Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Risma Mengapa Tak Kepincut Maju Pilkada Jawa Timur

image-gnews
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Selain itu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Tapin Kalimantan Selatan Arifin Arpan, Bupati Malinau Kalimantan Utara Yansen Tipa Padan, Bupati Kulonprogo Daerah Istimewa Yogyakarta Hasto Wardoyo, dan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Selain itu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Tapin Kalimantan Selatan Arifin Arpan, Bupati Malinau Kalimantan Utara Yansen Tipa Padan, Bupati Kulonprogo Daerah Istimewa Yogyakarta Hasto Wardoyo, dan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, SURABAYA- Wali Kota Surabaya Tri Rismaharinii pada Rabu 13 September 2017 bertemu dengan banyak wartawan, termasuk puluhan Pemimpin Redaksi Media Cetak dan Elektronik di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya. Kepada mereka, Risma mengungkapkan lagi keputusannya untuk tidak maju dalam kontestasi politik di Jawa Timur. Risma menolak wacana pencalonannya sebagai bakal calon gubernur dalam pesta demokrasi Pilkada Jawa Timur 2018.

"Menjadi pemimpin itu berat tanggung jawabnya, meskipun menurut orang lain mampu untuk mengemban tugas itu. Saya bisa bangun kota ini jadi bagus, tapi masyarakatnya menangis dan menderita," kata Risma, Rabu 13 September 2017.

BACA: Meski Megawati Minta, Risma Tetap Tak Mau Ikut Pilkada Jawa Timur

Risma bercerita, keputusan untuk tidak maju dalam Pilkada Jawa Timur sudah disampaikan jauh hari kepada Ketua Umum PDIP Megawati. Risma juga menceritakan saat dirinya sempat ditawari menjadi menteri dalam kabinet Presiden Joko Widodo."Pak Jokowi saat itu belum dilantik, saya ditawari menjadi menteri," ujarnya.

Menurut Risma, sebelum Presiden Jokowi dilantik dan baru diumumkan kalau menang dalam Pilpres, dirinya langsung menghadap ke Megawati untuk tidak dimasukan dalam susunan menteri. Hal yang sama juga dilakukan saat Pilkada DKI Jakarta 2017. "Memang kata pak Hasto (Sekjen PDIP) saya telah diminta dan jika saya berkenan," ujarnya.

BACA: Jawaban Megawati Saat Ditanya Risma ke Pilkada Jakarta

Wali Kota Surabaya ini mengaku sudah berbicara dengan Ketua Umum PDIP Megawati mengenai Pilkada Jatim 2018. Ia menegaskan kepada Megawati tidak bersedia maju untuk jadi Cagub Jatim. "Bu Mega sudah setuju bukan saya," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mengemukakan yang dapat mengukur kemampuan seorang pemimpin adalah masyarakat. Jabatan itu tidak boleh diminta, dirinya juga tidak ingin menjadi pemimpin yang sombong. "Sombong banget jika seperti itu. Dikasih cobaan tsunami bisa habis kalau gitu," katanya.

BACA: Terungkap: Risma Pernah Tolak Jabatan Menteri

Setiap informasi yang diterima Risma selalu dilaporkan kepada Megawati, seperti persoalan orang miskin dan sebagainya. "Ibu tahu dan memahami karena saya berangkat dari sumpah," katanya.

Pada kesempatan itu, Risma sempat berbagi pengalamannya saat memimpin Surabaya. Risma mengaku banyak hambatan yang dialami dan seringkali membuatnya menangis, misalnya karena banyak anak yang putus sekolah.

ANTARA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

15 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto saat menjadi pembicara diskusi Beranda Politik di Komunitas Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Megawati berpesan agar kader partai jangan terlena zona nyaman.


Debat Pilkada, Risma Janji Beri Subsidi PNBP Nelayan Jawa Timur

1 hari lalu

(dari kiri) Pasangan calon gubernur Tri Rismaharini dan calon wakil gubernur  Zahrul Azhar Asumta dalam debat perdana Pilgub Jatim 2024 pada Jumat, 18 Oktober 2024. Foto: Tangkapan layar YouTube/KPU Jawa Timur
Debat Pilkada, Risma Janji Beri Subsidi PNBP Nelayan Jawa Timur

Dengan memberi subsidi PNBP dan memberi fasilitasi, menurut Risma, nilai tukar nelayan bisa lebih tinggi.


