Satu Lagi Terduga Teroris Hasmi Alumni Jember  

Reporter

Rabu, 31 Oktober 2012 12:29 WIB

Polisi mengumpulkan barang bukti usai melakukan olah TKP di kediaman terduga teroris Harun yang juga difungsikan sebagai kios servis kompos gas di Jl Sumpah Pemuda Mojosongo Solo, Minggu (28/10). TEMPO/Andry Prasetyo

TEMPO.CO, Jember -- Selain Agus Anton Fiqian, Detasemen Khusus 88 Antiteror menangkap lagi seorang terduga teroris lulusan Universitas Jember, Jawa Timur. Terduga teroris itu, Miko Yosiko, ditangkap Densus 88 di Jalan Raya Ciapus, Kampung Cikaret RT 01 RW 02, Kelurahan Cikaret, Kota Bogor, Sabtu lalu, 27 Oktober 2012

"Informasi yang kami himpun memang begitu (Miko alumni Universitas Jember)," ujar Kepala Kepolisian Resor Jember, Ajun Komisaris Besar Polisi Jayadi, Rabu, 31 Oktober 2012.

Jayadi mengatakan, Miko Yosiko lahir di Tuban, 9 Januari 1980. Pada 1998, dia tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember. Selama kuliah di sana, Miko tinggal di rumah kos, di Jalan Kalimantan X Nomor 37, Kecamatan Sumbersari. "Tidak banyak dikenal dan terdeteksi tidak ikut organisasi kemahasiswaan," katanya.

Miko yang diduga terkait jaringan kelompok Harakah Sunni untuk Masyarakat Indonesia (Hasmi) itu memiliki istri di Jember, yakni Agustin Nurgraini. Istrinya itu baru sebulan mengajar di sekolah milik Yayayan Ad Dhuha-Sumbersari.

Kepala Hubungan Masyarakat dan Protokol Universitas Jember, Rohani, mengakui Miko memang tercatat sebagai mahasiswa di kampusnya. Dalam catatan akademis Fakultas Pertanian, Miko hanya kuliah selama enam semester.

Ia disebut sering bolos di semester gasal (ganjil) dan hanya masuk di semester genap. Terakhir, dia aktif kuliah di semester genap tahun ajaran 2003. "Semester gasal tahun ajaran 2004-2005, dia sudah dinyatakan sebagai mahasiswa DO (drop out). IPK dia terakhir 2,56," katanya.

Sebelumnya, Agus Anton Figian, 32 tahun, salah seorang tersangka kasus terorisme, ditangkap polisi di Kabupaten Madiun pada Sabtu, 27 Oktober 2012. Agus diketahui juga sebagai lulusan dari jurusan Ilmu Fisika FMIPA Universitas Jember angkatan 1999.

Lelaki yang lahir di Dusun Kepel, Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Jember, pada 15 Januari 1980 itu, dinyatakan lulus dan diwisuda sebagai sarjana sains pada 28 Februari 2004. "Dia studi di sini selama lima tahun tujuh bulan 28 hari. Lulus dengan IPK 2,35," ujar Rohani.

MAHBUB DJUNAIDY

Berita terkait

BNN-Polri Bekuk Buron Kartel Narkoba Meksiko di Filipina, Segera Dibawa ke Indonesia

8 jam lalu

BNN-Polri Bekuk Buron Kartel Narkoba Meksiko di Filipina, Segera Dibawa ke Indonesia

Buron kartel narkoba Meksiko itu akan dibawa untuk mempertanggungjawabkan perbuatan dan mengungkap jaringannya di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pengamanan World Water Forum di Bali, Polri Aktifkan Commad Center 91

10 jam lalu

Pengamanan World Water Forum di Bali, Polri Aktifkan Commad Center 91

Ada lima klaster yang menjadi objek pengamanan selama KTT World Water Forum, yaitu Nusa Dua Utara, Nusa Dua Selatan, Jimbaran, Kuta, dan Sanur.

Baca Selengkapnya

Sentra Gakkumdu untuk Pilkada 2024 Segera Dibentuk, Ini yang Dilakukan Bawaslu

19 jam lalu

Sentra Gakkumdu untuk Pilkada 2024 Segera Dibentuk, Ini yang Dilakukan Bawaslu

Sentra Gakkumdu akan mempermudah masyarakat yang ingin melaporkan pelanggaran dalam tahapan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Polri Turunkan Pasukan Berkuda Amankan World Water Forum ke-10 di Bali

20 jam lalu

Polri Turunkan Pasukan Berkuda Amankan World Water Forum ke-10 di Bali

Polri menurunkan Detasemen Turangga atau kavaleri berkuda untuk mengamankan KTT World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

21 jam lalu

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani akui ada anggota TNI-Polri jual amunisi ke KKB. Berikut beberapa kasusnya.

Baca Selengkapnya

Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

23 jam lalu

Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

Banjir bandang dari Gunung Singgalang menghantam Galudua, Koto Tuo Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumbar. Apa arti galodo bagi suku Minangkabau?

Baca Selengkapnya

Detasemen K-9 Polri Turut Amankan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, 34 Anjing Terlatih Diturunkan

1 hari lalu

Detasemen K-9 Polri Turut Amankan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, 34 Anjing Terlatih Diturunkan

Detasemen K-9 Polri dikerahkan turut mengamankan gelaran KTT World Water Forum di Bali. Sebanyak 34 anjing terlatih diterjunkan.

Baca Selengkapnya

Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan

1 hari lalu

Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan

Selain teknologi drone, mahasiswa STIK Polri juga mempelajari forensik untuk mencari barang bukti penyebab terjadinya pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

2 hari lalu

Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polres Metro Bekasi menelusuri kasus dugaan penipuan beasiswa S3 ke Filipina yang diduga dilakukan oleh Bambang Tri Cahyono.

Baca Selengkapnya

Tim Gabungan Polri dan KKP Ungkap Penyelundupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 Miliar di Jambi

2 hari lalu

Tim Gabungan Polri dan KKP Ungkap Penyelundupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 Miliar di Jambi

Asumsi harga pasaran setiap benih lobster antara Rp 200 ribu sampai Rp 250 ribu.

Baca Selengkapnya