TEMPO.CO, Jakarta: Tanpa banyak diketahui orang, Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Komjen Sutarman ternyata sempat mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi pada Kamis 16 Agustus 2012.
Diduga kedatangan Sutarman, terkait dengan tindakan penyidik KPK yang sudah membuka kontainer berisi 30 dus barang bukti yang mereka sita dari gedung Korps Lalu Lintas (Korlantas) Mabes Polri, akhir Juli lalu.
Meski kabar kedatangan itu sudah santer beredar, pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tampak enggan memberikan penjelasan. "Waah, ini pengalihan isu," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjajanto di kantornya, Jumat, 17 Agustus 2012 malam. Ketika itu, Bambang memang sedang menjelaskan kronologis penangkapan dua hakim adhoc Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang, Jawa Tengah.
Juru Bicara KPK Johan Budi S.P juga kompak dengan atasannya. Dia mengaku tak hadir pada pertemuan antara Kabareskrim dan pimpinan KPK. "Saya tidak tahu," katanya pendek.
Pimpinan KPK hanya memastikan bahwa mereka terus mengusut keterlibatan Irjen Djoko Susilo, mantan Komandan Korlantas Polri yang juga Gubernur Akademi Kepolisian, dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat simulator untuk ujian SIM ini.
Pertimbangan MA Kabulkan PK Djoko Susilo Soal Pengembalian Hasil Lelang
8 Mei 2021
Pertimbangan MA Kabulkan PK Djoko Susilo Soal Pengembalian Hasil Lelang
Jakarta - Mahkamah Agung (MA) mengabulkan sebagian permohonan Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan mantan Kakorlantas Polri Irjen Djoko Susilo. Djoko merupakan terpidana kasus korupsi proyek simulator SIM.