Fadli Zon Soroti Absennya Jokowi di Sidang PBB pada 2017

Senin, 1 Januari 2018 10:54 WIB

Wakil Ketua DPR, Fadli Zon menjawab pertanyaan awak media di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 28 Juni 2016. Ia menyampaikan permintaan maaf jika ada kesalahan terkait kunjungan putrinya, Shafa Sabila Fadli ke Amerika Serikat. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fadli Zon mengatakan kebijakan luar negeri pemerintah Indonesia, diplomasi prorakyat, sepanjang 2017 kurang terarah lantaran tidak memiliki cetak biru dan perencanaan matang. Sebab, menurut dia, peran Indonesia dalam forum-forum multilateral tidak terasa.

Salah satu problem yang ia soroti adalah kembali absennya Presiden Joko Widodo di Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa September 2017. Ini merupakan kali ketiga Presiden Jokowi absen.

Baca: Fahri Hamzah dan Fadli Zon Jadi Politikus Tervokal 2017

"Ini sikap diplomasi yang keliru. Jargon diplomasi prorakyat yang lebih inward looking, tak bisa dijadikan pembenaran sikap Presiden Jokowi yang selalu absen di Sidang Majelis Umum PBB," kata Fadli dalam keterangan persnya, Senin, 1 Januari 2018.

Wakil Ketua DPR bidang Hubungan Luar Negeri ini menjelaskan Sidang Majelis Umum PBB merupakan forum yang ditunggu tiap pemimpin negara untuk menyampaikan sikap politik luar negerinya. Presiden Jokowi, kata dia, harus menjadikan momen tersebut sebagai agenda prioritas mewakili Indonesia.

Infografis: Pilpres 2019, Peluang Pasangan Jokowi Hadapi Prabowo - Anies

"Apalagi, Indonesia tengah berjuang menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB. Jika Presiden tidak aktif, bagaimana Indonesia diperhitungkan?” tuturnya.

Menurut dia, dalam politik luar negeri, ada hal-hal khusus yang hanya bisa dijalankan presiden dan tak bisa diwakili oleh orang lain. Bila hal itu dilakukan, maka kebijakan luar negeri dianggap hanya sekedar bisnis.

Baca: Fadli Zon Kritik ASEAN Tak Optimal Bantu Rohingya

"Sudah seharusnya diplomasi Indonesia tidak saja sebagai instrumen untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam negeri, namun juga masalah luar negeri,” ujarnya.

Menurut Fadli Zon, Absennya Jokowi di Sidang Umum PBB tahun ini menandakan ia tidak pernah hadir ke sana semenjak dilantik sebagai presiden. Tahun ini ia menugaskan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk mewakilinya.

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

9 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

9 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

10 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

10 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

10 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

11 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

11 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

12 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

14 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

15 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya