TEMPO.CO, Jakarta - Sejak namanya melambung, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dikabarkan mendapat banyak teror dan ancaman. Namun Jokowi, sapaan sang gubernur, kalem saja menanggapi semua ancaman dan teror itu. “Yang sudah terjadi ya sudah,” kata dia, Februari lalu.
Berikut beberapa teror yang dialaminya:
=> Ban Mobil Dirobek
Kabar teror terhadap Jokowi didengungkan sejak Februari lalu. Salah satunya adalah ban mobil dinas gubernur yang ditumpangi Jokowi dirobek orang tak dikenal.
Jokowi: “Iya itu tahun kemarin. Saya tak memikirkannya. Saya sedang ngurus banjir, ngurus genangan, Kartu Jakarta Sehat, dan Kartu Jakarta Pintar."
Juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto: “Itu hoax (berita palsu). Tidak ada apa pun yang dirusak.”
=> Kapal Meledak
Kabar teror lainnya adalah kapal yang hendak berangkat ke Kepulauan Seribu mengantar Gubernur Jokowi tiba-tiba saja terbakar.
Jokowi: “Iya itu tahun lalu. Sudahlah. Itu kan sudah lama.”
Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Puan Maharani, “Saya juga mendengar hal itu.”
Protokoler Gubernur, Heru Budi Hartono, "Kalau tidak salah, itu tak lama setelah Jokowi jadi Gubernur DKI."
=> Penyadapan di Rumah Dinas
Teror juga menghantui Jokowi di rumah dinasnya di kawasan Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat. Ditemukan alat penyadap di dalam rumah sang Gubernur oleh tim dari protokoler pemerintah DKI.
Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo, "Saat kami operasi, di rumah Jokowi ada tiga alat penyadap yang diletakkan di tempat tidur, ruang tamu, dan tempat makan."
Jokowi, "Yang nyadap juga kecewa, ngomongnya enggak ada yang penting."
JULI | NINIS | SUNDARI | DIMAS
Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Dokter TNI AU
Berita terpopuler lainnya:
3 Insiden Ini Bikin Heboh Saat SBY Berkampanye
PPATK Kritik Cara KPK Tangani Adik Ratu Atut
Telat Ngantor, Jokowi: Pemimpin Kok Diabsen
Kata Ahok Soal Sumbangan Rp 60 M Prabowo di Pilgub
Berita terkait
TPNPB-OPM Sebut Warga Intan Jaya Mengungsi Akibat Serangan Udara Militer Indonesia
1 jam lalu
TNI-Polri disebut telah mengerahkan helikopter militer sejak 4-5 Mei 2024 dalam misi pengejaran pasukan TPNPB-OPM Kodap VIII Intan Jaya.
Baca SelengkapnyaTPNPB OPM Minta Presiden Jokowi Bertanggung Jawab atas Serangan Militer di Pogapa
9 jam lalu
Operasi penyerangan TPNPB kepada militer di Intan Jaya berlangsung sejak 30 Maret-5 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaPansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel
13 jam lalu
Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.
Baca SelengkapnyaPakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo
15 jam lalu
Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor
19 jam lalu
Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya
Baca SelengkapnyaPansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli
19 jam lalu
Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi
Baca SelengkapnyaGuru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif
20 jam lalu
Presiden Indonesia ikut dalam semua aktivitas legislasi mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan hingga pengundangan.
Baca SelengkapnyaTerkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN
21 jam lalu
Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaMasalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis PPDS: Kuota Hanya 38, Depresi sampai Dibuli Senior
21 jam lalu
Untuk tahun pertama Kementerian Kesehatan menyediakan 38 kursi PPDS, namun Jokowi minta kuotanya ditambah.
Baca SelengkapnyaSyarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?
22 jam lalu
PDIP memberi klarifikasi mengapa tak ada foto Jokowi di kantor DPD PDIP Sumatera Utara. Wajibkah pemasangan foto presiden dan wakil presiden?
Baca Selengkapnya