Inilah Jejak Ayah Angkat Angeline di Bekasi dan Pekanbaru  

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Senin, 15 Juni 2015 07:12 WIB

Angeline (8), anak hilang di Bali. facebook.com

TEMPO.CO, Pekanbaru--Ayah angkat Angeline, 8 tahun, disebut-sebut sebagai warga negara Amerika Serikat. Pria ini menjadi kunci latar belakang keluarga Margriet Christina Megawe memutuskan mengadopsi Angeline saat usianya masih tiga hari.

Di lingkungan tempat mereka tinggal, di Jalan Sedap Malam 26, Denpasar Timur, warga sekitar tak terlalu mengenal suami Margriet tersebut. Meskipun pernah dua kali ke rumah itu, “Saya tidak pernah ketemu dengan suaminya,” kata kepala lingkungan Kebon Kuri, Kelurahan Kesiman, Ketut Sutapa, kemarin. Ia juga tidak tahu riwayat kematian suami Margriet. Ia hanya pernah mendengar kabar pria itu meninggal di rumah sakit di Jakarta. (Baca: TERKUAK: Identitas Margriet dan Ayah Angkat Angeline)

Kepala SDN 12 Sanur, I Ketut Ruta, juga mengaku tak mengetahui siapa ayah kandung dan ayah angkat Angeline. Sekitar 15 Juli 2013, Angeline diantarkan Margriet untuk mendaftar di sekolah itu. “Saya tanya ayah kandung siapa? Dia katakan tidak ada. Saya kira waktu itu Angeline memang tidak punya ayah,” tutur dia.

Kerabat Margriet di Kampung Sawah, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, menutup rapat kisah tentang sosok suami perempuan itu. Kerabat dekat Margriet, Mikel, mengatakan ayah angkatnya sangat sayang kepada Angeline. Namun, soal kondisi setelah sang ayah itu meninggal, dia enggan berkomentar. "Saya enggak enak sama tante." (Baca: Kerap Dikasari, Kalau Margriet Pergi, Angeline Senang)

Ketua RT setempat, Rustini, membenarkan bahwa Margriet adalah warganya. Ia memiliki kartu keluarga dan KTP di sana. Di dalam KK terdapat tiga orang, yakni Margriet CH Megawe sebagai kepala keluarga, Cristina Telly sebagai anak, dan Angeline sebagai famili lain. "Soal lain, saya enggak mau ngomong," kata Rustini.

Sosok suami Margriet hanya terkuak sedikit saat Tempo mengunjungi kediaman mereka di Pekanbaru, Riau. Namanya Douglas. Tidak jelas nama panjangnya. Mereka pernah tinggal di sana sekitar 2000-an bersama anaknya, Christina, yang masih remaja. Muhajirin, tetangga sebelah rumah Margriet, mengatakan saat itu Douglas bekerja di sebuah perusahaan minyak Amerika di Riau. “Douglas murah senyum,” ujarnya. (Baca juga: EKSKLUSIF: Motif Warisan dan Sayangnya Si Ayah pada Angeline)

Namun interaksi Douglas dengan warga sekitar hanya sebatas tegur sapa. Dementria Tinambunan, tetangga di belakang rumah, menambahkan, sekitar 2007, Margriet pindah ke Jakarta. Saat itu Douglas telah pensiun. Terakhir, Margriet telah pindah ke Bali. Berselang beberapa tahun, Dementria mendengar kabar Douglas meninggal karena stroke.

AVIT HIDAYAT | ADI WARSONO | RIYAN NOFITRA

Berita Menarik:
PEMBUNUHAN ANGELINE: Begini Manjanya Agus kepada Margriet
Luna Maya Masuk 100 Wanita Top Twitter, Kalau Sherina?
Heboh, Rambut Rocker Ini Benar-benar Terbakar di Panggung

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Diduga Dibantu Membunuh Korban

7 menit lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Diduga Dibantu Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

3 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

3 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

10 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

15 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

20 jam lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

2 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya