TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menutup atap Gedung Panca Bakti di kompleks kantor Dewan Pengurus Pusat Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta, Ahad, 12 November 2017. Berkemeja putih dan mengenakan helm proyek berwarna kuning bertuliskan "Ketua Umum", Setya keluar dari lift dan berjalan di atas karpet merah puncak bangunan gedung berlantai empat itu.

Setelah doa bersama, Setya menyampaikan sambutannya. "Pembangunan gedung ini komitmen saya sebagai Ketua Umum Golkar untuk pembangunan partai yang modern," katanya.

Setya berujar pembangunan gedung itu diperlukan karena gedung yang ada sudah tidak memadai. Ia mengapresiasi penyelesaian pembangunan yang lebih cepat daripada yang direncanakan. Menurut Setya, gedung itu sedianya selesai 1,5 tahun lagi.

Baca: JK Serahkan Urusan Setya Novanto kepada KPK

Soal sumber dana, Setya mengatakan pembangunan gedung itu dilakukan secara swadaya. "Gedung dibangun secara swadaya dari kader, simpatisan, dan pengurus DPD I," ujarnya.

Setya juga mengapresiasi para kadernya yang telah membantu pembangunan gedung itu. Menurut dia, mereka akan membangun sebuah gedung lagi di area kompleks kantor yang masih kosong.

"Kalau ada rezeki lagi, kami akan membangun lagi di sebelah sana untuk pendidikan dan rapat-rapat besar," ujar Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ini. Dengan demikian, Dewan Pembina dan Dewan Pakar tidak perlu berkantor di luar karena akan disediakan kantor yang memadai.

Baca juga: Setya Tersangka Lagi, Agung Laksono: Kader...

Setya didampingi Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham, Ketua Dewan Pembina Aburizal Bakrie, anggota Dewan Kehormatan M.S. Hidayat, Bendahara Umum Robert Jopie Kardinal, Koordinator Bidang Kepartaian Kahar Muzakir, Ketua Bidang Penggalangan Media dan Opini Nurul Arifin, Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Golkar Sulawesi Tenggara Ridwan Bae, dan sejumlah pengurus Golkar yang lain.

Setya menutup atap Gedung Panca Bakti secara simbolis dengan memencet bel, mengecat lambang Partai Golkar, dan menuangkan adukan bahan bangunan dengan sekop.