Jawa Timur Kantong NU, Pengamat Politik: Jangan Lupakan Ini...

Senin, 16 Oktober 2017 10:17 WIB

Partai NasDem mengklaim akan berkoalisi dengan Golkar dan PPP dalam pilkada Jawa Timur.

TEMPO.CO, Surabaya - Meski Jawa Timur kantong Nahdliyin, pengamat politik mengingatkan agar para kandidat dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) memperhatikan pula massa pemilih dari kaum abangan atau nasionalis. “Kelompok lain, seperti kalangan nasionalis, birokrasi, dan Muhammadiyah, suaranya tak bisa dianggap kecil,” kata pengajar ilmu politik Universitas Airlangga, Hari Fitriyanto, saat dihubungi Tempo, Ahad, 15 Oktober 2017.

Pemilihan Umum Gubernur Jawa Timur 2018 diprediksi menjadi pertarungan perebutan suara yang ketat. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) secara resmi mendeklarasikan duet kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Saifullah Yusuf dan Azwar Anas sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Keduanya sama-sama berasal dari kalangan religius atau santri.

Baca: Elektabilitas Saifullah-Azwar dalam Pilkada Jawa Timur Tertinggi...

Hasil beberapa lembaga survei, kata Hari, masih menunjukkan preferensi pemilih di Jawa Timur masih menginginkan pasangan nasionalis-santri atau santri-nasionalis. Dari sebaran geografis, kelompok abangan tersebar di wilayah Matraman, mulai Kabupaten Jombang, Ponorogo, Ngawi, Trenggalek, hingga Pacitan. Sedangkan kelompok religius atau santri tersebar di daerah tapal kuda mulai Bondowoso, Probolinggo, hingga Banyuwangi.

Menurut Hari, keberhasilan Gubernur Jawa Timur inkumben Soekarwo berkat dukungan pemilih dari kalangan nasionalis, terutama di wilayah Matraman. “Pakde Karwo (Soekarwo) juga termasuk memiliki soft power untuk mendekati kawan-kawan ideologisnya dan lawan-lawan politiknya.”

Sedangkan sosok Azwar Anas dinilai mampu memperkuat pasangannya, Gus Ipul. Anas dikenal sebagai bupati dengan berbagai inovasi pembangunan di Banyuwangi. “Citra positifnya tidak hanya dirasakan masyarakat Banyuwangi, tapi juga Jawa Timur dan Indonesia.”

Baca juga: La Nyalla Mengaku Dapat Dukungan Rizieq Shihab di Pilkada Jatim...

Advertising
Advertising

Kelebihan pasangan Gus Ipul-Anas itu bisa menjadi pekerjaan rumah pembangunan di era Soekarwo yang belum tuntas di daerah tapal kuda dan Madura. Sebab, indeks pembangunan manusia Jawa Timur yang terendah sering kali berada di sana. “Inilah yang bisa diambil Gus Ipul untuk memediasi dan menerjemahkan bahasa kebijakan menjadi bahasa-bahasa kultur santri,” ujarnya.

Adapun Partai NasDem dan Partai Golongan Karya mendukung Khofifah Indar Parawansa dalam pilkada Jawa Timur 2018. Sedangkan Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat, dan Partai Hati Nurani Rakyat belum mendeklarasikan dukungannya.

Namun Khofifah telah bertemu dengan sejumlah pemimpin partai untuk membicarakan pencalonannya, mulai Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dan Idrus Marham, Ketua Umum Hanura Wiranto, hingga Ketua Umum PPP M. Romahurmuziy.

Berita terkait

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

1 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

1 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

3 hari lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

3 hari lalu

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

PKB masih merahasiakan calon gubernur yang akan mereka dukung di Pilkada Jawa Timur pada November 2024.

Baca Selengkapnya

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

3 hari lalu

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya

PKB Masih Godok Nama untuk Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Bukan Cak Imin

26 hari lalu

PKB Masih Godok Nama untuk Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Bukan Cak Imin

PKB masih merahasiakan nama-nama kader atau tokoh yang akan diusungnya dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

29 hari lalu

Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

Khofifah Indar Parawansa ingin maju lagi untuk duduk di pucuk pemerintahan Jawa Timur

Baca Selengkapnya

Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

32 hari lalu

Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah enggan maju di Pilkada Jatim. Namun, politikus partai banteng ini mengaku malah tengah merayu Khofifah.

Baca Selengkapnya

PDIP Tengah Merayu Khofifah Soal Pilkada Jawa Timur 2024

32 hari lalu

PDIP Tengah Merayu Khofifah Soal Pilkada Jawa Timur 2024

Said Abdullah mengatakan PDIP tengah merayu Khofifah Indar Parawansa soal Pilkada Jawa Timur. Rayuan ini baru sebatas penjajakan.

Baca Selengkapnya

Khofifah Bersiap Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Dukungan TKD Prabowo-Gibran hingga Relawan Tapal Kuda

38 hari lalu

Khofifah Bersiap Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Dukungan TKD Prabowo-Gibran hingga Relawan Tapal Kuda

Khofifah Indar Parawansa ingin kembali maju di Pilkada Jawa Timur 2024

Baca Selengkapnya