Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Densus 88 Bekuk Ipar AS yang Diduga Terlibat Bom Kampung Melayu  

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Kuburan terduga pelaku bom Kampung Melayu Ahmad Sukri di Taman Pemakam Umum Pondok Rangon Blok AA1 Blad 67, Cipayung, Jakarta Timur, 29 Mei 2017. TEMPO/Irsyan
Kuburan terduga pelaku bom Kampung Melayu Ahmad Sukri di Taman Pemakam Umum Pondok Rangon Blok AA1 Blad 67, Cipayung, Jakarta Timur, 29 Mei 2017. TEMPO/Irsyan
Iklan

TEMPO.CO, Garut - Detasemen Khusus Antiteror 88 kembali menangkap jaringan terduga pelaku bom di terminal Kampung Melayu, H, yang merupakan adik ipar Ahmad Sukri (AS). H ditangkap tak jauh dari kediaman Ahmad Sukri di Garut, Jawa Barat.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus menyebutkan, saat ini H tengah dibawa ke markas Densus di Jakarta. H diperiksa karena dicurigai memiliki peran dalam perencanaan aksi bom bunuh diri itu.

Baca : Kapolri Perintahkan Densus 88 Tak Ambil Risiko Hadapi Teroris

"Di kediaman H dilakukan penggeledahan, kita dapat beberapa HP. Dan yang bersangkutan kita periksa. HP itu menjadi dasar (penangkapan), karena ada kontak H dengan AS dan INS sebelum kejadian bom kampung melayu," ujar Yusri di Mapolda Jabar, Jumat, 2 Juni 2017.

Yusri mengatakan, H diperiksa sebanyak tiga kali. Penyidik memilki kendala saat memeriksa H. Lantaran, dalam hukum acara pidana, terduga pelaku yang belum bisa dibuktikan keterlibatannya dalam 1x24 jam harus dipulangkan.

"H ini tiga kali bulak balik diperiksa karena kita punya waktu 1x24 jam untuk memriksa. Makannya kita butuh UU Teroris yang baru agar nisa memriksa selama 7 hari," kata Yusri.

Kendati demikian, Yusri belum bisa memberi keterangan yang detail soal peran dari H. "Nanti didalami oleh tim," kata dia.

Simak juga : Polisi: Pelaku Bom Kampung Melayu dan Kelompok JAD Hindari Ponsel

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Paska ledakan bom bunuh diri di Kampung Melayu, Densus dan Polda Jabar telah menangkap 4 orang yang didiga terlibat dalam aksi bom yang menewaskan 5 orang itu. Keempat orang itu adalah JIS, WS, H, dan AK.

Keempatnya merupakan warga Jawa Barat yang berdomisili di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Garut.

Yusri mengatakan, keempat tersebut patut diduga berperan dalam aksi bom bunuh diri di Kampung Melayu. Ia menduga keempat orang tersebut berperan sebagai perekrut dan penyandang dana.

IQBAL T. LAZUARDI S

Video Terkait:
Bom Kampung Melayu: Densus 88 Geledah Rumah dan Toko Milik Mantan Napi Teroris



Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

22 jam lalu

Ilustrasi longsor. shutterstock.com
Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.


Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

6 hari lalu

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko (kiri) dan Dirtipidter Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Nunung Syaifuddin (kanan) memperlihatkan barang bukti BBM pertamax yang asli dan palsu (dioplos) di Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. Foto: ANTARA/Laily Rahmawaty
Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.


Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

7 hari lalu

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) DivHumas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, Jumat (19/1/2024). (ANTARA/Laily Rahmawaty)
Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.


Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

7 hari lalu

Ilustrasi Densus 88. ANTARA
Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah


Sempat Jadi Zona Merah Stunting, Pemda Garut Rekrut Enam Ribu Pendamping Keluarga

32 hari lalu

Memahami apa itu stunting dan cara pencegahannya penting diketahui. Sebab, hal ini berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Berikut penjelasannya. Foto: Canva
Sempat Jadi Zona Merah Stunting, Pemda Garut Rekrut Enam Ribu Pendamping Keluarga

Pemerintah Garut merekrut ribuan tenaga pendamping keluarga untuk mendukung penurunan angka stunting.


Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

29 Januari 2024

Ilustrasi Densus 88. ANTARA
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

Simak sejarah dan profil Densus 88 yang khusus menangani kasus terorisme di Indonesia.


Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

29 Januari 2024

Sejumlah personel Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri bersama Mapolres Sukoharjo saat penggeledahan di rumah N, salah satu terduga teroris yang diamankan dari Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis, 25 Januari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

Terduga teroris yang ditangkap di Boyolali masuk kelompok Jamaah Islamiyah. Total ada 11 orang yang diringkus.


Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

27 Januari 2024

Sejumlah personel Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri bersama Mapolres Sukoharjo saat penggeledahan di rumah N, salah satu terduga teroris yang diamankan dari Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis, 25 Januari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

Densus 88 kembali menangkap satu terduga teroris di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 27 Januari 2024.


Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

26 Januari 2024

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) DivHumas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, Jumat (19/1/2024). (ANTARA/Laily Rahmawaty)
Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

Penangkapan sepuluh terduga teroris dilakukan di beberapa wilayah di Jawa Tengah pada Kamis


Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

26 Januari 2024

Sejumlah personel Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri bersama Mapolres Sukoharjo saat penggeledahan di rumah N, salah satu terduga teroris yang diamankan dari Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis, 25 Januari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

10 orang terduga teroris di Jawa Tengah diduga berasal dari kelompok Jamaah Islam (JI).