Ditampar Guru, Murid SD di Malang Mogok Sekolah

Reporter

Sabtu, 6 September 2014 06:20 WIB

Ilustrasi penganiayaan. Elf.ru

TEMPO.CO, Malang - Seorang siswa kelas V Sekolah Dasar Purwantoro 7, Kota Malang, mengalami kekerasan dari gurunya. Korban SCL, 11 tahun, warga Jalan Sebuku, Gang 2 D, Bunulrejo, Blimbing, Kota Malang, luka di pipi kanannya setelah mengaku ditampar dan dicubit hingga bengkak selebar tiga centimenter. (Baca: Lempar Pasir, Bu Guru Cantik Divonis Bui 2 Bulan)

"Kejadiannya 30 Agustus lalu. Sudah saya laporkan ke polisi tak ada tindaklanjut," kata wali murid yang juga paman korban, Fajar Pratomo, Jumat, 5 September 2014.

Kekerasan yang dilakukan guru bahasa Inggris bernama Ika itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Sejam setelah kekerasan Fajar melaporkan sang guru ke Kepolisian Resor Malang, Kota Malang. Untuk melengkapi bukti kekerasan, korban menjalani visum di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang, termasuk menunjukkan foto pipi korban yang terluka mengeluarkan darah. (Baca: Siswa Baru SMA di Meulaboh Dianiaya Senior)

Setelah kejadian itu, SCL mengaku takut dan trauma tak berani berangkat sekolah. Sedangkan Kepala SDN Purwantoro 7 membujuk Fajar agar menandatangani surat pernyataan agar mencabut perkara dan tak melanjutkan ke proses hukum. "Ia datang bersama polisi. Tapi saya menolak tanda tangan surat pernyataan," katanya.

Mereka, katanya, mengancam jika meneruskan perkara ke polisi korban tak naik kelas. Sementara guru Ika mengaku tak menampar korban. Ika justru menuding SCL anak nakal. Bahkan, Ika menolak untuk meminta maaf. "SCL memukul dirinya sendiri," kata Fajar menirukan pernyataan Ika.

Padahal banyak saksi siswa yang melihat kejadian tersebut. Fajar juga menolak mediasi atau jalan damai. Alasannya aksi kekerasan tersebut telah menyebabkan keponakannya trauma dan enggan bersekolah. SCL mengaku jika kekerasan terjadi setelah dirinya mendorong seorang siswa kelas II berinisial I hingga menangis. I adalah anak guru Ika. Lantaran marah, Ika menampar SCL hingga berdarah.

"Tak ada guru yang tahu, mereka masih rapat," kata SCL. Menanggapi laporan Fajar, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Malang, Subur Triono dan Yaqud Ananda Gudban. Mereka mengaku akan memediasi pertemuan dengan para pihak untuk menyelesaikan masalah tersebut. "Kita akan koordinasi lintas fraksi untuk memanggil Kepala Dinas Pendidikan," kata Subur.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Zubaidah telah menerima laporan tersebut melalui pesan pendek. Dinas Pendidikan berharap kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan. "Seluruh biaya pengobatan ditanggung Dinas," katanya.

Zubaidah mengatakan keluarga menolak dimediasi. Adapun sang guru, katanya akan dijatuhi sanksi. “Kekerasan dilarang dalam proses pembelajaran. Jadi dia akan kami bina,” katanya. Tempo berusaha mencari konfirmasi kepala sekolah dan guru Ika. Tapi sekolah ditutup.

EKO WIDIANTO


Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Jero Wacik | Polisi Narkoba | ISIS | Pembatasan BBM Subsidi

Berita terpopuler lainnya:
Ahok: Tak Suka Sama Saya, Mau Duel? Ayo!
Pindahkan Makam Nabi, Saudi Disumpahi Bakal Hancur
Nama-nama Menteri Jokowi Versi Relawan

Berita terkait

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

3 jam lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

10 jam lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

Polisi menghentikan proses penyidikan kasus pembunuhan pelaku begal di Jambi dan membebaskan korban pembegalan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

21 jam lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Rubicon Milik Mario Dandy Tak Laku, Kejari Jaksel Turunkan Harga Lelang

1 hari lalu

Rubicon Milik Mario Dandy Tak Laku, Kejari Jaksel Turunkan Harga Lelang

Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan kembali melelang mobil Rubicon milik terpidana perkara penganiayaan, Mario Dandy Satrio

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia atau YLKI mempertanyakan alasan pemerintah menerapkan sistem Kelas Rawat Inap Standar dalam layanan BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Buntut Penganiayaan Senior ke Junior, Kemenhub Tak Buka Formasi Pendaftaran STIP Tahun Ini

2 hari lalu

Buntut Penganiayaan Senior ke Junior, Kemenhub Tak Buka Formasi Pendaftaran STIP Tahun Ini

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan peristiwa meninggalnya Rio, salah satu mahasiswa di STIP menjadi evaluasi bersama bagi Kemenhub.

Baca Selengkapnya

Ramai Film Vina, Polda Jabar Masih Cari Pelaku Pembunuhan di Cirebon yang Buron

3 hari lalu

Ramai Film Vina, Polda Jabar Masih Cari Pelaku Pembunuhan di Cirebon yang Buron

Pembunuhan Vina di Cirebon pada 2016 silam, Polisi hingga saat ini masih mencari 3 pelaku yang masih berstatus DPO.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Kemenhub Ucapkan Kode-kode Khusus saat Aniaya Adik Tingkat Hingga Tewas

6 hari lalu

Taruna STIP Kemenhub Ucapkan Kode-kode Khusus saat Aniaya Adik Tingkat Hingga Tewas

Polisi melibatkan ahli bahasa untuk mengungkap kode-kode khusus yang diucapkan taruna STIP Kemenhub saat menganiaya adik tingkat hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Menhub Bebastugaskan Direktur STIP Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior: Ini Tanggung Jawab dan Tindakan Tegas

6 hari lalu

Menhub Bebastugaskan Direktur STIP Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior: Ini Tanggung Jawab dan Tindakan Tegas

Menhub Budi Karya Sumadi membebastugaskan direktur dan beberapa pejabat di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Taruna STIP Kemenhub sebagai Tersangka Baru Kekerasan Terhadap Adik Tingkat Hingga Tewas

6 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Taruna STIP Kemenhub sebagai Tersangka Baru Kekerasan Terhadap Adik Tingkat Hingga Tewas

Tiga taruna tingkat dua STIP Kemenhub tersebut dianggap terlibat dalam kekerasan terhadap adik tingkat Putu Satria Ananta hingga tewas.

Baca Selengkapnya