Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Minta Agama dan Politik Dipisahkan, Ini Kata Ketua MUI

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ketua MUI Ma'ruf Amin saat menunggu menjadi saksi sidang kedelapan perkara dugaan penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Gedung Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta, 31 Januari 2017. TEMPO/Subekti.
Ketua MUI Ma'ruf Amin saat menunggu menjadi saksi sidang kedelapan perkara dugaan penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Gedung Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta, 31 Januari 2017. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Ulama Indonesia KH Ma'ruf Amin menyampaikan pandangannya soal pernyataan Presiden Joko Widodo perihal agama dan politik perlu dipisahkan. Menurut dia, agama yang dimaksud Presiden Joko Widodo dalam pernyataan itu bukanlah agama dalam konteks luas.

"Agama memang ada yang bisa menimbulkan masalah, agama yang radikal," ujar Ma'ruf setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Kamis, 30 Maret 2017.

Baca: Bertemu Hollande, Jokowi Singgung Isu Palestina dan Xenophobia

Sebagaimana diberitakan pada pekan lalu, Presiden Joko Widodo meminta persoalan politik dengan agama dipisahkan. Sebabnya, menurut ia, kedua hal itu cenderung menimbulkan gesekan antarumat ketika disatukan.

Presiden Joko Widodo memberi contoh situasi saat pemilihan kepala daerah. Menurut dia, agamanya banyak digunakan sebagai alat kampanye dalam pemilihan kepala daerah. Dan, kebanyakan, hal itu menimbulkan konflik-konflik yang tidak perlu.

Ma'ruf menyampaikan bahwa mau atau tidak, agama sedikit-banyak pasti akan dikaitkan dengan politik seperti yang tidak diinginkan Presiden Joko Widodo. Namun, selama agama itu baik dan tidak radikal, kata ia, hal itu tidak akan menimbulkan konflik
.
Simak juga: Aksi 313, Ini Rute ke Istana Negara Minta Dialog Presiden Jokowi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Malah, menurut Ma`ruf, agama bisa memperkuat politik-politik kebangsaan dan kenegaraan. Terutama, dalam pencarian solusi-solusi fikih atas masalah-masalah kebangsaan dan kenegaraan.

"Itu banyak (contohnya). Misalnya, bagaimana Nahdlatul Ulama menyelesaikan soal Islam dan Pancasila, masalah kebangsaan hubungan muslim dan nonmuslim. Hal itu diberi landasan keagamaan jadi agama dan politik saling menopang," ujarnya.

Ditanyai apakah dia sempat menanyakan hal itu ketika bertemu Presiden Joko Widodo, ia mengatakan hal itu tidak dibicarakan sama sekali. Namun, ia tetap yakin Presiden tidak bermaksud menyatakan semua agama harus dipisahkan dari politik.

"Menurut pemahaman saya, beliau khawatir akan pemahaman keagamaan yang radikal dan destruktif di mana bisa menimbulkan keresahan di masyarakat," ujarnya mengakhiri.

ISTMAN M.P.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Asal-usul Peringatan Hari Santri Nasional Diperingati Tiap 22 Oktober

13 hari lalu

Sejumlah santri mengikuti upacara memperingati Hari Santri Nasional di Lapangan Maulana Yudha Negara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa 22 Oktober 2024. Upacara yang diikuti perwakilan pondok pesantren se-Kabupaten Tangerang tersebut mengusung tema Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Asal-usul Peringatan Hari Santri Nasional Diperingati Tiap 22 Oktober

Hari Santri mulai diperingati setelah terbitnya Keputusan Presiden atau Keppres Nomor 22 Tahun 2015


Akhiri Masa Jabatan, Segini Besar Dana Pensiun dan Tunjangan yang Diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin

14 hari lalu

Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin menghadiri Upacara Peringatan Ziarah Nasional untuk memperingati Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Jumat, 10 November 2023. Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Akhiri Masa Jabatan, Segini Besar Dana Pensiun dan Tunjangan yang Diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin

Sesuai dengan aturan yang berlaku, sebagai mantan presiden, maka Jokowi menerima dana pensiun sebesar Rp 30 jutaan.


