Sosialisasi Soal Dolly, Risma Tak Bicara Mundur  

Reporter

Editor

Zed abidien

Kamis, 27 Februari 2014 17:48 WIB

Tri Rismaharini. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersikap berbeda saat menghadiri Sosialisasi Penutupan Lokalisasi Dolly dan Jarak, Kota Surabaya, di Gedung Pertemuan Markas Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya, Kamis, 27 Februari 2014. Risma tidak menyinggung ihwal kabar dia sudah pamitan mundur dari jabatan Wali Kota Surabaya.

Pernyataan mundur itu disampaikan di hadapan puluhan ibu-ibu pengajian yang berunjuk rasa di Balai Kota Surabaya sebelum menghadiri acara sosialisasi tadi pagi, Kamis, 27 Februari 2014.

Risma datang terlambat dalam acara sosialisasi penutupan lokalisasi itu.

Dia tiba di tempat acara saat Kepala Polres Kota Besar Surabaya Komisaris Besar Setija Junianta baru memulai memberi sambutan. Ikut hadir dalam sosialisasi yaitu perwakilan dari jajaran militer dan pengurus Nahdlatul Ulama Jawa Timur. (Baca: Kabar Risma Pamitan)

Begitu datang, Risma langsung duduk di deretan pejabat, yang berhadapan dengan lebih dari 50 tamu undangan. Risma mendapat kesempatan terakhir berbicara soal penutupan sosialisasi. Kendati bicara panjang lebar, Risma tidak menyinggung soal rencana mundur dari Wali Kota Surabaya.

Begitupun ketika puluhan wartawan mengepung untuk mewawancarai, Risma tidak mau menjawab soal pamitan itu. Keinginan Risma mundur dipicu oleh terpilihnya Wisnu Sakti Buana sebagai wakilnya. Wisnu menggantikan Bambang Dwi Hartono, yang mundur dari jabatan Wakil Wali Kota Surabaya karena mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Timur.

Risma merasa tidak diajak bicara ketika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyodorkan Wisnu sebagai pengganti Bambang. Dia tidak hadir saat Wisnu dilantik dan hampir sepekan absen ke kantor. Dia sakit. Kabarnya, alasan Risma menolak Wisnu adalah anggota DPRD Kota Surabaya ini pernah ikut melengserkan dirinya.

DAVID PRIYASIDHARTA



Berita Terkait:

Golkar Buka Kartu: Incar Risma untuk Ical
Risma Cawapres Prabowo, Siapa Pengusulnya?
PDIP Berharap Sengketa Surabaya Tak Diputus di DPR
Jadikan Wali Kota Risma Cawapres? Izin PDIP Dulu!






Berita terkait

Disindir Ahok, Risma: Serang Aku Saja, Jangan Surabaya

12 Agustus 2016

Disindir Ahok, Risma: Serang Aku Saja, Jangan Surabaya

Risma lagi-lagi memastikan bahwa tidak ada keinginan dan niatan untuk maju ke Pilkada DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ini Program dan Target Risma Lima Tahun Mendatang  

8 Agustus 2016

Ini Program dan Target Risma Lima Tahun Mendatang  

Ketika anak-anak Surabaya lebih maju, akan bisa menjadi tuan di kotanya sendiri. "Saat saya tinggalkan, insya Allah program itu sudah bisa kelihatan."

Baca Selengkapnya

Kisah Risma, Usir Hantu dengan SK Wali Kota Surabaya  

16 Juni 2016

Kisah Risma, Usir Hantu dengan SK Wali Kota Surabaya  

"Kalian jangan ganggu saya, saya disini punya SK Wali Kota Surabaya," kata Risma menirukan kata-kata yang diucapkan untuk mengusir hantu itu dulu.

Baca Selengkapnya

Polda Jawa Timur Periksa Pedagang Pasar Turi

25 November 2015

Polda Jawa Timur Periksa Pedagang Pasar Turi

Kepolisian Daerah Jawa Timur kembali menggulirkan kasus terkait Pasar Turi.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Jawa Timur Hentikan Penyidikan Kasus Risma  

27 Oktober 2015

Kejaksaan Jawa Timur Hentikan Penyidikan Kasus Risma  

Dari penelitiannya, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur menyatakan sependapat kasus Risma dihentikan. Tidak akan ada pengajuan praperadilan.

Baca Selengkapnya

Polisi Setop Kasus Risma, Pesaing: Biar Masyarakat Menilai  

27 Oktober 2015

Polisi Setop Kasus Risma, Pesaing: Biar Masyarakat Menilai  

Kubu Rasio-Lucy Kurniasari memilih fokus kampanye.

Baca Selengkapnya

Risma Bukan Tersangka, Mendagri: Dia Bisa Ikut Pilkada!

27 Oktober 2015

Risma Bukan Tersangka, Mendagri: Dia Bisa Ikut Pilkada!

Status Risma yang sempat disebut sebagai tersangka tak perlu dipermasalahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Cabut Kasus Risma, Investor Pasar Turi Tak Ingin Ditunggangi

26 Oktober 2015

Cabut Kasus Risma, Investor Pasar Turi Tak Ingin Ditunggangi

Laporan dicabut agar tidak dimanfaatkan pihak lain karena saat ini bertepatan dengan masa pilkada dimana Risma terdaftar sebagai calon inkumben.

Baca Selengkapnya

Begini Isi Surat Penghentian Kasus Tersangka Risma

26 Oktober 2015

Begini Isi Surat Penghentian Kasus Tersangka Risma

Surat penghentian penyidikan perkara dibuat polisi pada Senin, 26 Oktober 2015.

Baca Selengkapnya

Ribut Risma Tersangka, Alasan Jaksa Urusan Ini Belum Beres  

26 Oktober 2015

Ribut Risma Tersangka, Alasan Jaksa Urusan Ini Belum Beres  

Kejaksaan belum menerima SP3 dari polisi terkait dengan kasus yang


menjerat mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Baca Selengkapnya