Warga berfoto di Taman Cempaka yang kini menjadi taman tematik fotografi di Bandung, Jawa Barat (21/12). TEMPO/Prima Mulia
TEMPO.CO, Bandung - Selepas merombak Taman Cempaka menjadi Taman Fotografi, dan Taman Cilaki menjadi Taman Pustaka Bunga, Pemerintah Kota Bandung kini menyulap sebuah lahan kosong di kolong jalan layang Pasupati menjadi sebuah taman yang berjulukan Taman “Jomblo”. Sesuai program pemerintah daerah Kota Bandung, taman baru itu nantinya akan masuk ke dalam tujuh taman tematik yang digagas Wali Kota Bandung Ridwan.
"Nama Taman Jomblo memang tengah ramai diperbincangkan di Twitter,” kata Ridwan, Jumat, 3 anuari 2014.
Saat ditanya asal mula nama “Jomblo”, Ridwan menjawab ide itu berasal dari warga sekitar situ. Sebab, banyak bangku taman yang berbentuk balok yang hanya dapat diduduki oleh satu orang. “Kini ada 60 balok yang tertata rapi di lahan 25 x 25 meter. Rencananya nanti taman akan dipercantik dengan pemasangan beberapa patung,” kata Ridwan.
Saat Tempo berkunjung ke sana, Taman “Jomblo” sedang diberi sentuhan akhir berupa pewarnaan bangku taman dengan warna oranye dan hijau. Menurut Ridwan, taman yang berada di persimpangan Jalan Tamansari dan Cikapayang itu akan diluncurkan Sabtu besok, 4 Januari 2014.
Di samping taman yang luasnya 15 x 10 meter itu, terdapat sebuah lapangan futsal dan skate park (arena papan luncur), yang merupakan taman lain di kolong jembatan Pasupati.
Adapun Kepala Bidang Pertamanan Kota Bandung Dadang Darmawan berencana mengadakan penghijauan pada taman itu. Namun, karena posisinya yang berada di kolong jembatan, kata Dadang, tanaman yang akan dipasang hanya tanaman yang tumbuh tanpa sinar matahari. Selain itu, di bagian bawah balok-balok tersebut juga akan dipasangi lampu.
“Sehingga ketika malam, balok-balok tersebut akan tampak seperti melayang,” katanya.
Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK
1 hari lalu
Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK
Politikus PAN Bima Arya menyebut peluang Pilgub 2024 Jawa Barat masih 50: 50, terlebih Ridwan Kamil belum memastikan akan kembali bertarung di bumi pasundan atau DKI Jakarta.
