Anggota Komisi IX dari fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Karolin Margaret Natasha, menjawab pertanyaan wartawan seusai kembali mengikuti rapat kerja di Komisi IX setelah tersangkut kasus dugaan video porno, di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Selasa (12/6). TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Calon anggota DPR inkumben, Karolin Margret Natasha, meraih suara tertinggi dalam pemilihan umum legislatif 2014 pada 9 April 2014. Anggota Komisi Kesehatan dari daerah pemilihan Kalimantan Barat ini meraih 397.481 suara.
Nama Karolin sempat menjadi buah bibir pada Februari 2012. Anak bekas Gubernur Kalimantan Barat Cornelis ini sempat diisukan dengan video porno yang memuat adegan ranjang mirip dirinya dengan seorang politikus yang juga koleganya di PDI Perjuangan. (Baca: Bagaimana Nama Aria Bima Terseret Video Mesum?)
Badan Kehormatan DPR telah memeriksa perempuan kelahiran 1982 itu. Dalam pemeriksaan, Karolin menegaskan bukan dirinya di dalam video itu. Bahkan BK sudah menyerahkan kasus tersebut kepada polisi, tapi tak jelas juntrungannya.
Dalam pemilu kali ini, suara Karolin lebih tinggi ketimbang perolehan suara putri Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, yang hanya mengumpulkan 369.927 suara. Puan calon inkumben dari daerah pemilihan Jawa Tengah V.
Calon anggota DPR inkumben lain yang juga meraih suara tertinggi yakni putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Edhie Baskoro, yang berhasil meraup 243.747 suara dari daerah pemilihan Jatim VII. (Baca pula: BK DPR Periksa Karolin soal Video Mesum)
Terakhir adalah Nusron Wahid. Politikus dari Partai Golkar ini berhasil mengumpulkan 243.021 suara di daerah pemilihan Jawa Tengah II. Selain sebagai anggota DPR, Nusron adalah Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor.