Kejaksaan Banyuwangi Panggil Kemenpera  

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Jumat, 31 Oktober 2014 15:20 WIB

Dok. TEMPO

TEMPO.CO, Banyuwangi - Kejaksaan Negeri Banyuwangi, Jawa Timur, akan memanggil Kementerian Perumahan Rakyat terkait dengan kasus korupsi dana bedah rumah warga miskin dari APBD 2013. "Kami periksa Kamis pekan depan," kata Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Banyuwangi Paulus Agung Widaryanto, Jumat, 31 Oktober 2014.

Menurut Paulus, pejabat Kemenpera diperiksa untuk menggali mekanisme pencairan dana bedah rumah dari APBN kepada penerima bantuan. Keterangan Kemenpera itu nanti akan digunakan untuk melengkapi berkas acara pemeriksaan dua tersangka dugaan korupsi dana bedah rumah. (Baca: Dana Bedah Rumah Miskin di Banyuwangi Dikorupsi)

Kejaksaan telah menetapkan Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (Bapepam) Anggrid Mardjoko dan Ketua Tim Pendamping Masyarakat Desa Banjarsari Sulihyono sebagai tersangka. Kedua tersangka diduga kuat menikmati Rp 400 juta dari total anggaran sebesar Rp 975 juta. (Baca: Korupsi Dana Rumah Miskin, Pejabat Ini Diperiksa)

Kementerian Perumahan Rakyat tahun ini memperketat pencairan dana bedah rumah miskin yang anggarannya sebesar Rp 5,6 miliar. Ada 747 warga miskin yang mendapatkan bantuan tersebut, masing-masing menerima Rp 7,5 juta.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPM) Suyanto Waspo Tondo mengatakan pengetatan yang dilakukan seperti meminta BRI memotret penerima bantuan yang mencairkan uang. Kemudian, uang yang dicairkan tersebut harus langsung ditransfer kembali ke rekening pemilik toko bangunan. "Penunjukan toko bangunan harus disepakati seluruh penerima bantuan," ujarnya.

Tim pendamping yang telah ditunjuk Kemenpera, Suyanto melanjutkan, dilarang memegang buku rekening milik penerima bantuan. Ini berbeda dengan tahun lalu. Ketika itu, tim pendamping leluasa meminta buku rekening.

Selain itu, BPM telah meminta semua kepala desa dan tim pendamping untuk menandatangani pakta integritas. "Tujuannya agar mereka tak korupsi dan ikut mengawasi program," kata Suyanto.

IKA NINGTYAS




Terpopuler:
Foto Porno Ini Bikin Penghina Jokowi Ditangkap
5 Serangan @TrioMacan2000 yang Bikin Gerah Pejabat
Jaga Habitat Ikan, Menteri Susi Ceburkan Truk ke Laut
Kisah Menteri Susi Makan Sepiring dengan Karyawan
Cerita Menteri Susi Nge-Trail di Aceh

Berita terkait

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

7 Desember 2018

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

Ketua KPK Agus Rahardjo sebelumnya mengusulkan agar pemerintah mengkaji remunerasi bagi kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

12 September 2018

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

Dua mantan pejabat Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail dan Harry Prihanto, dituduh merugikan negara Rp 10,7 miliar dalam korupsi proyek Jalan Nangka.

Baca Selengkapnya

Kejari Yogya SP3 Kasus Dana Purna Tugas 13 Mantan Anggota DPRD

3 November 2017

Kejari Yogya SP3 Kasus Dana Purna Tugas 13 Mantan Anggota DPRD

Dalam kasus dana purna tugas ini sebanyak 17 anggota DPRD Kota Yogyakarta periode 1999-2004 lainnya sudah menjalani hukuman.

Baca Selengkapnya

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Diciduk KPK

25 Oktober 2017

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Diciduk KPK

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Harianto diperiksa penyidik KPK di Polres Nganjuk.

Baca Selengkapnya

Cegah Korupsi di DKI Jakarta, Ini Cara Kerja Dua Tim Khusus KPK

4 Oktober 2017

Cegah Korupsi di DKI Jakarta, Ini Cara Kerja Dua Tim Khusus KPK

Tim koordinasi supervisi bekerja sama dengan perangkat daerah untuk mencegah korupsi di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

OTT di Batubara, Ada Indikasi Terkait Fee Proyek

14 September 2017

OTT di Batubara, Ada Indikasi Terkait Fee Proyek

Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen terjaring dalam OTT KPK. Ia diduga menerima fee proyek.

Baca Selengkapnya

Korupsi Alkes, Bekas Anak Buah Nazaruddin Divonis 3 Tahun Penjara  

13 September 2017

Korupsi Alkes, Bekas Anak Buah Nazaruddin Divonis 3 Tahun Penjara  

Mantan anak buah Nazaruddin, Marisi Matondang, divonis tiga tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Korupsi Buku, Eks Kepala Dinas Pendidikan Jabar Divonis 3 Tahun  

6 September 2017

Korupsi Buku, Eks Kepala Dinas Pendidikan Jabar Divonis 3 Tahun  

Terdakwa pelaku korupsi buku pingsan setelah hakim menjatuhkan vonis hukuman penjara 3 tahun.

Baca Selengkapnya

Dahlan Iskan Bebas, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ajukan Kasasi  

6 September 2017

Dahlan Iskan Bebas, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ajukan Kasasi  

Kejaksaan Tinggi Jawa Timur akan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung terkait dengan putusan Pengadilan Tinggi Surabaya yang membebaskan Dahlan Iskan.

Baca Selengkapnya