Luluk Nur Hamidah Ungkap Kasus Korupsi di Jatim Tertinggi, Khofifah Buka Suara

1 hari lalu

(dari kiri) Pasangan calon gubernur Luluk Nur Hamidah dan calon wakil gubernur Lukmanul Khakim dalam debat perdana Pilgub Jatim 2024 pada Jumat, 18 Oktober 2024. Foto: Tangkapan layar YouTube/KPU Jawa Timur
Luluk Nur Hamidah Ungkap Kasus Korupsi di Jatim Tertinggi, Khofifah Buka Suara

Luluk Nur Hamidah pun optimistis jika terpilih jadi gubernur, tidak akan ada kasus korupsi seperti yang tengah menimpa Pemprov Jatim saat ini.


PKS Optimistis 27 Pasangan Calon yang Diusung di Pilkada Jawa Timur Raih Kemenangan

2 hari lalu

DPW PKS Jatim mendampingi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa serta Emil Elestianto Dardak mengambil nomor urut yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur di Surabaya, Senin 23 September 2024. ANTARA/HO-PKS Jatim
PKS Optimistis 27 Pasangan Calon yang Diusung di Pilkada Jawa Timur Raih Kemenangan

PKS memberikan dukungan kepada 38 paslon kabupaten/kota, juga kepada calon gubernur dan wakil gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.


Khofifah Tegaskan Siap Hadapi Debat Kedua Pilkada Jatim

2 hari lalu

Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) dan Emil Elestianto Dardak (kanan) menyapa para simpatisan saat pendaftaran di Kantor KPU Provinsi Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 28 Agustus 2024. Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak resmi mendaftarkan diri sebagai peserta Pilgub Jatim 2024 dengan dukungan 15 partai yakni Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem,  Perindo, PAN, PKS, PPP, PSI, PKN, PBB, Partai Gelora, Partai Buruh, Partai Garuda, dan Partai Prima. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Khofifah Tegaskan Siap Hadapi Debat Kedua Pilkada Jatim

Khofifah Indar Parawansa, menegaskan pihaknya siap menghadapi debat Pilkada Jatim kedua


Pimpin Rapat Pemenangan di Jawa Timur, Hasto Sebut Tri Rismaharini Pilihan Megawati

6 hari lalu

Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta dalam debat pertama Pilkada Jawa Timur di Graha Unesa, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 18 Oktober 2024. Dok. Istimewa
Pimpin Rapat Pemenangan di Jawa Timur, Hasto Sebut Tri Rismaharini Pilihan Megawati

Hasto mengatakan Megawati memilih Tri Rismaharini karena menjadi representasi wajah partai banteng.


Calon Kepala Daerah PDI Perjuangan Raih Dukungan Masyarakat

15 hari lalu

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Pramono Anung (kiri) dan Rano Karno melakukan salam tiga jari, dalam debat pertama Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu, 6 Oktober 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Calon Kepala Daerah PDI Perjuangan Raih Dukungan Masyarakat

Pramono-Rano keliling Jakarta, raih dukungan komunitas dan organisasi masyarakat. Airin-Ade ajak Banten maju bersama, Risma-Gus Hans sampaikan Jawa Timur Resik di debat perdana.


Sederet Catatan dari Debat Perdana Pilkada Jatim 2024, Hangat Soal Madura

16 hari lalu

Kolase foto Cagub Jatim: Khofifah, Luluk, Risma. Foto/Instagram
Sederet Catatan dari Debat Perdana Pilkada Jatim 2024, Hangat Soal Madura

Debat Pilkada Jatim 2024 berlangsung seru. Luluk Nur Hamidah, Khofifa, dan Tri Rismaharini saling adu argumen. Berikut beberapa catatannya.


Luluk-Risma Kompak Serang Khofifah soal Madura di Debat Pilkada Jawa Timur

16 hari lalu

Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim memberikan pernyataan usai Debat Pilgub Jatim 2024, Jumat 18 Oktober 2024. TEMPO/Hanaa Septiana
Luluk-Risma Kompak Serang Khofifah soal Madura di Debat Pilkada Jawa Timur

Khofifah pun menjawab bahwa ada banyak infrastruktur yang dibangun untuk masyarakat Madura pada masa dirinya menjadi gubernur Jatim.


Debat Pilkada Jawa Timur, Khofifah Bantah Masyarakat Madura Termarginalkan

17 hari lalu

(dari kiri) Pasangan calon gubernur Khofifah Indar Parawansa dan calon wakil gubernur Emil Dardak dalam debat perdana Pilgub Jatim 2024 pada Jumat, 18 Oktober 2024. Foto: Tangkapan layar YouTube/KPU Jawa Timur
Debat Pilkada Jawa Timur, Khofifah Bantah Masyarakat Madura Termarginalkan

Luluk menanyakan hal itu pada saat segmen tanya-jawab debat Pilkada Jawa Timur yang digelar di Graha Unesa Surabaya, Jawa Timur.