Jadi Tersangka, Ratu Atut Langsung Sakit  

Reporter

Rabu, 18 Desember 2013 10:47 WIB

Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah berada di ruang tunggu setibanya di Gedung KPK ketika memenuhi panggilan KPK di Jakarta, Selasa (10/12). ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Tangerang - Sehari setelah Komisi Pemberantasan Korupsi mengumumkan penetapan status tersangka terhadap Ratu Atut Chosiyah, Gubernur Banten itu langsung sakit, Rabu, 18 Desember 2013. Imbasnya, Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah dan Wakil Wali Kota Sachrudin gagal dilantik untuk kedua kalinya.

Kabar sakitnya Atut disampaikan oleh juru bicara Pemerintah Kota Tangerang, Amal Herawan Budhi, kepada Tempo. "Kami mendapatkan surat dari Biro Pemerintah Banten melalui faksimile yang menyatakan Gubernur sakit," kata Amal. Dengan sakitnya Atut, maka pelantikan diundur. "Waktunya belum tahu."

Sejak Rabu pagi, puluhan tamu undangan sudah berdatangan di Balai Kota Tangerang. Beragam menu makanan pun tersaji di atas meja prasmanan. Sementara di luar gedung, kursi serta tenda sudah terpasang. Kini, semua menjadi saksi bisu gagalnya pelantikan Arief-Sachrudin.

Perjalanan pasangan wali kota baru ini untuk memimpin Kota Tangerang cukup terseok-seok. Mulanya, Komisi Pemilihan Umum Kota Tangerang tidak meloloskan mereka. Setelah menggugat ke Dewan Kehormatan Pemilu, Arief-Sachrudin lolos dan bisa mengikuti pemilihan kepala daerah pada Agustus 2013. Keduanya menang, namun sempat digugat dua pasangan lain ke Mahkamah Konstitusi. Pada Oktober 2013, Arief-Sachrudin akhirnya ditetapkan sebagai pemenang dalam gugatan pilkada itu.

Gubernur Atut sendiri seharusnya melantik pasangan ini dua pekan lalu. Namun pelantikan tak digelar karena Atut belum menyerahkan surat keputusan dari Kementerian Dalam Negeri ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tangerang.

KPK menetapkan Atut sebagai tersangka dugaan suap Akil Mochtar saat masih menjabat Ketua Mahkamah Konstitusi dalam sengketa pemilihan Bupati Lebak. Penetapan itu menyusul status tersangka adiknya, Chaeri Wardhana Chasan.

Kini, Atut mengungsi ke rumah bibinya, Munirah, di Serang. Disebutkan, Atut tengah dirundung kesedihan dan menangis terus-menerus. Sementara rumah Atut di Jalan Bhayangkara, Cipoco, Serang, digeledah penyidik KPK pada Senin hingga Selasa dinihari lalu. Dan kini, bangunan itu dijaga ratusan pendekar Banten berpakaian hitam dan berpita kuning.

AYU CIPTA




Topik Terhangat
Atut Tersangka | Mita Diran | Petaka Bintaro | Sea Games | Pelonco ITN

Berita Terpopuler:
Atut Tersangka, Pegiat Antikorupsi Gunduli Kepala
Dua Puluh Penyidik KPK Geruduk Rumah Atut
Pendekar Berbaju Hitam Datangi Rumah Atut
Fikri Menjahit Sarung Sebelum Tewas di Pelonco ITN
Jadi Tersangka, Atut Tak Langsung Ditahan






Berita terkait

KPK Dalami Aliran Uang Perjalanan Dinas Syahrul Yasin Limpo, Periksa Bos Travel di Sulawesi Selatan

4 jam lalu

KPK Dalami Aliran Uang Perjalanan Dinas Syahrul Yasin Limpo, Periksa Bos Travel di Sulawesi Selatan

KPK jadwalkan ulang pemanggilan pemilik Maktour Travel Fuad Hasan Masyur yang mangkir dalam pemeriksaan kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jadi Komut, Ini Profil Perusahaan yang Mencuat di Balik Laporan ke KPK

5 jam lalu

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jadi Komut, Ini Profil Perusahaan yang Mencuat di Balik Laporan ke KPK

Nama perusahaan ekspor impor ini muncul di balik laporan terhadap eks Kepala Bea Cukai Purwakarta ke KPK. Sang istri menjadi komisaris utama.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

6 jam lalu

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

Para tersangka korupsi Gereja Kingmi Mile 32 mengakibatkan timbulnya kerugian keuangan negara setidaknya Rp 11, 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Alasan KPK Banding Vonis 6 tahun Hasbi Hasan

6 jam lalu

Alasan KPK Banding Vonis 6 tahun Hasbi Hasan

Putusan hakim itu jauh lebih ringan ketimbang tuntutan JPU KPK yang minta Sekretaris MA nonaktif Hasbi Hasan dijatuhi hukuman 13 tahun delapan bulan.

Baca Selengkapnya

KPK Resmi Ajukan Banding atas Vonis Hasbi Hasan

8 jam lalu

KPK Resmi Ajukan Banding atas Vonis Hasbi Hasan

Tim Jaksa KPK telah menyerahkan memori banding dalam perkara yang menjerat Sekretaris Mahkamah Agung Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Tersangka Sekjen DPR Indra Iskandar dalam Kasus Korupsi Rumah Jabatan

9 jam lalu

KPK Periksa Tersangka Sekjen DPR Indra Iskandar dalam Kasus Korupsi Rumah Jabatan

KPK memeriksa Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar dalam penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa rumah jabatan.

Baca Selengkapnya

Sidang Gratifikasi dan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 5 Pejabat Kementan Lagi

10 jam lalu

Sidang Gratifikasi dan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 5 Pejabat Kementan Lagi

Sidang korupsi di Kementan dengan terdakwa Syahrul Yasin Limpo alias SYL digelar hari ini di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Pemilik Suita Travel Telusuri Modus Syahrul Yasin Limpo ke Luar Negeri Seolah Perjalanan Dinas

11 jam lalu

KPK Periksa Pemilik Suita Travel Telusuri Modus Syahrul Yasin Limpo ke Luar Negeri Seolah Perjalanan Dinas

Tim penyidik KPK periksa 4 saksi dari travel dalam kasus TPPU bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Baca Selengkapnya

Seluk-beluk Pansel Capim KPK yang Bakal Dibentuk Jokowi

13 jam lalu

Seluk-beluk Pansel Capim KPK yang Bakal Dibentuk Jokowi

Presiden Jokowi mengatakan baru menyiapkan pansel KPK yang akan diumumkan pada Juni 2024. Berikut kriteria dan tugas Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Pelapor Kepala Bea Cukai Purwakarta soal LHKPN Mengaku Diminta KPK Melengkapi Data

15 jam lalu

Pelapor Kepala Bea Cukai Purwakarta soal LHKPN Mengaku Diminta KPK Melengkapi Data

Andreas dari kantor hukum Eternity Lawfirm mengatakan telah mendapat kabar dari KPK soal tindak lanjut laporan terhadap Kepala Bea Cukai Purwakarta.

Baca Selengkapnya