Tiga Pertanyaan Jokowi Berhadiah Sepeda di Rapimnas Samawi

Jokowi memberikan tiga sepeda keoada tiga peserta Rapimnas Samawi. Sepeda itu diberikan setelah mampu menjawab tiga pertanyaannya.

Baca Selengkapnya

Polri Gandeng Ulama untuk Mendorong Damainya Pemilu 2024, Ustad Das'ad Latif Siap Safari Dakwah

30 September 2023

Polri Gandeng Ulama untuk Mendorong Damainya Pemilu 2024, Ustad Das'ad Latif Siap Safari Dakwah

Menuju Pemilu 2024, sejumlah ulama akan membantu Polri dalam operasi Nusantara Cooling System untukmeredam isu negatif di masyarakat.

Baca Selengkapnya

Ganjar Diundang di Muktamar Sufi, Said Ungkap Kedekatan Bacapres PDIP dengan Kalangan Ulama

30 Agustus 2023

Ganjar Diundang di Muktamar Sufi, Said Ungkap Kedekatan Bacapres PDIP dengan Kalangan Ulama

Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah mengatakan bahwa kehadiran Ganjar Pranowo dalam acara Muktamar Sufi merupakan bukti kedekatan dengan Ulama

Baca Selengkapnya

Sosok Habib Umar, Ulama asal Yaman yang Datang ke Indonesia

28 Agustus 2023

Sosok Habib Umar, Ulama asal Yaman yang Datang ke Indonesia

Habib Umar bin Salim bin Hafidz merupakan ulama besar dari Yaman. Sosok guru agama ini beberapa waktu lalu datang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Makna Bulan Bintang dan Pedang di Lambang Partai Darul Aceh

4 Juli 2023

Mengenal Makna Bulan Bintang dan Pedang di Lambang Partai Darul Aceh

Dalam lambang Partai Darul Aceh, bulan dan bintang memiliki makna keberanian, keteguhan, dan kekuatan politik yang menjamin tegaknya syariat islam.

Baca Selengkapnya

Ulama dan Tokoh Cilodong Berharap DNA Jokowi Turun ke Kaesang untuk Memimpin Depok

18 Juni 2023

Ulama dan Tokoh Cilodong Berharap DNA Jokowi Turun ke Kaesang untuk Memimpin Depok

Ulama, tokoh dan masyarakat menilai Presiden Joko Widodo atau Jokowi berhasil memimpin Indonesia, sehingga diharapkan DNA tersebut menurut ke Kaesang Pangarep untuk memimpin Depok.

Baca Selengkapnya