TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan Pengaman Presiden meloncat dari panggung acara hari ulang tahun ke-47 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Senin, 1 Desember 2014.
Mereka berlarian mengejar Presiden Joko Widodo yang tiba-tiba mendekati kerumunan anggota Korpri di seberang panggung. (Tiga Kebijakan Jokowi Ini Menuai Kecaman)
"Tahan di situ," kata salah satu anggota Paspampres memberi tanda kepada anggota lain untuk membentuk barikade agar para pegawai negeri sipil di sisi kanan dan kiri tak ikut merangsek masuk ke lapangan.
Hampir semua anggota Paspampres, baik yang berseragam batik maupun militer, turun ke lapangan untuk mendekati Jokowi dan Iriana. Mereka berupaya menahan desakan para PNS yang mendorong-dorong ke arah Jokowi untuk berfoto bersama.
"Pak, foto. Pak, foto," kata seorang ibu yang memakai seragam Korpri sambil mengangkat kameranya. (Sepatu Jokowi Bikin Media Malaysia Terkesan)
Jokowi sendiri tampak sengaja mendekati kerumunan PNS itu. Jokowi mengambil langkah yang tidak sesuai dengan petunjuk staf protokoler, yang memberi arah menuju kelompok wartawan untuk konferensi pers.
Tidak hanya Paspampres, staf protokoler dan Biro Pers Istana Kepresidenan juga dibuat kewalahan oleh ulah Jokowi.
Walhasil, Jokowi harus tertahan hampir 10 menit di tengah kerumunan anggota Korpri. Usaha staf protokoler dan Paspampres membuka jalan bagi Jokowi ke arah lokasi konferensi pers sangat berat. Para PNS tidak membiarkan Jokowi melangkah lebih jauh karena mereka terus mencoba mendekat.
"Sudah, sudah. Beri Jalan," kata Kepala Biro Pers dan Media Rumah Tangga Istana Kepresidenan Albiner Sitompul.
FRANSISCO ROSARIANS
Terpopuler:
Wali Kota London: Sulit Tiru Car-Free Day Jakarta
Dukung Agung Laksono, Yorrys Raweyai Juga di Bali
Di Balik Kehadiran Prabowo Cs di Munas Ical
Jokowi: Taklukkan Dunia dengan Kuliner Indonesia
Hari Ikan, Menteri Susi Buka Lomba Masak Ikan Dori
Berita terkait
Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai
4 jam lalu
Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni
Baca SelengkapnyaKementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport
5 jam lalu
Kementerian ESDM terus berkomunikasi dengan kementerian Keuangan untuk mengkaji arif bea keluar untuk ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia
Baca SelengkapnyaKata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo
7 jam lalu
Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.
Baca SelengkapnyaIstana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini
8 jam lalu
Pansel KPK bertugas menyeleksi para calon pimpinan KPK sebelum diserahkan kepada DPR untuk melakukan tes uji kepatutan dan kelayakan.
Baca SelengkapnyaJokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua
8 jam lalu
Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.
Baca SelengkapnyaPemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara
8 jam lalu
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyebut taman peringatan di Ibu Kota Nusantara bisa jadi lokasi kunjungan tamu negara
Baca SelengkapnyaBusyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis
9 jam lalu
Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah
Baca SelengkapnyaSederet Hal terkait Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Maju Pilgub 2024
10 jam lalu
Presiden Jokowi menyiratkan langkah Kapolda Jateng Ahmad Luthfi untuk menjadi bakal calon Gubernur Jateng tidak ada kaitan dengannya.
Baca SelengkapnyaSederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang
11 jam lalu
Presiden Jokowi mengatakan pembukaan modeling Budidaya Ikan Nila Salin (BINS) ini karena ada permintaan pasar yang sangat besar. Berikut sederet fakta
Baca SelengkapnyaJokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya
11 jam lalu
Presiden Jokowi akhirnya memberikan perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia yang tadinya berakhir pada 31 Mei 2024
Baca Selengkapnya