Sudi Anggap Wajar Ada yang Tak Puas terhadap Wiendu
Reporter
Editor
Jumat, 21 Oktober 2011 09:38 WIB
Wiendhu Nuryanti (Dok/Istimewa)
TEMPO Interaktif, Lombok - Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi memahami protes sejumlah pihak atas diangkatnya Wiendu Nuryanti sebagai Wakil Menteri Pendidikan Bidang Kebudayaan. Termasuk soal ketidakpuasan atas pengangkatan wakil menteri dan menteri-menteri lainnya hasil reshuffle kabinet pada Selasa, 19 Oktober 2011.
"Keputusan Presiden pasti ada yang puas dan tidak puas. Kami berharap bukan soal puas dan tidak, tapi kami ingin kabinet tiga tahun ini berorientasi kerja dan kerja," ujarnya dalam kunjungan kerja bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Lombok Tengah, Jumat, 21 Oktober 2011.
Menurut Sudi, Presiden juga meninta semua menteri dan wakil menteri bekerja sungguh-sungguh untuk mencapai target. Target itu untuk kesejahteraan rakyat, bukan untuk Presiden, bukan untuk menteri. "Jika ada yang tidak puas wajar saja, mungkin dia punya pandangan yang berbeda dengan kami," kata dia.
Sudi menambahkan, Presiden mengetahui bagaimana proses mencari sumber daya yang tepat, bahkan Presiden berusaha mengakomodasi semua pihak. Para menteri dan wakil menteri baru dicoba dengan bekerja. "Di tengah perjalanan akan ada evaluasi," tuturnya.
Soal Wiendu, begitu dilantik sebagai Wakil Menteri Bidang Kebudayaan, ia langsung disorot sekelompok budayawan Yogyakarta. Mereka mengirim surat protes kepada Presiden atas pengangkatan Wiendu.
Wiendu dinilai tak memiliki kompetensi di bidang kebudayaan, melainkan pariwisata. Selain itu, perspektifnya adalah kebudayaan sebagai komoditas. Masalah pribadi Wiendu juga tak luput jadi sorotan para budayawan itu.