Luthfi Bahas Reshuffle Kabinet dengan Bunda Putri

Reporter

Editor

Anton Septian

Kamis, 10 Oktober 2013 16:00 WIB

Luthfi Hasan Ishaaq. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Bekas Presiden Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthfi Hasan Ishaaq, mengatakan pernah berkunjung ke rumah Non Saputri alias Bunda Putri di kawasan Pondok Indah, Jakarta. Dia mengatakan, kedatangannya itu untuk membahas isu perombakan Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II.

"Bunda Putri ini adalah orang yang setahu saya dekat dengan Presiden SBY. Dia tahu rencana reshuffle," katanya saat bersaksi untuk terdakwa Ahmad Fathanah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis, 10 Oktober 2013.

Luthfi menceritakan, dirinya khawatir Menteri Pertanian Suswono, yang merupakan kader partainya, dicopot dari jabatannya. Soalnya, saat itu harga daging sapi melonjak dan santer terdengar kabar bahwa banyak yang dioplos dengan daging tikus. Lantaran PKS adalah partai koalisi pemerintah, ia takut hal ini dianggap sebagai wanprestasi.

Kekhawatiran itu menguat setelah ia mendengar kabar supir Menteri ditangkap KPK bersamaan dengan penangkapan Fathanah pada 29 Januari lalu. Luthfi tak ingin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mencopot Suswono setelah mengganti Menteri Riset dan Teknologi Suharna Surapranata yang berasal dari partainya.

“Jangan sampai ada dua menteri yang di-reshuffle di periode saya," katanya. Menurut dia, saat itu Suharna diganti lantaran partainya tak setuju dengan rencana pemerintah menaikan harga BBM.

Luthfi kemudian meminta penjelasan kepada Bunda Putri, yang menurut dia, memiliki banyak informasi. Menurut dia, Bunda mengatakan tak akan ada perombakan. "Dia sampaikan tak ada reshuffle karena tak ada supir yang ditangkap," katanya.

Luthfi membantah bahwa kedatangannya itu untuk membahas penambahan kuota impor daging sapi. Menurut dia, yang dibutuhkan dari Bunda hanya soal informasi pergantian anggota kabinet. "Karena dia punya banyak informasi dari pengambil keputusan," ujarnya. Dia pun mengelak bahwa Bunda bisa memerintahnya. "Tidak," katanya.

Nama Bunda Putri pertama kali muncul dalam rekaman telepon yang diputar jaksa di persidangan Ahmad Fathanah pada 29 Agustus lalu. Dalam rekaman itu, Bunda Putri membahas perihal reshuffle dengan Luthfi. Mereka menyebut sejumlah nama, seperti Haji Susu, Pak Tan, Dipo, dan Pak Lurah.

NUR ALFIYAH






Terpopuler
Inikah Foto Daryono, Sopir 'Misterius' Akil?
Bisnis Istri Akil dari Perkebunan hingga Batu Bara
Pengacara: Wawan Suami Airin Kaya Sejak Kecil
KPK Panggil Ratu Atut di 'Jumat Keramat'
Narkoba di Meja Akil Dibungkus Plastik Obat MK-RI

Berita terkait

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

52 hari lalu

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

KPK Tahan Hasanuddin Ibrahim, Nama Bunda Putri Kembali Mencuat

21 Mei 2022

KPK Tahan Hasanuddin Ibrahim, Nama Bunda Putri Kembali Mencuat

Hasanuddin Ibrahim sempat disebut sebagai suami dari Non Saputri atau Bunda Putri yang namanya mencuat di korupsi kuota daging import.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

16 November 2021

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

2 Juni 2020

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

11 April 2020

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.

Baca Selengkapnya

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

15 Agustus 2019

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

13 Oktober 2018

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.

Baca Selengkapnya

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

13 Juni 2017

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

Mantan Hakim MK Patrialis Akbar didakwa menerima suap sebesar USD 70 ribu dan Rp 4,043 juta dari pengusaha daging impor Basuki Hariman.

Baca Selengkapnya

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

6 Maret 2017

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

Bea-Cukai diminta membuka data impor komoditas pangan.

Baca Selengkapnya

Impor, Harga Daging Sapi Ditargetkan Rp 80 Ribu per Kg

23 Mei 2016

Impor, Harga Daging Sapi Ditargetkan Rp 80 Ribu per Kg

Pemerintah berencana mengimpor 10 ribu ton daging sapi.

Baca Selengkapnya