TEMPO.CO, Semarang - PT Pertamina Area Pemasaran Jawa Tengah dan DI Yogyakarta memastikan aksi mogok kerja bagian awak (sopir) mobil tangki di Depo Minyak Tegal pada Senin, 19 Juni 2017, tak mengganggu layanan distribusi minyak bagi pemudik di jalur nasional Pantai Utara (Pantura).
Peserta aksi protes berkomitmen tetap melaksanakan tugas pengamanan satuan tugas distribusi bahan bakar minyak (BBM) saat angkutan Lebaran.
Baca:
Sopir Mogok Kerja, Truk Tangki Pertamina Tetap Beroperasi
Ratusan Sopir Truk Tangki Pertamina Mogok Kerja
“Tidak berefek sama sekali terhadap distribusi dan layanan penyaluran BBM bagi pemudik,” kata Area Manager Communication and Relations Jawa Bagian Tengah Andar Titi Lestari, Senin.
Andar menyebut aksi hanya diikuti 16 pekerja, itu pun hanya satu yang menjadi awak mobil tangki (AMT). “Mereka hanya ingin menunjukkan solidaritas terhadap rekan lain,” katanya.
Menurut Andar, tak semua pekerja depo minyak di wilayahnya melakukan aksi mogok kerja, termasuk di Depo Minyak Boyolali. Di sana justru terpasang spanduk besar yang isinya para pekerja tak melakukan protes dan tetap bekerja melayani distribusi pelayanan angkutan Lebaran. Andar meminta publik tak panik karena aksi itu hanya dilakukan segelintir pekerja di depo Pertamina.
EDI FAISOL
Video Terkait:
Ratusan Awak Mobil Tangki Demo di Depan Kantor Kemenaker