Booming Anak Muda Menggemari Belajar Filsafat

15 hari lalu

Beragam materi belajar filsafat kini bertaburan di media sosial
Booming Anak Muda Menggemari Belajar Filsafat

Anak-anak muda menjadikan filsafat sebagai inspirasi hidup dan jalan mencapai ketenangan. Bagaimana kisah mereka menggemari filsafat?


Ma'ruf Amin Serahkan Buku Memori Jabatan Wakil Presiden ke Gibran

15 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kiri) dan Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka (kanan) mengikuti pelantikan presiden dan wakil presiden periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan mengikuti sidang paripurna MPR pengucapan sumpah sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa bakti 2024-2029. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Ma'ruf Amin Serahkan Buku Memori Jabatan Wakil Presiden ke Gibran

Buku Memori Jabatan yang diserahkan Ma'Ruf Amin kepada Gibran memiliki ketebalan sekitar 100 halaman.


Ma'ruf Amin Purnatugas: Permohonan Maaf dan Kembali ke Pesantren

15 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Ma'ruf Amin Purnatugas: Permohonan Maaf dan Kembali ke Pesantren

Ma'ruf Amin mengatakan, sebagai wakil presiden masa tugas 2019-2024, ada berbagai kekurangan yang tak mampu dioptimalkan dirinya


Prabowo Subianto Singgung Soal Korupsi Dalam Pidato Perdananya Sebagai Presiden

15 hari lalu

Presiden Prabowo Subianto saat mengucapkan sumpah jabatan dalam Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden masa jabatan 2024-2029. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Subianto Singgung Soal Korupsi Dalam Pidato Perdananya Sebagai Presiden

Prabowo Subianto menyatakan membutuhkan keberanian untuk memberantas korupsi.


Usai Dilantik, Gibran Sambangi Istana Wakil Presiden untuk Serah Terima Jabatan

15 hari lalu

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengikuti seremoni penyerahan jabatan wakil presiden dari Ma'ruf Amin di Istana Wakil Presiden Jakarta pada Ahad, 20 Oktober 2024. TEMPO/ANDI ADAM FATURAHMAN
Usai Dilantik, Gibran Sambangi Istana Wakil Presiden untuk Serah Terima Jabatan

Gibran mendatangi Istana Wakil Presiden untuk serah terima jabatan dengan Ma'ruf Amin.


Setelah Dilantik, Gibran Pisah Sambut dengan Ma'ruf Amin di Istana Wapres

15 hari lalu

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengikuti seremoni penyerahan jabatan wakil presiden dari Ma'ruf Amin di Istana Wakil Presiden Jakarta pada Ahad, 20 Oktober 2024. TEMPO/ANDI ADAM FATURAHMAN
Setelah Dilantik, Gibran Pisah Sambut dengan Ma'ruf Amin di Istana Wapres

Gibran menjadi wakil Prabowo Subianto yang dilantik bersamaan menjadi presiden Republik Indonesia ke-8.


Ma'ruf Amin Harap Gibran Jalankan Tugas Wakil Presiden Lebih Optimal Dibanding Dirinya

15 hari lalu

Wakil Presiden petahana Ma'ruf Amin sebelum bertolak menghadiri agenda pelantikan presiden dan wakil presiden di gedung DPR/MPR. TEMPO/ANDI ADAM FATURAHMAN
Ma'ruf Amin Harap Gibran Jalankan Tugas Wakil Presiden Lebih Optimal Dibanding Dirinya

Ma'ruf Amin digantikan oleh putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.


Sebelum Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran, Ma'ruf Amin Minta Maaf Tak Optimal Jadi Wapres

15 hari lalu

Gedung MPR-DPR di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta. (Tempo/Tony Hartawan)
Sebelum Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran, Ma'ruf Amin Minta Maaf Tak Optimal Jadi Wapres

Ma'ruf Amin bertolak didampingi istrinya, Wury Ma'ruf Amin pada Ahad, 20 Oktober 2024 pukul 09.21