30 Ribu TNI dan Polisi Jaga Demo BBM DKI Jakarta  

Reporter

Editor

Senin, 26 Maret 2012 15:51 WIB

Massa KBM UST berencana menyegel SPBU Pasar Sentul, Yogyakarta, menyerukan penolakan terhadap rencana kenaikan harga BBM pada 1 April mendatang. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Selain meminta bantuan 8 ribu Tentara Nasional Indonesia, Markas Besar Polri menerjunkan 22 ribu polisi untuk mengamankan demonstrasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Jakarta, Selasa, 27 Maret 2012. Seluruh kekuatan Polri dikerahkan bila jumlah personel dianggap kurang.

"Kami juga menyiagakan seluruh personel di Mabes Polri untuk persiapan," kata juru bicara Markas Besar Polri Usman Saud Nasution saat menggelar jumpa pers di kantornya, Senin, 26 Maret 2012.

Usman mengatakan kebijakan ini hanya untuk mengantisipasi membeludaknya massa unjuk rasa di Jakarta. Koprsnya tak ingin dianggap tidak siap bila terjadi sesuatu. "Ini bukan siaga satu atau adanya prediksi bahwa demo akan anarkis," kata dia menegaskan. "Hanya untuk kesiapan saja."

Unjuk rasa kenaikan harga BBM direncanakan berlangsung Selasa ini di sejumlah wilayah di Jakarta. Kepolisian menenerima 8 ribu izin unjuk rasa dari masyakat hingga siang ini dan diperkirakan membeludak hingga nanti malam. Belum lagi jumlah massa yang tak mendaftarkan diri diduga akan cukup besar.

Kepolisian, kata Usman, bakal memasang personelnya di sejumlah tempat konsentrasi massa, di antaranya Bunderan Hotel Indonesia, Monumen Nasional, serta Istana Merdeka. Usman menegaskan bahwa institusinya akan menghadapi demonstran dengan pendekatan persuasif dan secara kekeluargaan. Oleh karena itu, polisi tidak akan dipersenjatai. Polisi wanita juga akan diterjunkan. "Kami akan menghadapi dengan tangan kosong," ucap dia.

Ia memastikan polisi tidak menerjunkan pasukan sniper untuk membidik demonstran anarkistis. Kalau sampai situasi tidak terkendali dan terjadi bentrok, "Apa boleh buat, kami tidak mau mati konyol."

Ia berharap unjuk rasa bisa berlangsung damai dan tertib. Untuk mewujudkan hal itu, kata Usman, polisi akan merazia pengunjuk rasa yang dicurigai membawa barang berbahaya seperti senjata tajam dan bahan peledak.

Polisi juga akan memperbanyak patroli di sejumlah titik massa serta meminta koordinator aksi bisa menjaga perilaku anak buahnya dalam berdemo. "Kalau ada penyusup juga segera dilaporkan," ujar dia.

TRI SUHARMAN

Berita Terkait

Dua Sisi Kenaikan Harga BBM

Hitungan Pendapatan Minyak Versi BP Migas

Partai Koalisi Setujui Kenaikan Harga BBM

Agus Marto Berkukuh Cabut Pasal Pembatas Harga BBM

Ini Alasan Pemerintah Menaikkan Harga BBM

Harga Tak Naik, Konsumsi BBM Bisa Membengkak






Advertising
Advertising

Berita terkait

Napak Tilas Reformasi 1998: Aksi Mahasiswa UI Tolak Pidato Presiden, Tragedi Trisakti, sampai Soeharto Lengser

3 hari lalu

Napak Tilas Reformasi 1998: Aksi Mahasiswa UI Tolak Pidato Presiden, Tragedi Trisakti, sampai Soeharto Lengser

Aksi mahasiswa UI menolak pidato pertanggung jawaban Presiden Soeharto. Berikut berbagai peristiwa mengiringi Reformasi 1998.

Baca Selengkapnya

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

12 Maret 2024

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

11 Januari 2024

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.

Baca Selengkapnya

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

10 Desember 2023

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.

Baca Selengkapnya

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

7 September 2023

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.

Baca Selengkapnya

Ruang Kesetaraan Gender di Kepolisian RI

4 September 2023

Ruang Kesetaraan Gender di Kepolisian RI

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan ruang dan kesempatan kepada polisi wanita untuk meningkatkan kapasitas di kepolisian.

Baca Selengkapnya

Kepolisian Panggil Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk Dalami Dugaan Pungli Seleksi Wasit Liga 1

17 Juli 2023

Kepolisian Panggil Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk Dalami Dugaan Pungli Seleksi Wasit Liga 1

Satgas Anti Mafia Bola saat ini tengah melakukan penyelidikan dugaan pungli seleksi wasit Liga 1 dan Liga 2. Ketua Umum PSSI Erick Thohir diperiksa.

Baca Selengkapnya

Kapolda NTT Irjen Pol Johanis Asadoma: Petinju Berprestasi Akan Mendapat Prioritas Masuk Polri

17 Maret 2023

Kapolda NTT Irjen Pol Johanis Asadoma: Petinju Berprestasi Akan Mendapat Prioritas Masuk Polri

Kapolda NTT, Irjen Pol Johanis Asadoma, berharap petinju dari provinsi tersebut dapat menorehkan prestasi gemilang dan membawa nama harum daerah.

Baca Selengkapnya

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

17 Januari 2023

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

30 Desember 2022

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.

Baca Selengkapnya