Jokowi Diprediksi Pertahankan Airlangga Hartarto sebagai Menteri

Sabtu, 6 Januari 2018 12:02 WIB

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto didampingi Dirjen Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih (kanan) serta CEO PT Ruang Raya Indonesia (ruangguru.com) Adamas Belva Devara (kiri).

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas memprediksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak akan mencopot Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang merangkap jabatan sebagai ketua umum Golkar. “Jokowi tidak ingin hubungannya dengan Golkar memburuk,” kata Sirojudin dalam diskusi 'Perlukah Airlangga Mundur' di Cikini, Jakarta, Sabtu, 6 Januari 2018.

Sirojudin berujar beban janji Presiden Jokowi untuk melarang menterinya rangkap jabatan saat ini tidak sebesar waktu ia baru dilantik 2014. Saat ini, kata dia, masyarakat sudah semakin percaya dengan kinerja pemerintahannya.

Baca: Pengamat SMRC: Kecil Peluang Jokowi Ganti Airlangga Hartarto ...

Pada Oktober 2014, pertanyaan publik soal kemampuan Jokowi memimpin negara sangat tinggi. Sebabnya mantan gubernur DKI Jakarta itu menjawabnya dengan ide tim kabinet yang terdiri dari kalangan profesional.

Ketika publik tidak meragukan dan hasilnya sudah terasa, beban pembuktian diri Jokowi telah selesai. “Artinya, tidak terlalu berisiko mempertahankan Airlangga," katanya.

Advertising
Advertising

Sirojudin menuturkan di sisi lain Jokowi perlu menempatkan Golkar di posisi penting untuk mengamankan tiketnya menuju pemilihan presiden 2019. Sebab ia tidak mempunyai kontrol langsung terhadap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan sebagai partai asalnya. Sedangkan Golkar telah mendeklarasikan bakal mengusung kembali Jokowi.

Baca juga: Ray Rangkuti: Airlangga Hartarto Tak Optimal ...

Internal Golkar cenderung kompak bila mereka mendukung kekuasaan dan bisa berhubungan langsung dengan penguasa. Jika Airlangga dicopot dan jaraknya dengan Jokowi merenggang, berpotensi menimbulkan gejolak di partai berlambang pohon Beringin itu. Hal itu merugikan untuk kepentingan Jokowi pada Pilpres 2019. Airlangga dan Jokowi, kata Sirojudin saling membutuhkan. “Saya kira Jokowi akan mempertahankan (Airlangga)."

Ketua Bidang Kajian Ideologi dan Kebijakan Publik DPP Golkar Happy Bone menegaskan apapun keputusan Jokowi partainya komitmen mendukungnya di pemilihan presiden 2019.

Airlangga Hartarto menjadi ketua umum Partai Golkar setelah terpilih secara aklamasi dalam musyawarah nasional luar biasa di Jakarta Convention Center 18-20 Desember 2017. Adapun sebagai menteri Perindustrian, ia masuk saat perombakan jilid II Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla pada Juli 2016.

Simak: KSP Bantah Jokowi Restui Airlangga Hartarto Rangkap Jabatan ...

Rangkap jabatan di eksekutif dan di partai politik ini dipermasalahkan. Pasalnya Presiden Jokowi berjanji bahwa para menterinya tidak boleh rangkap jabatan. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani telah memberi contoh sebelumnya. Keduanya melepas jabatan sebagai pengurus di partai masing-masing.

Wiranto memutuskan mundur sebagai ketua umum Partai Hanura. Sedangkan Puan meski masih tercatat di kepengurusan, namun statusnya nonaktif sebagai Ketua Bidang Politik dan Keamanan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Berita terkait

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

2 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

2 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

2 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

5 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

6 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

13 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

15 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

15 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya