"Masjid ISIS" di Sidoarjo Ditutup Pagar Seng  

Reporter

Kamis, 14 Agustus 2014 15:34 WIB

Anggota ISIS.lbcgroup.tv

TEMPO.CO, Sidoarjo - Puluhan warga Desa Suwaluh, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, dibantu Satuan Polisi Pamong Praja Balongbendo menutup kompleks Masjid Hibaturrahman atau Islamic Center. Beberapa papan seng dipaku ke batang bambu menutup pagar dan pintu menuju masjid.

Masjid ini diduga menjadi pusat aktivitas jaringan kelompok pendukung Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Sidoarjo. Sejak beberapa hari yang lalu masjid itu disegel oleh warga dan pada hari ini ditutup resmi olek petugas kepolisian dengan police line.

Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Balongbendo M.S. Arifin menjadi koordinator penutupan itu. Menurutnya, kompleks Islamic Center itu ditutup karena ada kabar akan ada perebutan kembali kompleks masjid itu oleh kelompok Jaringan Anshorut Tauhid pada hari Jumat, 15 Agustus 2014. “Kabarnya akan direbut kembali, jadi untuk mengantisipasi itu kami tutup lebih dulu,” kata Arifin kepada Tempo di sela-sela penutupan masjid, Kamis, 14 Agustus 2014.

Penutupan itu, kata dia, berdasarkan kesepakatan hasil rapat PCNU bersama Camat Balongbendo, Kepala Kepolisian Sektor, Komando Rayon Militer, Satpol PP, Banser, dan GP Ansor serta pengurus Muhammadiyah setempat. “Karena semua elemen di Balongbendo sepakat ditutup, maka kami tutup semua akses jalan masuk ke kompleks tersebut,” kata dia.

Takmir Masjid Hibaturrahman, Achwan Jemain, meninggalkan kompleks masjid sejak semalam. Sementara istrinya yang turut tinggal di dalam kompleks tersebut pindah ke rumah orang tuanya di desa yang sama, Suwaluh, Balongbendo. “Semua isi rumahnya atau peralatan rumah tangga milik Achwan Jemain kami bantu angkut ke rumah mertuanya,” kata Arifin.

Karena semua penghuni sudah keluar dari kompleks tersebut, maka kompleks tersebut akan dipagari seng dan police line. Tidak boleh ada satu orang pun yang bisa melintas keluar masuk ke dalam kompleks Islamic Center.

Kepala Kepolisian Sektor Balongbendo Komisaris Slamet Sugiarto mengatakan petugas kepolisian hanya membantu mengamankan proses penutupan. “Kami turunkan 25 personil dari polsek dan 10 personil dari Raimas,” kata dia.

MOHAMMAD SYARRAFAH

BErita Terpopuler
Megawati Usir Media, Sekjen PDIP Beri Penjelasan
Adik Prabowo: Tidak Ada Rekonsiliasi dengan Jokowi Wawancara Pro-Prabowo, 'Awas Ya Jangan Dipelintir'

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

20 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

39 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

40 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

48 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

49 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

51 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

51 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

52 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

52 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

52 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya