Kapal Pecah, Nelayan Lumajang Hilang Ditelan Ombak  

Reporter

Rabu, 19 September 2012 14:03 WIB

remacle.org

TEMPO.CO, Lumajang-Ombak besar di pantai Selatan Kabupaten Lumajang menerjang dua buah perahu motor nelayan tepatnya di Pantai Watu Pecak, Desa Selok Anyar, Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang. Peristiwa nahas yang terjadi Rabu pagi tadi itu mengakibatkan satu perahu motor pecah. Seorang dilaporkan hilang ditelan gelombang pantai Selatan ini.

Kejadian itu berawal ketika dua perahu motor hendak berangkan melaut. Perahu pertama dikemudikan Bawi, 45 tahun dan Topik, 35 tahun, warga Kecamatan Pasirian. Dan perahu kedua dikemudikan Ponijan, 47 tahun dan Timan, 35 tahun, warga Kecamatan Pasirian.

Baru beberapa puluh meter beranjak dari pantai, tiba-tiba gelombang besar datang menghantam kedua perahu motor ini. Satu perahu yang tumpangi Ponijan dan Timan pecah setelah mesinnya mati terkena air.

Tiga orang nelayan berhasil lolos dari terjangan ombak setelah berusaha keras berenang untuk mencapai tepian. Sementara itu, Timan, warga Desa Selok Anyar hilang ditelan ombak besar yang bergulung-gulung ke arah pantai.

Hingga siang ini, Timan masih belum bisa ditemukan. Pencarian saat ini terus dilakukan oleh SAR Kabupaten Lumajang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lumajang, beserta warga desa setempat. Ada delapan personel SAR Kabupaten Lumajang dan BPBD Lumajang yang turun ke lapangan.

Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan, dan Logistik BPBD Lumajang, Hendro Wahyono, mengatakan upaya pencarian sejak pagi belum menemukan hasil. "Korban belum berhasil ditemukan," kata Hendro.

Menurut Hendro, sebenarnya ombak pantai selatan sejak pagi ini seperti biasanya. "Seperti biasa ombaknya. Mungkin pas apes saja," katanya. Satu perahu lainnya, kata Hendro, tidak pecah walau sempat terbalik.

Hendro menambahkan, nelayan lainnya yang berhasil lolos dari terjangan ombak langsung dibawa ke puskesmas setempat. Satu nelayan lainnya dirawat di Puskesmas Pasirian karena terlalu banyak minum air laut saat berusaha berenang ke tepi pantai.

Menurut dia, perlu dibangun pemecah gelombang di pesisir pantai selatan Kabupaten Lumajang. Hal ini, kata dia, sangat diperlukan bagi warga di pesisir pantai selatan Lumajang. "Beberapa kajian sudah dilakukan," kata Hendro.

Selain pemecah gelombang ini, kata Hendro, pihaknya sudah mengusulkan sejumlah lokasi evakuasi warga ketika terjadi ancaman bencana tsunami. Di sejumlah lokasi evakuasi tersebut nantinya akan dibuat semacam shelter untuk tempat berlindung warga. Seperti diberitakan, pemerintah berencana untuk membangun pemecah gelombang di pesisir selatan, terutama di Desa Buluhrejo, Kecamatan Tempursari.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita lain:

Kalla: Jadi Gubernur Jakarta Tak Susah-Susah Amat

Beri Masukan Jokowi, ProJakarta Undang Jusuf Kalla

"Haiya Ahok" Bikin Nachrowi Populer di Internet

Jokowi: Ada Kejutan di Pilkada Putaran Kedua

Kunjungi Non Muslim, Foke Redam Efek "Haiya Ahok''

Bantah Selebaran, MUI Akui Kesepakatan untuk Foke

Berita terkait

Kapal Angkut Rombongan Pernikahan Terbalik di Nigeria, 50 Tewas

14 Juni 2023

Kapal Angkut Rombongan Pernikahan Terbalik di Nigeria, 50 Tewas

Sedikitnya 50 orang tenggelam dan beberapa lainnya hilang setelah sebuah kapal yang kelebihan muatan terbalik di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Soal Tenggelamnya Kapal Nelayan China yang Bawa 17 WNI, Pemerintah China Perintahkan Hal Ini

18 Mei 2023

Soal Tenggelamnya Kapal Nelayan China yang Bawa 17 WNI, Pemerintah China Perintahkan Hal Ini

Pemerintah China perintahkan jajarannya untuk kerahkan upaya maksimal dalam penyelamatan korban kapal tenggelam, termasuk 17 WNI.

Baca Selengkapnya

17 WNI Jadi Korban Kecelakaan Kapal China, Presiden Xi Perintahkan Pencarian Maksimal

18 Mei 2023

17 WNI Jadi Korban Kecelakaan Kapal China, Presiden Xi Perintahkan Pencarian Maksimal

Presiden Xi Jinping memerintahkan upaya habis-habisan dalam penyelamatan awak kapal, termasuk 17 WNI, yang hilang setelah Lupeng Yuanyu 028 terbalik

Baca Selengkapnya

Kapal Speedboat Evelyn Calisca Terbalik di Riau, Jumlah Korban Bertambah jadi 12 Orang

28 April 2023

Kapal Speedboat Evelyn Calisca Terbalik di Riau, Jumlah Korban Bertambah jadi 12 Orang

Jumlah korban kecelakaan speedboat (kapal cepat) Evelyn Calisca 01 rute Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir bertambah jadi 12 orang.! I

Baca Selengkapnya

Italia Gelar Operasi Penyelamatan 1.200 Migran yang Hanyut di Laut

11 April 2023

Italia Gelar Operasi Penyelamatan 1.200 Migran yang Hanyut di Laut

Penjaga pantai Italia melakukan operasi untuk menyelamatkan dua kapal yang membawa total 1.200 orang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Kapal Migran, Paus Fransiskus: Hentikan Perdagangan Manusia

6 Maret 2023

Kecelakaan Kapal Migran, Paus Fransiskus: Hentikan Perdagangan Manusia

Paus Fransiskus menyerukan pihak-pihak berwenang untuk menghentikan perdagangan manusia yang beroperasi di Mediterania setelah karamnya kapal migran.

Baca Selengkapnya

Cari Suaka, Mantan Atlet Hoki Pakistan Tewas dalam Kecelakaan Kapal di Italia

3 Maret 2023

Cari Suaka, Mantan Atlet Hoki Pakistan Tewas dalam Kecelakaan Kapal di Italia

Mencari masa depan putra difabelnya, mantan atlet hoki Pakistan, Shahida Raza, ikut kapal penyelundup manusia dan hidupnya berakhir di pantai Italia.

Baca Selengkapnya

Meloni Minta Uni Eropa Bantu Hentikan Penyelundupan Orang

2 Maret 2023

Meloni Minta Uni Eropa Bantu Hentikan Penyelundupan Orang

PM Giorgia Meloni menyerukan Uni Eropa berbuat lebih banyak untuk menghentikan imigran ilegal.

Baca Selengkapnya

Saat Thomas Andrews Desainer Titanic Memilih Tenggelam Bersama Kapal Buatannya

10 Februari 2023

Saat Thomas Andrews Desainer Titanic Memilih Tenggelam Bersama Kapal Buatannya

Saat Titanic ditelan lautan, Andrews tak berusaha menyelamatkan diri. Ia dilaporkan terakhir terlihat di ruang merokok kelas satu.

Baca Selengkapnya

Basarnas Sebut 21 Penumpang KM Ladang Pertiwi yang Hilang Masih Dicari

29 Mei 2022

Basarnas Sebut 21 Penumpang KM Ladang Pertiwi yang Hilang Masih Dicari

Basarnas mencatat 21 orang selamat dari musibah kecelakaan kapal laut KM Ladang Pertiwi 2 di perairan Pangkep. Terakhir, 4 orang dikabarkan ditemukan.

Baca Selengkapnya