Antar Pendukung Kandidat PPP Bentrok di Musda  

Reporter

Editor

Jumat, 31 Desember 2010 09:08 WIB

Partai Persatuan Pembangunan (PPP). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO Interaktif, Makassar - Musyawarah daerah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Cabang Bulukumba di sekretariat kantor pengurus wilayah, di Makassar berakhir ricuh. Massa yang diduga dari salah satu kandidat ketua umum, Amrullah Husein menyerang massa kandidat lainnya yakni Askar.

Insiden ini menyebabkan tiga orang terluka karena senjata tajam. Ketiga korban masing-masing bernama Najamuddin, 50 tahun, luka memar di kepala, Anas, 19 luka tikam di dada, dan Muis, 42 luka memar di punggung dan kepala. Ketiga korban adalah pendukung kandidat ketua Askar.

Insidne ini terjadi sesaat sebelum musyawarah lanjutan digelar, Kamis malam. Informasi yang dihimpun Tempo menyebutkan, sebelum acara dibuka sekelompok massa tiba-tiba mendatangi arena musyawarah.

Kedua kelompok sempat bersitegang namun tidak bisa ditenangkan. Aparat kepolisian yang berjaga di lokasi kejadia tidak sanggup membendung massa yang diduga berasal dari salah satu perguruan tinggi negeri.

Aksi saling lempar kursi pun terjadi. Massa yang melakukan penyerangan menggunakan balok kayu, parang dan badik. Aksi kejar-kejaran berlangsung hingga di Jalan Sungai Saddang. Aksi ini baru terhenti setelah polisi melesatkan tembakan peringatan.

Kepala Kepolisian Makassar, Ajun Komisaris Saiful Alam mengatakan bentrokan kedua kubu tidak dapat dihindari setelah salah satu kelompok langsung menyerang kubu lainnya. Rencananya, musda lanjutan tersebut digelar dengan agenda pemilihan ketua."Konflik ini diduga masih lanjutan dari Bulukumba. Salahsatu kandidat memobilisasi massa ke arena musda," jelas Saiful.

Dari insiden itu, polisi menyita puluhan balok dari salah satu mobil yang digunakan kelompok itu. Polisi juga menangkap 15 mahasiswa yang diduga menjadi dalang keributan.

"Kami masih periksa mahasiswa yang ditangkap. Sedangkan korban sudah dievakuasi ke rumah sakit," ujar Saiful.

Akibat bentrokan itu, musda yang sedianya digelar terpaksa ditunda. Belum ada keterangan resmi dari kedua belah pihak atas insiden tersebut.

ABDUL RAHMAN

Berita terkait

Siapa di Balik Konflik PPP

13 September 2022

Siapa di Balik Konflik PPP

Benarkah ada tangan kekuasaan di balik konflik PPP? Apa motifnya?

Baca Selengkapnya

Suharso Monoarfa Didemo Kader PPP untuk Mundur

14 Juni 2022

Suharso Monoarfa Didemo Kader PPP untuk Mundur

Somad juga menuding Suharso Monoarfa tidak menerapkan demokrasi dalam PPP.

Baca Selengkapnya

PPP Romahurmuziy Ancam Pidana Djan Faridz Cs Jika Gelar Mukernas

14 November 2018

PPP Romahurmuziy Ancam Pidana Djan Faridz Cs Jika Gelar Mukernas

PPP kubu Romahurmuziy mengancam akan membawa Djan Faridz Cs ke ranah pidana jika mereka tetap menggelar Mukernas.

Baca Selengkapnya

Ketua Umum Mundur, PPP Djan Faridz Belum Bahas Dukungan Pilpres

30 Juli 2018

Ketua Umum Mundur, PPP Djan Faridz Belum Bahas Dukungan Pilpres

Dalam waktu enam bulan ini, PPP kubu Djan Faridz akan menggelar muktamar luar biasa untuk memilih ketua umum tetap.

Baca Selengkapnya

Humphrey Djemat Jadi Plt Ketua Umum PPP Muktamar Jakarta

30 Juli 2018

Humphrey Djemat Jadi Plt Ketua Umum PPP Muktamar Jakarta

Ketua Umum PPP Muktamar Jakarta Djan Faridz mengundurkan diri dengan alasan belum bisa menyatukan dua kubu PPP yang terbelah.

Baca Selengkapnya

Dari Yogya, Tokoh Senior Partai Ka'bah Deklarasikan PPP Khittah

4 Mei 2018

Dari Yogya, Tokoh Senior Partai Ka'bah Deklarasikan PPP Khittah

Tokoh senior Partai Persatuan Pembangunan mendeklarasikan PPP Khittah di kantor Dewan Pimpinan Wilayah partai Ka'bah Yogyakarta, Jumat 4 Mei 2018.

Baca Selengkapnya

Pasca-Putusan MA, PPP Kubu Romahurmuziy Ajak Djan Faridz Gabung

26 Desember 2017

Pasca-Putusan MA, PPP Kubu Romahurmuziy Ajak Djan Faridz Gabung

Dia mengingatkan bahwa seluruh elemen pengurus PPP sedang mempersiapkan langkah besar di Pemilu 2019.

Baca Selengkapnya

Khawatir PPP Terkubur di 2019, Lulung Bentuk Majelis Asy Syura

2 Agustus 2017

Khawatir PPP Terkubur di 2019, Lulung Bentuk Majelis Asy Syura

Lulung mendesak kubu Romi dan Djan Faridz segera islah dan menghentikan koflik internal di PPP.

Baca Selengkapnya

Pendudukan Kantor DPP PPP, Polda: Tidak Terjadi Perusakan  

17 Juli 2017

Pendudukan Kantor DPP PPP, Polda: Tidak Terjadi Perusakan  

Argo mengatakan tidak terjadi perusakan kantor Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Senin dinihari.

Baca Selengkapnya

PPP Kubu Djan Faridz Bersedia Islah dengan Kubu Romy, tapi...  

16 Juli 2017

PPP Kubu Djan Faridz Bersedia Islah dengan Kubu Romy, tapi...  

Humprey Djemat tidak mengakui klaim Romahurmuziy pasca-dikabulkannya PK oleh Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya