Namun, Anggit mengakui telah mengambil gambar di video tersebut dari Personal Computer milik Redjoy, teknisi musik langganan Peterpan yang disebut-sebut juga sebagai pengunggah pertama video mirip Ariel. "Videonya pendek-pendek. Terpotong-potong hingga lebih (dari) sepuluh," tutur Anggit di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (21/12) malam.
Remaja berusia 19 tahun ini mengatakan tidak secara sengaja menemukan video tersebut. Kala itu, ia bermaksud mengkopi sejumlah gambar-gambar yang ada di komputer Redjoy ke hard disk pribadinya, sebagai bahan tugas kuliah. "Saya lupa kapan. Sudah lama, setahun lalu lah. Saya tidak menyangka dapat video itu. Saya (awalnya) enggak tahu sama sekali," tutur Anggit
Anggit telah ditetapkan polisi sebagai tersangka pengunggah pertama video porno Ariel pada 14 Agustus lalu. Selang dua hari kemudian, Redjoy menyusul Anggit menjadi tersangka.
Bagaimana Anggit bisa begitu mudah mendapatkan video mirip Ariel? Ia menjawab karena memiliki hubungan kerabat dengan Redjoy. "Saya itu sepupu. lumayan dekat, sering jalan bareng. Saya sering ke rumahnya dan dia main ke rumah saya,"jelas Anggit.
Anggit mengaku sudah terbiasa main di komputer redjoy. Sebelum kemudian video mirip Ariel terkopi, Redjoy juga tidak pernah mewanti-wanti apapun ketika Anggit menggunakan komputernya. "Saya sudah sering ngopy file. Setiap kali ada karya baru, dia tahu saya copy file," terang Anggit.
Menurut Anggit, file tersebut sudah terhapus. Ia mengatakan tidak ada keterkaitan apapun sejak video mirip Ariel beredar di dunia maya. "Kalau tiba-tiba video itu booming saya tidak tahu. Ini mungkin karena gosip awal kalau laptop Ariel dicuri," tutur Ariel.
MUSTHOLIH