Jokowi Ungkap Lima Hal yang Dibicarakan dengan Anies-Sandi

Kamis, 26 Oktober 2017 12:42 WIB

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di Istana Merdeka, Jakarta, 25 Oktober 2017. Pertemuan tersebut membahas berbagai hal, seperti berdiskusi membangun Jakarta menjadi lebih baik. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan bahwa ia membahas setidaknya lima hal ketika bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno kemarin. Salah satunya berkaitan dengan MRT (mengingat) penyelesaian proyek itu berdekatan dengan pelaksanaan Asian Games 2018.

"Saya titip agar MRT itu dicek terus. Di tahun 2018, di atas jalan itu (karena proyek MRT) sudah harus bersih karena kita akan kedatangan tamu untuk Asian Games 2018," ujar Jokowi saat ditanya wartawan di JI Expo, Kamis, 26 Oktober 2017.

Jokowi mengatakan, ia ingin penampilan Jakarta rapih saat Asian Games 2018 nanti berlangsung. Jangan sampai, kata ia, para atlit Asia yang datang melihat jalanan Jakarta masih penuh galian.

Baca juga: Proyek Infrastruktur Ini yang Dibicarakan Anies dengan Jokowi

Hal yang kedua, ujar Jokowi, berkaitan dengan LRT (Light Rapid Transit). Presiden Joko Widodo berkata bahwa LRT tak kalah penting dibandingkan MRT, sama sama untuk mengentaskan kemacetan. Jadi, kata dia, jangan sampai disampingkan.

Advertising
Advertising

"Karena kita kehilangan Rp 28 triliun setiap tahunnya akibat kemacetan di Jakarta. Ini yang harus konsentrasi dikerjakan. Kalau ada masalah pembebasan, ya segera diselesaikan, supaya targetnya tepat waktu," ujar Jokowi mengulang percakapannya ke Anies-Sandi.

Setelah LRT dan MRT, hal ketiga dan keempat yang dibahas dengan Anies Sandi kemarin adalah kawasan kumuh serta banjir yang masih menjadi problem bagi Jakarta. Soal kawasan kumuh, Jokowi menyampaikan agar tempat tersebut ditata sesuai peruntukan agar Jakarta terlihat rapi.

Sementara itu, soal banjir, Presiden Jokowi mengingatkan soal pembuatan sodetan terowongan dari Ciliwung ke Banjir Kanal Barat yang belum usai. Menurutnya, proyek itu harus segera diselesaikan untuk mengantisipasi musim banjir atau saat Ciliwung meluap.

Baca juga: Reklamasi Tak Dibahas dalam Pertemuan Anies Baswedan dan Jokowi

Adapun hal terakhir yang dibahas bersama Anies-Sandi adalah proyek Waduk Ciawi Sukamahi. Presiden Jokowi hanya mengingatkan keduanya bahwa proyek itu telah diambilalih pemerintah pusat.

"Dulu mau dikerjakan oleh DKI waktu saya gubernur, kemudian berpindah. Jadi akan mengurangi banjir. Ini kita terus memperbaiki apa yg belum baik," ujarnya.

Berita terkait

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

3 jam lalu

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

Yustinus Prastowo mengatakan Kementerian sudah menyiapkan beberapa rencana untuk menangani masalah di Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

4 jam lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

Rabu, 15 Mei 2024, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla genap berusia 82 tahun. Ini perjalanan politik JK.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

5 jam lalu

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

Jokowi memberi sinyal bahwa bansos beras akan dilanjutkan hingga akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

5 jam lalu

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

Sri Mulyani menyampaikan informasi ihwal perkembangan perekonomian global terkini kepada Jokowi di Istana.

Baca Selengkapnya

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

8 jam lalu

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

PP Muhammadiyah mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi mengenai pembentukan Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

8 jam lalu

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait sorotan publik terhadap Direktorat Jenderal Bea dan Cukai belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

9 jam lalu

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

Sri Mulyani juga menyampaikan tantangan Bea Cukai di era pesatnya perkembangan teknologi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

9 jam lalu

Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Penugasan untuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro dari Jokowi berlaku per hari ini.

Baca Selengkapnya

Sekretariat Presiden Kucurkan Bantuan untuk Korban Luka Saat Kunjungan Jokowi di Kabupaten Muna

9 jam lalu

Sekretariat Presiden Kucurkan Bantuan untuk Korban Luka Saat Kunjungan Jokowi di Kabupaten Muna

Seorang warga Kabupaten Muna terluka kejatuhan dahan pohon saat helikopter superpuma yang ditumpangi Presiden Jokowi mendarat di alun-alun.

Baca Selengkapnya

198 PSN Rp1.614 Triliun Selesai Dibangun pada 2016-2024, Jokowi Akan Evaluasi yang Lelet

10 jam lalu

198 PSN Rp1.614 Triliun Selesai Dibangun pada 2016-2024, Jokowi Akan Evaluasi yang Lelet

Sebanyak 198 PSN telah rampung dibangun selama periode 2016 hingga 2024, dengan nilai proyek Rp1.614 triliun, sementara yang lelet akan dievaluasi.

Baca Selengkapnya