TEMPO.CO, Surabaya - Panglima TNI Jenderal Moeldoko telah menyematkan brevet kehormatan dan baret hitam mitra pertahanan TNI kepada para gubernur. Sebelum mendapatkan benda-benda itu, para gubernur harus ikut latihan simulasi perang yang diselenggarakan TNI.
Mereka telah berlatih operasi serangan udara dengan helikopter. Selain itu, ke-29 gubernur itu juga ikut latihan menembak sasaran di Lapangan Tembak Ambalat, Surabaya, Jawa Timur. (Baca: Kata Moeldoko Soal TNI Sematkan Brevet ke Gubernur)
"Simulasinya, setelah mendarat dari heli, mereka langsung melakukan serangan tembak," kata Wakil Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Pertama Agus Susilo di Pangkalan Komando Armada Timur, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 6 Oktober 2014.
Seusai latihan menembak, para gubernur melancarkan operasi senyap laut. Mereka menggunakan perahu karet dan melakukan serangan dengan amfibi menuju Dermaga Ujung, Surabaya. "Di Dermaga, mereka menuju lapangan upacara untuk pembaretan dan penyematan brevet oleh Panglima," kata Agus. (Baca: SBY Akan Beri Wejangan Terakhir di HUT TNI Ke-69 )
Gubernur Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X mengaku senang dengan pengalaman barunya itu. "Ini pengalaman menarik bagi saya," kata Sultan. Ia mendapatkan beberapa latihan, seperti mengendarai helikopter, menaiki perahu karet di laut, dan lari-lari sambil menembak.
Kata Sultan, proses ini bernilai lantaran, untuk mendapat brevet kehormatan, para gubernur tidak sekadar berada dalam bangunan yang berpendingin ruangan. "Demi brevet ini, kami harus melalui melakukan serangkaian proses," kata Sultan.
Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan sistem pertahanan negara harus dilakukan oleh seluruh warga negara. Kata dia, peningkatan pertahanan tersebut didapat dengan mengoptimalkan daerah pangkal di setiap provinsi.
"Saya harap brevet kehormatan itu menjadi pengikat usaha TNI dan pemerintah daerah dalam mengatasi berbagai ancaman," kata Moeldoko. "Berupa ancaman kedaulatan maupun kemiskinan dan kebodohan."
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Berita lain:
Jokowi: Tak Ada Jatah Menteri Koalisi Merah Putih
Adian Napitupulu Yakin Dana Kampanye Balik Modal
Ricuh Unjuk Rasa, 21 Anggota FPI Tersangka
Kenali Enam Tanda Wanita yang Butuh Seks