Direktur Pengelola Hutan Tersangka Pembakar Lahan

Reporter

Editor

Jumat, 10 November 2006 01:39 WIB

TEMPO Interaktif, Riau:Direktur PT Nanjak Makmur, Husein, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembakaran lahan di kawasan hak penguasaan hutan (HPH) sekitar Konservasi Teso Nilo, Kabupaten Pelalawan. “Tersangka sedang kami periksa,” ujar juru bicara Kepolisian Daerah Riau, Ajun Komisaris Besar Zulkifli, kemarin.Menurut Zulkifli, PT Nanjak merupakan bagian dari perusahaan Raja Garuda Mas Grup. Unsur kesengajaan pembakaran lahan akan dikaitkan dengan bukti-bukti yang sudah ada. “Tersangka tidak ditahan, karena menderita penyakit jantung,” katanya.Dari pengakuan sementara tersangka, kata Zulkifli, pada Agustus dan September 2006 memang terjadi kebakaran lahan dan hutan di kawasan HPH milik perusahaan pensuplai bahan baku utama pabrik kertas PT Riau Andalan Pulp & Paper ini. Berdasarkan data satelit, HPH milik PT Nanjak Makmur juga terbakar.Koordinator Jaringan Kerja Penyelamatan Hutan Riau, Zulfahmi, langkah polisi menyeret pentinggi perusahaan pembakar hutan membuktikan kesungguhan upaya penegakan hukum.Zulfahmi yakin data Satelit dikawasan Teso Nilo selain lahan yang dikuasai PT Nanjak Makmur juga ditemukan titik api di sekitar lahan milik PT Siak Raya Timber dan PT Hutani Sola Lestari. “Ini langkah maju, karena itu perusahaan lain yang terlibat juga harus dijerat, “ ujar Zulfahmi. Manajemen PT Nanjak Makmur tidak bersedia memberikan komentar. Begitu pula dengan PT Riau Anadlan Pulp & Paper. “Kami serahkan urusan itu kepada polisi,” kata Nandik, juru bicara Riau Andalan.Jupernalis Samosir

Berita terkait

Karhutla Meluas 13 Ribu Hektare di Kalimantan Barat, Berisiko Memicu Kabut Asap

6 hari lalu

Karhutla Meluas 13 Ribu Hektare di Kalimantan Barat, Berisiko Memicu Kabut Asap

BPBD Kalimantan Barat mengungkapkan areal seluas lebih 13 ribu hektare terbakar pada periode Januari-Agustus 2024. Mitigasi karhutla perlu diperkuat.

Baca Selengkapnya

Kapan Musim Hujan 2024 Tiba? Ini Penjelasan BMKG

8 hari lalu

Kapan Musim Hujan 2024 Tiba? Ini Penjelasan BMKG

Beberapa wilayah di Indonesia sudah mulai mengalami musim hujan. Berikut ini prediksi musim hujan pada 2024 di Indonesia menurut BMKG.

Baca Selengkapnya

Taifun Yagi Hantam Vietnam dengan Dahsyat, Ini Perjalanannya Sejak Jauhi Wilayah Indonesia

9 hari lalu

Taifun Yagi Hantam Vietnam dengan Dahsyat, Ini Perjalanannya Sejak Jauhi Wilayah Indonesia

Taifun Yagi bergerak dari Laut Filipina sebelum sampai di daratan Vietnam pada Sabtu lalu. Kekuatannya downgrade tapi tidak dengan dampaknya.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Bantu Padamkan Kebakaran Hutan Gunung Tangkuban Parahu

11 hari lalu

Hujan Deras Bantu Padamkan Kebakaran Hutan Gunung Tangkuban Parahu

Alat tak mampu jangkau kebakaran hutan di Gunung Tangkuban Parahu. Api padam oleh hujan. Jalur pendakian masih ditutup sementara.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan di Gunung Tangkuban Parahu, Api Bertahan Lebih dari 24 Jam

15 hari lalu

Kebakaran Hutan di Gunung Tangkuban Parahu, Api Bertahan Lebih dari 24 Jam

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan sedang menangani kebakaran hutan di area Gunung Tangkuban Parahu.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Terima Penghargaan Agricola Medal dari FAO

21 hari lalu

Presiden Jokowi Terima Penghargaan Agricola Medal dari FAO

Direktur Jenderal FAO Qu Dongyu menyerahkan langsung penghargaan Agricola Medal kepada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Kabut Asap Kebakaran Hutan, Ketua DPRD Jambi: Jangan Lengah

21 hari lalu

Antisipasi Kabut Asap Kebakaran Hutan, Ketua DPRD Jambi: Jangan Lengah

Satgas Karhutla dan semua pihak harus segera mengatasi Kebakaran hutan yang menimbulkan kabut asap. Ketua DPRD Jambi mengimbau masyarakat tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar hutan.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan Ekstrem di Kanada 2023 Rilis 647 Megaton Karbon ke Atmosfer

22 hari lalu

Kebakaran Hutan Ekstrem di Kanada 2023 Rilis 647 Megaton Karbon ke Atmosfer

Kuantifikasi emisi karbon dari kebakaran hutan ekstrem di Kanada pada tahun lalu tersebut dilakukan lewat kajian tim di Laboratorium Propulsi Jet NASA

Baca Selengkapnya

Warga Korban Kebakaran Hutan dan Kabut Asap Gugat 3 Perusahaan Terafiliasi Sinar Mas

22 hari lalu

Warga Korban Kebakaran Hutan dan Kabut Asap Gugat 3 Perusahaan Terafiliasi Sinar Mas

Sebanyak 12 orang yang menamakan diri Korban Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) mengajukan gugatan di Pengadilan Negeri Kota Palembang.

Baca Selengkapnya

12 Warga Sumsel Gugat Tiga Perusahaan Akibat Asap Kebakaran Hutan

22 hari lalu

12 Warga Sumsel Gugat Tiga Perusahaan Akibat Asap Kebakaran Hutan

Gugatan itu diajukan atas munculnya asal kebakaran hutan dan lahan yang terus berulang di wilayah Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya