TEMPO Interaktif, Kupang: Bupati Kupang Ayub Titu Eki mengumumkan secara resmi rencana pemindahan pusat pemerintahan Kupang dari Jalan Soeharto No. 1 Kota Kupang ke Desa Oelamasi, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang. "Kantor Bupati Kupang dipindahkan ke ibu kota yang baru pada 22 Oktober mendatang," kata Bupati Titu Eki di Kupang.
Bupati telah menandatangani surat No: Pem/130/1936/2010 tentang pemindahan aktifitas pemerintahan Kabupaten Kupang. Surat tersebut telah dikirim ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat. "Surat ini juga akan dikirim ke Walikota sebagai pemilik wilayah Kota Kupang," katanya.
Menurut dia, kantor Bupati yang terletak di Kota Kupang akan dimanfaatkan oleh pemerintah Kabupaten Kupang sebagai showroom yang akan menjual hasil kerajinan masyarakat Kupang.
Dia mengatakan, seluruh asset yang ditinggalkan di Kota Kupang tidak akan dijual, namun bangunan perkantoran yang ada bisa disewakan kepada pihak ketiga yang ingin memanfaatkannya. "Kami tidak jual asset yang ada, tapi bisa disewakan kepada siapa saja yang berminat," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Kupang, Hendrik Paut mengatakan pemerintah Kabupaten Kupang telah sepakat memindahkan ibu kota ke Oelamasi, Jumat (22/10) mendatang. "Pada Senin (25/10) akan digelar upacara perdana di Oelamasi yang rencananya dipimpin Gubernur NTT, Frans Lebu Raya," katanya.
Keputusan pemindahan ibu kota ini telah direncanakan sebelumnya. Pemerintah juga telah membahas kesiapan dan pemanfaatan gedung yang ada di ibu kota yang baru di Oelamasi termasuk infrastruktur penunjang seperti air, listrik, telepon dan jalan masuk ke daerah perkantoran. "Kami akan manfaatkan seluruh gedung yang telah dibangun di ibu kota yang baru," katanya.
YOHANES SEO
