Sulsel Tolak Posisi Wakil Ketua Umum di Kongres PDIP  

Reporter

Editor

Zed abidien

Rabu, 8 April 2015 14:49 WIB

Kongres PDIP di Sanur Bali. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Denpasar - Ketua PDIP Sulawesi Selatan Andi Ridwan Witri menyatakan pada Kongres PDIP yang digelar 8-12 April di Bali, pihaknya menolak wacana posisi wakil ketua umum. "Kami tidak menginginkan adanya posisi wakil ketua umum dan ketua harian. Kami serahkan sepenuhnya kepada Bu Mega untuk atur komposisinya," ujar dia kepada wartawan ketika menggelar jumpa pers di rumah makan Tempoe Doloe di Bali, Rabu, 8 April 2015.

Alasannya, jabatan tersebut tidak ada dalam AD/RT partai. Selain itu, jabatan tersebut juga dapat menimbulkan konflik sesama internal bila posisi wakil ketua umum dan ketua harian diberlakukan dalam kepengurusan baru. "Hampir seluruh partai yang ada wakil ketua umumnya dan ketua harian ada goncangan. Bagi kami, cukup ketua dan sekretaris jenderal saja," ujar Andi.

Dalam kongres yang bertema "Aku Melihat Indonesia" ini, Andi mengklaim kongres akan berjalan dengan normal. Pasalnya, 34 DPD se-Indonesia sepakat memilih kembali Megawati Soekarno Putri sebagai ketua umum periode 2015-2020 sebagaimana tercantum dalam rapat kerja nasional (rakernas) yang digelar di Semarang pada 2014. "Kongres tidak lagi memilih, tetapi mengukuhkan Bu Mega sebagai ketua umum. Sehingga kalau ada riak-riak ada calon baru, itu tidak benar," ia menjelaskan.

Senada, Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Sulawesi Selatan Nikolaus Beny mengatakan seluruh kader telah solid memilih kembali Megawati. Karena itu, pengurus PDIP Sulawesi Selatan menyerahkan sepenuhnya ke Megawati untuk mengatur komposisi kepengurusan yang baru. "Tidak akan ada wacana posisi wakil ketua umum, tapi yang ada ketua bidang," ia menjelaskan.

Dalam kongres ini pun, ujar Andi, PDIP Sulawesi Selatan akan mengusulkan tiga nama untuk masuk dalam kepengurusan DPP PDIP. Salah satunya Hamka Haq, salah satu putra dari daerah Sulawesi Selatan.

Sementara ia sendiri, yang digadang-gadang masuk dalam pengurus DPP, menolak bila diamanahi jabatan di pusat. Andi mengaku masih mencintai Sulawesi Selatan karena dirinya terpilih menjadi Ketua PDIP Sulawesi Selatan berdasarkan keinginan pengurus. "Saya menolak jika DPD mengusulkan nama saya masuk dalan struktur pengurus DPP. Tetapi kalau DPP menginginkan, sebagai kader saya harus patuh atas perintah partai."

Sebelumnya, Sekretaris DPD PDIP Sulawesi Selatan Rudy Pieter Goni mengatakan di kongres nanti DPD PDIP Sulsel menyorongkan tiga nama untuk masuk dalam kepengurusan DPP PDIP periode 2015-2020. Tiga nama tersebut adalah Hamka Haq, Dian Andi Latif, dan Anshari Mangkona.

ARDIANSYAH RAZAK BAKRI









Berita terkait

Sejak Kapan Megawati Menjadi Ketua Umum PDIP?

11 Januari 2024

Sejak Kapan Megawati Menjadi Ketua Umum PDIP?

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bisa disebut sebagai ketua umum partai terlama di negeri ini. Sejak kapan?

Baca Selengkapnya

Profil PDIP, 23 Tahun Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP

6 Juni 2023

Profil PDIP, 23 Tahun Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP

PDIP merupakan satu dari tiga partai yang masih eksis sejak Orde Baru. Sejak 2000, Megawati dikukuhkan sebagai Ketua Umum PDIP selama 23 tahun.

Baca Selengkapnya

Pedagang dari Jakarta Ikut Berjualan di Kongres PDIP Bali

9 Agustus 2019

Pedagang dari Jakarta Ikut Berjualan di Kongres PDIP Bali

Kongres PDIP di Bali dihadiri ribuan peserta dan undangan. Hal ini tentu saja mengundang para pedagang untuk menjajakan jualannya.

Baca Selengkapnya

Megawati Ucapkan Sumpah Jabatan Ketua Umum PDIP Kelima Kalinya

8 Agustus 2019

Megawati Ucapkan Sumpah Jabatan Ketua Umum PDIP Kelima Kalinya

Acara pengambilan sumpah jabatan Megawati itu dilakukan secara tertutup dalam sidang paripurna PDIP.

Baca Selengkapnya

Megawati Curhat soal Jokowi Kebangetan dan Sulit Ditemui

8 Agustus 2019

Megawati Curhat soal Jokowi Kebangetan dan Sulit Ditemui

Megawati menyebut Jokowi sempat bertanya alasan ketua umum partai berlambang banteng itu ingin BPIP menjadi badan, bukan dewan.

Baca Selengkapnya

Petinggi Partai Koalisi Indonesia Kerja Hadir di Kongres V PDIP

8 Agustus 2019

Petinggi Partai Koalisi Indonesia Kerja Hadir di Kongres V PDIP

Selain para ketua umum partai Koalisi Indonesia Kerja, sembilan sekretaris jenderal koalisi Jokowi-Ma'ruf, juga akan lengkap hadir di Kongres V PDIP.

Baca Selengkapnya

Ketua Kongres PDIP Minta Peserta Tak Soraki Prabowo

7 Agustus 2019

Ketua Kongres PDIP Minta Peserta Tak Soraki Prabowo

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dijadwalkan datang ke Kongres PDIP V di Bali.

Baca Selengkapnya

Megawati Beri Sinyal Terima Mandat Jadi Ketua Umum PDIP Lagi

7 Agustus 2019

Megawati Beri Sinyal Terima Mandat Jadi Ketua Umum PDIP Lagi

Megawati akan pecat kader PDIP yang melanggar aturan partai.

Baca Selengkapnya

Usai Jadi Panitia Kongres PDIP Krisdayanti Akan Berkurban di Dili

7 Agustus 2019

Usai Jadi Panitia Kongres PDIP Krisdayanti Akan Berkurban di Dili

Sebelum berkurban di Dili, Krisdayanti akan mengikuti Kongres PDIP di Bali.

Baca Selengkapnya

Peserta Kongres PDIP Akan Gunakan Busana Adat Bali

7 Agustus 2019

Peserta Kongres PDIP Akan Gunakan Busana Adat Bali

Kata Koster, bahan dekorasi dan atribut Kongres PDIP, tak pakai bahan plastik, tidak ada sterofoam, juga hidangan tidak menggunakan pipet plastik

Baca Selengkapnya